Tiga Kode Yakob dan Yance Hengkang dari PSM Makassar, Laga Lawan RANS Jadi Pertandingan Terakhir

TRIBUN-TIMUR.COM - Yakob Sayuri dan Yance Sayuri mengisyaratkan akan hengkang dari PSM Makassar.

PSM Makassar menyisahkan satu laga di Liga 1.

Laga melawan RANS Nusantara bisa jadi menjadi pertandingan terakhir Yakob Sayuri dan Yance Sayuri bersama PSM Makassar.

Ada tiga klub Liga 1 dirumorkan pernah tertarik mendatangkan Sayuri bersaudara.

Yaitu PSBS Biak, Persija Jakarta, dan Borneo FC.

Baca juga: Masa Depan Adilson Silva di PSM Makassar, Hengkang Pasca Liga 1 2023/2024 Berakhir?

Berikut tiga isyarat Yakob dan Yance hengkang dari PSM Makassar:

1. Kemas Barang

Yakob Sayuri dan Yance Sayuri sepertinya sudah akan meninggalkan Makassar dalam waktu dekat ini.

Yance Sayuri sudah mengemasi barangnya di Perumahan Taman Sudiang Makassar.

Yance Sayuri tinggal di rumah kontrakan di Sudiang.

Dalam postingan video berdurasi 15 detik itu, nampak barang-barang Yance Sayuri sudah siap.

Nampak semua barang Yakob Sayuri sudah dimasukkan dalam dos.

Tak ada barang disisa di rumah kontrakan Yakob bersaudara.

2. Unggahan di Instagram

Unggahan Yakob Sayuri di Instagram seakan memberikan syarat sudah akan hengkang dari PSM Makassar.

Yakob Sayuri mengunggah gambar beserta caption isyarat sudah akan meninggalkan PSM Makassar.

Ia mengunggah setelah melawan Arema FC.

Dalam unggahannya, ada pesan-pesan perpisahan dari Yakob.

Baca juga: Fakta Menarik Kekalahan PSM Makassar 2-3 dari Arema FC

“Laga away terakhir bersama PSM Makassar,” tulis Yakob di Instagramnya, Kamis (26/4/2024).

Banyak menghubungkan jika unggahan tersebut sebagai tanda Yakob akan hengkang dari PSM Makassar.

3. Setelah PSBS Biak Lolos Liga 1

Isyarat Sayuri bersaudara akan hengkang dari PSM Makassar setelah PSBS Biak lolos ke Liga 1.

Duo Sayuri dirumorkan akan kembali membela tanah kelahirannya Papua.

Selain itu, PSBS Biak juga punya ambisi besar.

Ia ingin mengumpulkan semua bintang Papua dalam satu tim.

Sangat memungkinkan PSBS Biak menggaet bintang Juku Eja itu.

Dari segi hubungan emosional sudah terjalin dan secara geografis pun memiliki kedekatan dengan kampung halaman Yakob.

Yakob dan Yance berasal dari Kepulauan Yapen, Papua.

Tentu perginya dua pemain ini menjadi kehilangan cukup signifikan di tim besutan Bernardo Tavares.

Pengamat Sepak Bola, Assegaf Razak menilai manajemen PSM Makassar sebisa mungkin mempertahankan duo ini.

Pasalnya, peran Yakob dan Yance tidak tergantikan dalam tim.

Pemain ini sangat diandalkan oleh PSM Makassar.

Kehilangan dua pilar sekaligus akan sangat berdampak musim depan.

“Jangan sampai lepas ini Sayuri bersaudara, itu yang kita khawatirkan nanti,” katanya kepada tribun timur, Jumat (26/4/2024).

Bursa transfer waktunya tim berbenah.

Penyegaran skuad harus dilakukan.

Apalagi Juku Eja akan tampil di dua kompetisi musim depan.

Liga 1 Indonesia dan ACC (ASEAN Club Championship).

Assegaf Razak menilai Pasukan Ramang butuh sosok kreatif.

Karena tidak memiliki jenderal lapangan tengah.

Yang mengatur tempo bermain.

Hal itu sekaligus menjadi kritik pedas bagi Ze Paulo yang minim kontribusi.

“Terus ada Ze Paulo inikan yang bisa menggantikan Pluim tapi belum keliatan PSM harus berpikir lagi. Kita memang perlu sosok kreatif,” jelas mantan arsitek PSM itu. (*)