Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Jateng

3 Bakal Calon Gubernur Jawa Tengah Mundur Sebelum Bertarung, Ada Jenderal Bintang Dua Jabat Kapolda

Mundurnya ketiga calon ini tentu menguntungkan bagi anak buah Prabowo Subianto, Sudaryono.

|
Editor: Sudirman
Ist
Sudirman Said, Bambang Pacul, dan Irjen Pol Ahmad Luthfi. Ketiganya memilih mundur sebelum bertarung di Pilgub Jawa Tengah. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Tiga bakal calon Gubernur Jawa Tengah memilih mundur sebelum bertarung.

Padahal nama ketiganya telah populer di Jawa Tengah.

Ia disebut bisa menjadi penerus Ganjar Pranowo di Jawa Tengah.

Mundurnya ketiga calon ini tentu menguntungkan bagi anak buah Prabowo Subianto, Sudaryono.

Ketiga nama yang mundur merupakan lawan berat Sudaryono.

Baca juga: Rekam Jejak Sudaryono Calon Kuat Gubernur Jawa Tengah, Serumah Prabowo Sebelum Jadi Tokoh Besar

Sudaryono yang menjabat sebagai Ketua Gerindra Jawa Tengah telah menyatakan sikap ingin maju di Pilgub Jawa Tengah.

Berikut ketiga toko gagal maju di Pilgub Jawa Tengah:

1. Sudirman Said

Sudirman Said menyebut tak akan maju di Pilgub Jawa Tengah.

Meski banyak relawan sebelumnya masih mendorongnya untuk maju menjadi Gubernur Jawa Tengah.

Sudirman Said mengaku banyak relawan yang sudah mempertanyakan keputusannya itu.

Namun, Sudirman hanya menjawab sudah pernah mencalonkan diri.

"Ya relawan yang dulu kerja kan nanyain apakah maju lagi atau enggak? Saya jawab 'kan sudah pernah' hahaha. Saya belum mikir (untuk maju lagi)," ujar Sudirman Said di Brebes, Jawa Tengah, Jumat (19/4/2024).

Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) itu juga seolah memberikan sinyal tidak akan maju di Pilgub Jateng 2024.

Ia mengatakan cukup sekali saja mengikuti Pilkada Jateng yaitu pada tahun 2018.

"Saya kan sudah pernah ikut (Pilgub) di sini (Jateng). Sudah cukup sekali sajalah," kata Sudirman.

Menurut Sudirman, masih banyak cara pengabdian untuk masyarakat. Tak harus selalui melalui jalur politik.

"Enggak lah. Saya kira banyak sekali cara berbuat untuk masyarakat," katanya.

2. Bambang Pacul

Nama Ketua DPD PDIP Jateng, Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul kerap masuk dalam bursa calon Gubernur Jateng.

Namun, politikus senior PDIP itu sudah menyatakan tak berkenan untuk maju di Pilgub Jateng 2024.

Baca juga: Satu Saingan Kuat Hendrar Prihadi di Pilgub Jateng Gugur, PDIP Buka Peluang Usung Sosok Lain

Hal ini disampaikan Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat saat ditemui di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa (16/4/2024).

"Beliau katanya enggak berkenan," kata Djarot.

Saat ini, lanjut Djarot, PDIP sedang melakukan proses penjaringan nama-nama di Jawa Tengah.

"Kalau untuk Jawa Tengah sekali lagi kita masih dalam proses penjaringan bakal calon baik gubernur, bupati, wali kota," ujar Djarot.

Di luar Bambang Pacul yang enggan mencalonkan diri, ada satu kader PDIP lain yang justru berpotensi maju di Pilgub Jateng.

Tak lain eks Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi atau Hendi yang kini menjabat sebagai Kepala Lembaga Kebiijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).

Nama Hendi kencang disebut sebagai calon gubernur. Bahkan Hendi diketahui unggul di sejumlah survei berkaitan tokoh petensial yang bakal maju di Pilgub Jateng 2024.

3. Irjen Pol Ahmad Luthfi

Sosok lain yang mengaku belum ada niat maju di Pilgub Jateng 2024 adalah Irjen Pol Ahmad Luthfi.

Dorongan agar Kapolda Jateng itu maju sebagai penerus Ganjar Pranowo datang dari sejumlah kelompok masyarakat di Jateng.

Namun ternyata, Ahmad Luthfi mengaku belum memiliki niat.

Apalagi saat ini, ia masih aktif berdinas di kepolisian meski sebentar lagi akan pensiun.

"Saya masih dinas, itu satu. Yang kedua, saya tidak mencalonkan," kata Ahmad Luthfi di Hotel Grand Dian Brebes, Jateng, Minggu (21/4/2024).

Ia pun menanggapi santai terkait banyaknya dorongan kelompok masyarakat di berbagai daerah di Jateng.

"Ah itu masyarakat," kata Luthfi dikutip dari Kompas.com.

Ahmad Luthfi mengaku hingga saat ini belum ada tawaran dari partai yang mengusungnya untuk maju di Pilgub Jateng 2024.

"Belum. Enggak, enggak ada. Belum ada niat ke sana," ujar Luthfi.

Padahal Irjen Pol Ahmad Luthfi mendapat dukungan dari pengusaha di Banyumas.

Mereka akan mendeklarasikan "Teman Luthfi" sebagai wadah relawan.

Firman Fitri Hidayat, bersama Ibrahim Adi Nugroho dan sejumlah pengusaha lainnya, menggagas Teman Luthfi.

Mereka awalnya bertemu dengan para pengusaha lainnya untuk berdiskusi. Kesepahaman pun tercapai, mereka memiliki pandangan positif terhadap sosok Kapolda Jawa Tengah tersebut.

"Pak Kapolda itu memiliki kemampuan dan sangat paham masyarakat di Jateng. Kenapa tidak saja didorong untuk memimpin Jateng. Beliau berpengalaman di sejumlah tempat di Jateng," kata juru bicara para pengusaha Banyumas, Firman, Sabtu (20/4/2024) malam.

Ia mengatakan apalagi pada November 2024 mendatang, Kapolda sudah purna tugas.

Sehingga menurutnya lebih baik melanjutkan kepemimpinan menjadi orang nomor satu di Jateng.

Sejauh ini track record Ahmad Luthfi sangat baik dalam memimpin.

Bahkan, saat menjadi Kapolda Jateng banyak kasus kejahatan yang selesai dan tuntas.

"Kebetulan saya sudah lama mengenal beliau. Sehingga paham betul bagaimana kepemimpinannya. Karena itulah, kami mendorong supaya ikut kontestasi Pilkada Jateng. Kami siap mendukung dan menjadi relawan," terangnya. 

Menurut mereka sosok Ahmad Luthfi begitu humble dan tidak membeda-bedakan orang. 

"Sosoknya merakyat dan tidak pernah membeda-bedakan orang. Itulah salah satu yang membedakan dengan tokoh lainnya," imbuhnya. 

Ibrahim menambahkan para pengusaha yang mendorong Ahmad Luthfi menjadi Gubernur datang dari berbagai macam kalangan pengusaha.

Di antaranya adalah pengusaha hotel, kayu, jasa konstruksi, properti, spareparts dan lainnya.

"Kami semua sependapat supaya Pak Kapolda maju jadi Gubernur," tegasnya.

Dalam waktu dekat ia bersama relawan lainnya segera mendeklarasikan Teman Luthfi.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pesaing Anak Buah Prabowo Berkurang, 3 Sosok Ini Enggan Maju Pilgub Jateng 2024

 

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved