Anggiat Sinaga Ketua PHRI Sulsel
Pj Gubernur Sulsel Bahtiar: Musda PHRI Momen Sinergi Demi Kemajuan Industri Hotel dan Restoran
Pj Gubernur Sulsel: Musda PHRI Sulsel XI tahun 2024 menjadi momentum untuk untuk bersinergi.
Penulis: Rudi Salam | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pj Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Bahtiar Baharuddin menyebut, Musyawarah Daerah (Musda) Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Sulsel XI tahun 2024 menjadi momentum untuk untuk bersinergi.
Sinergi itu tidak lain, kata Bahtiar, agar tercapainya kemajuan industri perhotelan dan restoran.
“Ini momentum penting bagi para pemangku kepentingan untuk bersinergi dan memanfaatkan peluang yang ada demi kemajuan industri perhotelan dan restoran,” kata Bahtiar, dalam Musda PHRI XI tahun 2024 di Hotel Claro Makassar, Jalan AP Pettarani, Sabtu (27/4/2024).
Bahtiar menyebut, bahwa pihaknya berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui pengembangan sektor swasta.
Ia menilai, penting memanfaatkan letak geografis Sulsel serta peluang yang ditawarkan oleh kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
Seperti Singapura di Selat Malaka dan Dubai di Uni Emirate Arab, yang telah sukses menjadi pusat transit internasional.
"Saya ingin memberikan pemahaman tentang letak geografis Sulawesi-Selatan, kalau ini tidak menjadi manfaat untuk orang Sulawesi Selatan, maka kita gagal merebut peluang," jelasnya.
Bahtiar juga mengungkapkan visinya untuk mengubah pulau-pulau di Sulsel menjadi halaman depan provinsi, bukan lagi menjadi halaman belakang atau pelengkap saja.
Daerah yang dilalui jalur pelayaran misalnya, dapat menjadi rest area atau kawasan industri pengelolaan ikan.
Baca juga: PHRI: Sektor Pariwisata Sulsel Semakin Membaik, Sisa Dioptimalkan
"Ini pulau kita sudah ada, tinggal dimanfaatkan menjadi kawasan strategis nasional. Itu akan jadi peluang lebih hebat untuk kita," ungkapnya.
Lebih lanjut, Bahtiar juga menyampaikan perintah Presiden untuk melakukan perubahan di Sulsel, termasuk integrasi antara Kota Makassar dengan interlandnya seperti Maros, Gowa, Takalar, dan Pangkep.
Dengan empat dimensi yang dimiliki (gunung, lembah, pesisir pantai, dan pulau), Sulsel memiliki potensi yang luar biasa.
Bahtiar pun menantang PHRI untuk membangun fasilitas besar yang dapat digunakan untuk pertemuan pemimpin tingkat dunia, termasuk konvensi.
"Ini tantangan kita untuk PHRI. Daerah kita ramah investasi semuanya akan kami layani," pungkasnya. (*)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.