Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Piala Asia U23

Akun Instagram Shen Yinhao Wasit Indonesia vs Uzbekistan Incaran Netizen Gegara Aksi Kontroversi

nama Shen Yinhao incaran netizen seetelah memberikan keputusan yang dinilai merugikan Indonesia saat laga semifinal Piala Asia U23 2024

Editor: Sakinah Sudin
Instagram @asianfootballarena
Shen Yinhao, wasit yang memimpin laga Indonesia vs Uzbekistan babak semifinal Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Qatar, Senin (29/4/2024) malam waktu Indonesia. 

1. Beri keputusan ganjil

Dikutip dari Kompas.com (9/5/2023), saat Garuda Muda bertanding melawan Kamboja di SEA Games 2023 yang berlangsung di Stadion Olimpiade Nasional, Phnom Penh, pada Rabu (10/5/2023), Shen Yinhao memberikan penilaian ganjil.

Paling fatal, Shen Yinhao menjatuhkan hukuman pinalti timnas U22 Indonesia lantaran menilai Muhammad Ferarri melanggar pemain Kamboja.

Padahal, dalam tayangan ulang di televisi, pelanggaran yang dilakukan Ferarri terjadi di luar kotak pinalti.

Beruntung, tendangan Lim Pisoth sebagai eksekutor Kamboja berhasil ditangkis oleh Kiper Timnas U-22 Indonesia, Adi Satryo.

Sayangnya, setelah Adi menghalau bola dan berusaha menggapai bola rebound, dia justru diterjang oleh pemain Kamboja hingga mengerang kesakitan.

Momen inilah yang membuat Adi cedera dan memantik keributan antara kedua tim. Komang Teguh Trisnanda sempat terlihat emosi karena aksi pelanggaran pemain Kamboja yang membahayakan Adi Satrio.

2. Perlakuan tak adil

Pada bulan Agustus 2020, timbul kontroversi di laga antara Beijing Guoan dan Shandong Luneng.

Kontroversi itu berkaitan dengan keputusan Shen Yinhao yang menjadi pengadil di pertandingan Chinese Super League itu.

Kontroversi signifikan terjadi ketika gol kedua Luneng dianulir, sehingga Guoan bisa menyingkirkan Luneng dengan agregat 4-3.

Hasil tersebut membuat kesal fans Luneng dan banyak pemain yang mengungkapkan kemarahannya kepada wasit di media sosial.

Hao Junmin, kapten Luneng, memposting: “Tidak ada prinsip, tidak ada keadilan, tidak ada kemampuan, tidak ada keuntungan” di Weibo-nya.

Róger Guedes, pemain Luneng asal Brazil, mengatakan “sayangnya ini bukan sepak bola” di Instagram story-nya.

Pemain Brasil lainnya, Moisés Lima Magalhães, juga mengirimkan kata “Malu” dalam bahasa Portugis di Instagram-nya.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved