Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kabinet Prabowo

Aksi Heroik Bakal Calon Menteri Prabowo dan Gibran Todongkan Senjata ke Agen Mossad Israel

Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin kini masuk dalam bursa calon Menteri Pertahanan pada kabinet yang akan dipimpin Presiden Prabowo Subianto

Editor: Edi Sumardi
DOK PRIBADI
Asisten Khusus Menteri Pertahanan Bidang Manajemen Pertahanan, Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin. 

Sjafrie Sjamsoeddin dan dua rekannya mencegat Rabin dan pengawalnya karena mereka tidak mematuhi protokol keamanan yang telah ditetapkan.

Apalagi, saat itu Soeharto sedang menerima kunjungan Presiden Sri Lanka.

Sjafrie Sjamsoeddin kemudian mengawal Rabin dan pengawalnya menuju kamar Soeharto.

Namun, saat hendak memasuki lift, terjadi insiden menegangkan.

Pengawal Rabin menolak untuk satu lift dengan Sjafrie dan rekannya.

Mereka curiga bahwa Sjafrie dan rekannya bukanlah personel resmi pengamanan Soeharto, padahal mereka sudah terdaftar dalam protokol Perutusan Tetap Republik Indonesia (PTRI) PBB.

Sjafrie Sjamsoeddin pun terlibat adu mulut dengan kepala pengawal Rabin, yang ternyata adalah agen Mossad.

Tanpa diduga, agen Mossad itu tiba-tiba mengeluarkan senapan otomatis Uzi dari balik jasnya dan menempelkan moncong senapan ke perut Sjafrie.

Dia juga mencengkeram leher Sjafrie dengan keras.

Namun, Sjafrie Sjamsoeddin tidak kalah gesit.

Dia sudah menodongkan pistol Baretanya ke perut agen Mossad itu lebih dulu.

Dua rekannya juga sudah siap dengan senjatanya masing-masing.

Kejadian itu membuat Rabin cemas.

Dia khawatir akan terjadi baku tembak antara pengawalnya dan Paspampres.

Dia pun segera memerintahkan pengawalnya untuk menurunkan senjatanya dan meminta maaf kepada Sjafrie.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved