Penampakan Avanza Milik Daeng Nyau Setelah Diangkat dari Parit Balandangan Jeneponto

TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Mobil Avanza hitam plat DD 1238 BJ berhasil dievakuasi di dalam parit di Balandangan, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Sulsel, Minggu (7/4/2024) sore.

Mobil tersebut milik Daeng Nyau warga Lingkungan Kassi, Kecamatan Tamalatea, Jeneponto.

"Sudah di evakuasi tadi sore," kata Kasat Lantas Polres Jeneponto Iptu Abd Samad saat ditemui di depan Mapolres.

Mobill Daeng Nyau diderek tanpa melibatkan alat berat dari instansi pemerintahan maupun polisi.

Pasalnya kata Abd Samad, pihaknya belum memiliki kendaraan khusus untuk mengevakuasi kendaraan dari dalam jurang atau parit.

"Kalau polisi itu biasanya pakai mobil pihak ketiga, ada dari PU, kita belum punya," ucapnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Avanza Hitam Masuk Parit di Balandagan Jeneponto, Sopir Luka Parah

Kecelakaan tunggal yang terjadi pada pagi hari itu sempat mengakibatkan kemacetan.

Bahkan mobil tersebut menjadi tontonan pengendara yang melintas.

"Saya sempat suruh tutup pakai terpal supaya tidak jadi bahan tontonan," ucapnya.

Kendati demikian lanjut Abd Samad, Daeng Nyau diperbolehkan mengambil mobilnya tanpa harus dibawa ke Kantor Mapolres Jeneponto.

"Dia evakuasi secara pribadi pakai mobil keluarganya, lagian kan itu kecelakaan tunggal dan tidak ada LP (Laporan Polisi) yang masuk," pungkasnya.

Penyebab kecelakaan

Pemicu kecelakaan tunggal tersebut diungkap oleh warga setempat bernama Basir yang menolong Daeng Nyau pasca kejadian.

"Korban mengaku menyalip kendaraan lain namun ban mobilnya di bagian belakang terangkat sebelah," kata Basir kepada Tribun-Timur.com.

Akibatnya, mobil tersebut oleng bahkan sempat menyenggol tiang listrik saat keluar dari jalur aspal.

"Ia selamatkan mobilnya ke arah semak-semak (parit) menghindari tiang listrik," ungkapnya.

Tak hanya masuk parit, mobil Daeng Nyau juga mengalami ringsek pada sisi kiri depan.

Bahkan kaca depan bagian atas pecah akibat menabrak pondasi.

"Setelah menabrak korban langsung keluar dari mobil dan minta tolong minta diantar ke Rumah Sakit," ucapnya.

Atas kejadian tersebut, Daeng Nyau mengalami luka di kaki dan kepala.

Korban hanya seorang diri mengendarai mobil.

"Lecet-lecet tapi dadanya sakit karena terbentur, trauma berat," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Insiden kecelakaan terjadi di Balandagan, Kelurahan Tonrokassi Timur, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Sulsel, Minggu (7/4/2024).

Satu unit mobil melaju dari arah Makassar terjun ke dalam parit.

"Kecelakaan tunggal mobil Avanza warna hitam DD 1238 BJ menabrak selokan atau parit yang dalam," kata Kasat Lantas Polres Jeneponto Akp Abd Samad kepada Tribun-Timur.com.

Kejadian tersebut mengakibatkan sang sopir mengalami luka parah.

Sopir yang belum diketahui identitasnya itu telah dilarikan ke Puskaesmas Tamalatea.

"Korban (sopir) mengalami luka pada bagian kepala dan kaki," ucapnya

Lokasi kecelakaan berjarak satu kilometer dari Pos Pelayanan Ops Ketupat di Boyong.

Meski sempat terjadi kemacetan namun personel gabungan dari Pos Ops Ketupat berhasil mengurai kendaraan.

"Personel gabungan Pos di Boyong langsung melaksanakan pengaturan, personel Unit Lakalantas juga sudah ada di lokasi," pungkasnya.

Laporan Jurnalis Tribun-Timur.com, Muh Agung Putra Pratama