Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Cerita Jan Samuel Maringka Dapat Nol Suara di Pileg 2024, Bandingkan Said Abdullah Sang 'Raja' Caleg

Cerita Jan Samuel Maringka Caleg dari Partai Perindo yang tidak mendapatkan suara alias nol dalam Pemilu 2024. Bandingkan Politikus PDIP Said Abdullah

Editor: Sakinah Sudin
Kolase Tribun Timur/ Sakinah Sudin
Kolase: Jan Samuel Maringka, Caleg Perindo yang disebut-sebut dapat nol suara di Pemilu 2024 (kiri) dan Politikus PDIP Said Abdullah peraih suara terbanyak di Pileg 2024. (Sumber foto: Istimewa via Tribunnews.com). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Inilah cerita Jan Samuel Maringka Caleg dari Partai Perindo yang tidak mendapatkan suara alias nol dalam Pemilu 2024 atau Pileg 2024.

Bandingkan dengan Politikus PDIP Said Abdullah yang memperoleh suara tertinggi secara nasional.

Said Abdullah diketahui meraup 528.815 suara dalam Pemilu 2024.

Lantas mengapa Jan Samuel Maringka dapat 0 suara di Pileg 2024?

Dan apa pula rahasia Said Abdullah bisa dapat suara tertinggi?

Berikut selengkapnya!

Cerita Jan Samuel Maringka Mendapatkan Nol Suara

Jan Samuel Maringka tercatat menjadi Caleg dari Partai Perindo.

Ia maju dalam Pileg 2024 dari Dapil Sulawesi Selatan I ( Dapil Sulsel I ) yang meliputi wilayah Bantaeng, Gowa, Jeneponto, Kepulauana Selayar, Kota Makassar, dan Takalar.

Dilihat dari hasil rekapitulasi suara, Jan Maringka berada pada nomor urut 2 Caleg dari Perindo untuk DPR RI.

Dari enam wilayah yang masuk dala Dapil Sulsel I, Jan Maringka tidak mendapatkan suara sama sekali.

Bukan tanpa alasan Jan Maringka tidak mendapatkan suara dalam Pemilu 2024.

Ternyata mantan Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Pertanian (Kementan) tersebut mengaku sudah menyatakan mundur sebagai Caleg sejak Oktober 2023 lalu.

Ia mengaku mengundurkan diri sebagai Caleg dari Partai Perindo karena dirinya masih berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).

Meskipun berkas pencalegannya telah dinyatakan berstatus tidak memenuhi syarat (TMS), ternyata nama Jan Samuel Maringka masih tercetak di surat suara.

Bahkan, kata dia, KPU Kabupaten Gowa juga sempat mengeluarkan surat bernomor 16/PL.01.5-Pu/02/2024 tertanggal 6 Februari 2024 yang isinya Jan Samuel dinyatakan TMS.

Sehingga, kata dia, kesalahan bukan berada pada dirinya tapi KPU.

"Sudah mengundurkan diri karena saya masih ASN. Namun kesalahan KPU tetap terbitkan nama saya dalam berkas suara," ujar Jan dilansir dari Kompas.com, Kamis (14/3/2024).

Eks Jamintel pun mengungkap, dirinya masih berstatus sebagai Jaksa Utama hingga saat ini.

Diketahui, Jan telah berkarier sebagai jaksa sejak 1989, atau 35 tahun lamanya.

Selama perjalanan itu, ia pernah bertugas dari Kejaksaan Negeri Tarakan, Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan hingga menjadi Jaksa Agung Muda Intelijen di Kejaksaan Agung RI.

Tak hanya itu, ia sempat menjadi Inspektur Jenderal Kementan setelah dilantik Mentan Syahrul Yasin Limpo pada 2022.

Jan sendiri menyatakan sudah mundur sebagai Irjen Kementan.

Namun, karena statusnya masih jaksa eselon I di bawah Kejaksaan Agung maka ia pun mengajukan pengunduran diri ke Presiden Joko Widodo.

Hanya saja, menurut Jan surat persetujuan pengunduran diri itu rencananya baru terbit pada 1 April 2024.

"Mana bisa jadi caleg (karena masih ASN). Makanya saya mundur sajalah (sebagai caleg). Jadi ASN saja," ungkapnya.

Kisah Sukses Said Abdullah Raup Suara Tertinggi

Sementara itu, Politikus PDIP Said Abdullah dipastikan mengamankan satu kursi DPR RI dari Dapil Jawa Jawa Timur XI.

Said Abdullah bukan orang baru di Senayan. Pada periode 2019-2024, Said Abdullah duduk menjadi Ketua Badan Anggaran DPR RI.

Pria kelahiran Sumenep, 22 Oktober 1962 tersebut merupakan politikus senior PDIP.

Sebelum menjadi anggota DPR, putra asli Madura tersebut mengawali karir politiknya bergabung dengan organisasi sayap PDIP, Banteng Muda Indonesia (BMI) cabang Sumenep pada 1982.

Setahun bergabung dengan BMI, ia dipercaya menjadi Sekretaris PDIP (dulu bernama PDI) cabang Sumenep.

Karir politiknya pun kian moncer. Ia di partai saat ini menjabat sebagai Ketua DPP PDIP Bidang Perekonomian.

Karirnya sebagai wakil rakyat dimulai pada 2004.

Kala itu, Said Abdullah berhasil lolos ke Senayan dan menjabat sebagai anggota DPR RI periode 2004-2009.

Sejak saat itu, nama Said Abdullah tak pernah absen di Senayan.

Ia sudah merasakan menjadi anggota DPR RI selama empat periode.

Said Abdullah Kerap Bebagi Rezeki di Kampungnya

Said Abdullah dikenal sebagai orang yang kerap berbagi rezeki dengan warga Madura.

Setiap hari-hari besar Islam, seperti Bulan Ramadhan, Idul Fitri dan Idul Adha, Said Abdullah kerap membagikan sedekah.

Kebiasannya bersedakah tak lepas dari asal usul kehidupannya yang berasal dari keluarga ekonomi terbatas.

Seperti aksi bagi-bagi sedekah yang dilakukannya pada bulan Ramadan tahun ini.

“Saya tumbuh dari keluarga kampung yang terbatas secara ekonomi. Kalau Allah SWT memberikan jalan lebar atas rezeki yang saya terima, sudah sepatutnya hak warga kurang mampu juga menerimanya,” ujar Said kepada wartawam, Rabu (13/3/2024).

“Hal itu saya pedomani sebagai konsep sedekah yang menjadi ajaran Islam. Apalagi ini Bulan Ramadhan, banyak rakyat kita masih mikir besok makan apa, mungkin rutinitas ini langkah kecil, dan semoga memberi energi bagi mereka yang kurang mampu,” tutur Said. 

Said berharap upaya kecil yang dilakukannya bisa menular kepada seluruh warga, khususnya bagi warga Madura.

Terlebih bagi warga Madura di perantauan yang memiliki kecukupan ekonomi untuk berbagi dengan saudara-saudara mereka di kampungnya di Madura.

Apalagi kawasan Madura ini dibanding daerah lainnya di Jawa Timur lebih tertingga secara ekonomi.

“Saya kira, sedekah merupakan salah satu amalan yang paling mulia dalam Islam,” ujarnya.

Kegemarannya bersedekah tersebut membuat Said Abdullah dikenal luas di masyarakat Madura.

Sehingga, tidak aneh bila Said Abdullah mendulansuara pada Pemilu 2024 ini dengan mengantongi 528.815 suara.

(Tribunnews.com/ kompas.com/ Dian Erika Nugraheny)

Artikel ini diolah dari artikel yang telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kisah Caleg DPR RI Raup Suara Tertinggi Vs Caleg Nol Suara di Pemilu 2024, Ini Fakta di Baliknya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved