Pilrek UNM 2024
Prof Husain Syam Titip UNM Makassar Naik Kelas PTNBH ke Prof Karta Jayadi
Bermodalkan 54 suara, Prof Karta Jayadi mengungguli Prof Hasmyati dan Prof Hasnawi Haris pada putaran kedua Pilrek UNM.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM) Prof Husain Syam menitip pesan khusus kepada rektor UNM terpilih.
Prof Karta Jayadi baru saja keluar sebagai pemenang putaran kedua pada Pilrek UNM di Menara Pinisi, Jl AP Pettarani, Tidung, Kecamatan Rappocini, Makassar, Jumat (3/5/2024).
Bermodalkan 54 suara, Prof Karta Jayadi mengungguli Prof Hasmyati dan Prof Hasnawi Haris.
Rektor UNM Prof Husain Syam sudah memberikan wejangan tugas rektor baru nantinya.
Salah satunya mengawal UNM menjadi Perguruan Tinggi Berbadan Hukum (PTNBH).
Baca juga: Drama Prof Hasmyati di Pilrek UNM, Dua Kali Menang Tapi Tak Direstui Menteri
"Ke depan UNM harus dibawa lebih baik. Sekarang sudah dibuat draft, dalam proses usulan dan analisis. UNM segera PTNBH dibawah kendali rektor baru nantinya," jelas Prof Husain Syam.
Dengan status PTNBH, UNM nantinya memiliki otonomi penuh dalam pengelolaan kampusnya.
Artinya kampus memiliki otonomi penuh terhadap pengelolaan keuangan dan sumber daya. Termasuk dosen dan tenaga pendidik.
Saat ini, UNM masih dalam kategori Badan Layanan Umum (BLU).
Status PTNBH sendiri tidak mudah untuk diraih.
Di Sulsel, baru Universitas Hasanuddin yang meraih PTNBH.
Prof Husain berpesan, UNM harus lebih berkembang setiap harinya.
Baca juga: Rektor UNM Prof Husain Syam: Hasil Pilrek di Luar Prediksi Saya
Harapan itu dititipkan pada pundak Prof Karta Jayadi sebagai pemenang Pilrek putaran kedua.
"Prinsip kerja yang digunakan itu bahwa hari ini itu harus lebih baik dari hari kemarin. Dan hari esok harus lebih baik dari hari ini," jelas Prof Husain Syam.
Suara Kemendikbudristek Bulat ke Prof Karta Jayadi
Pemilihan rektor putaran kedua ini sudah melibatkan suara Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Senat UNM memiliki total 64 suara sah.
Sementara itu, Kemendikbudristek mendapat porsi 34 suara secara bulat.
"Dari Senat, mayoritas masih kuat (ke Prof Hasmyati) dengan 44 suara. Sementara pak Warek (Prof Karta Jayadi) 20 suara," jelas Prof Husain Syam.
"Tapi dengan suara menteri menjadi 54. Dari 64 suara senat, 20 di Prof Karta. Lalu 34 Suara menteri," lanjutnya.
Dengan tambahan suara Kemendikbudristek, maka Prof Karta Jayadi mampu mengalahkan Prof Hasmyati.(*)
3 Kali WR II Naik Takhta Jadi Rektor UNM: Prof Karta Jayadi Samai Prof Idris dan Prof Arismunandar |
![]() |
---|
Kemendikbudristek Lebih Pilih Prof Karta Jayadi sebagai Rektor UNM |
![]() |
---|
Kekayaan Prof Karta Jayadi Kalah Jauh dari Prof Hasmyati Tapi Menang Sebagai Rektor UNM 2024-2028 |
![]() |
---|
Anak Tukang Batu itu Kini Rektor UNM: Intip Perjalanan Karier Prof Karta Jayadi Sang Guru Besar Seni |
![]() |
---|
Sosok Prof Karta Jayadi, Anak Tukang Batu Kini Rektor UNM |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.