Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bimtek PPIH 2024

3 Jam Lebih Direktur Bina Haji Urai Tantangan dan Jatid Diri PPIH, Cara Ngurus Lansia dan Mina Jadid

Tantangan ke-4 menurut Arsad Hidayat adalah cuaca. Di tahun 2024 musim Haji masih di siklus panas. Musim panas di Saudi bisa sampai 50 derajat

Editor: AS Kambie
Tribun-Timur.com/as kambie
Direktur Bina Haji Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Arsad Hidayat memperkenalkan kepala-kelapa sektor yang akan memimpin pelayanan di Tiga Daker di Arab Saudi di sela pemaparan materi jatidiri petugas haji Indonesia di Aula Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Rabu (20/3/2024) siang. 

TRIBUN-TIMUR.COM, JAKARTA - Pukul 07.30 WIB, 890-an peserta sudah standby di Aula Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Rabu (20/3/2024).

Mereka sudah mengikuti tiga kegiatan. Mendengar kuliah subuh di Masjid Al Mabrur, Senam Kesegaran Jasmani, dan Apel Pagi.

Setelah melafal dan menyanyikan tiga yel-yel dan Mars PPIH Arab Saudi. Serta Mars Perugas Haji, materi siap disajikan.

Paniti lalu menyerahkan ke moderator untuk memandu pemaparan materi. Narasumber diperkenalkan.

“Pemateri kita ini adalah peraih rekor kepala daker (daerah kerja) terlama. Beliau sudah menjadi kepala daker sejak 2016 hingga 2022,” kata moderator.

Dia memperkenalkan Direktur Bina Haji Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Arsad Hidayat, yang akan menyampaikan materi tentang jari diri petugas Haji.

Alumnus Universitas Al Azhar Kairo Mesir kelahiran Betawi itu menyampaikan materi dengan contoh praktis. Sangat membumi.

Dia memulai dengan mengurai tantangan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji atau PPIH Arab Saudi 2024.

Salah satu pembeda bagi tugas PPIH Arab Saudi 2024 karena akan mengurusi lebih banyak lanjut usia (lansia).

“Ada 45 ribu jamaah lansia. Layani mereka seperti melayani orangtua. Ini tantangan kita tahun ini,” ujar Arsad Hidayat.

Kebiasaan lansia, lanjut Arsad Hidayat, suka baper. 

“Jangan sekali-kali bercanda dengan lansia. Jangan janji baru tidak tepati,” tegas Arsad Hidayat.

“Kalau lansia jangan diberitakan beban-beban dalam pelaksanaan ibadah. Makanya ada manasik khusus lansia. Banyak rukhsah. Kasi solusi dan alternatif ibadah bagi lansia,” 

Tantangan ketiga, tahun ini tidak ada lagi jamaah yang tinggal di Mina Jadid.

"Kita dapat tempat di sebelah tenda-tenda Malaysia yang selama ini ditempati jamaah negara-negara ASEAN. 27 ribu jamaah dipindahkan dari Mina Jadid. Potensi berdedak-desakan akan terjadi lagi. Tolong diskemakan cara mabit jamaah," jelas Arsad Hidayat.

Menurut Arsad Hidayat, angka kematian jemaah Haji bertambah signifikasi setelah puncak pelaksanaan Haji. Faktanya kelelahan.

Tantangan ke-4 menurut Arsad Hidayat adalah cuaca. Di tahun 2024 musim Haji masih di siklus panas. Musim panas di Saudi bisa sampai 50 derajat.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved