Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilkada DKI

Rekam Jejak 3 Calon Gubernur DKI Jakarta Pilihan Koalisi Perubahan, Crazy Rich hingga Model Majalah

Tiga sosok persiapan Nasdem di Pilgub DKI yakni Ahmad Sahroni, Wibi Andrino dan Okky Asokawati

Editor: Ansar
Kolase Tribun-timur.com
Tiga sosok persiapan Nasdem di Pilgub DKI yakni Ahmad Sahroni (kiri), Wibi Andrino (kanan) dan Okky Asokawati (tengah). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Sosok tiga kader Nasdem yang disiapkan maju bertarung di Pemilihan Gubernur DKI Jakarta.

Dua dari tiga sosok kader persiapan Koalisi Perubahan di Pilkada DKI Jakarta adalah pria dan satu perempuan.

Ketiganya adalah politikus Nasdem yang cukup terkenal dan latar belakang yang berbeda.

Koalisi Perubahan sudah menyiapkan sosok yang akan diusung di Pilkada DKI Jakarta.

Sosok itu bukan Anies Baswedan meski gagal di Pilpres 2024.

3 Sosok Calon Gubernur DKI Usungan Koalisi Perubahan, Anies Diprediksi Jadi Anak Buah Prabowo

DPP Nasdem Sudah Siapkan Kader Terbaik Lawan Andi Sudirman di Pilgub Sulsel, Bukan Syaharuddin Alrif

Tiga sosok persiapan Nasdem di Pilgub DKI yakni Ahmad Sahroni, Wibi Andrino dan Okky Asokawati.

Keputusan Koalisi Perubahan tak mengusung Anies Baswedan di Pilkada DKI Jakarta disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Nasdem Hermawi Taslim.

Hermawi Taslim tak menyebut nama Anies Baswedan dalam bakal calon gubernur DKI Jakarta dari Koalisi Perubahan.

Koalisi Perubahan merupakan koalisi tiga partai yakni Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Hermawi mengatakan, Nasdem mengusulkan tiga nama yang sudah digadang sejak lama.

"Kalau di kita itu tiga nama sudah disebut dari dulu, Ahmad Sahroni, Wibi Andrino, Okky Asokawati," kata Hermawi saat ditemui di Nasdem Tower, Jakarta Pusat, Sabtu (16/3/2024).

Berikut profil 3 calon Gubernur DKI Jakarta dari Nasdem

Ahmad Sahroni

Ahmad Sahroni, Wakil Ketua Komisi III DPR RI yang juga politikus Partai NasDem yang disebut-sebut sebagai kandidat kuat maju di Pilgub DKI Jakarta.

Sebelumnya Ketua DPW NasDem DKI Jakarta, Nurcahyo Anggoro Jati membenarkan bahwa saat ini nama Sahroni yang terkuat untuk dimajukan di Pilkada Jakarta.

Di sisi lain Sahroni juga telah vokal menggaungkan sinyal dirinya maju di Pilkada Jakarta.

Hal itu terlihat dari sejumlah postingan terbarunya di akun media sosialnya.

"Siapapun yang mau maju Gubernur DKI Jakarta gw kagak takut, sekalipun Kaesang ikutan (tp kalo Kaesang ikutan, nampaknya banyak lobang domana mana nih. Antara kalah telak, apa bisa juga ga menang," tulis Sahroni di Instagram pribadinya pada Minggu (25/2/2024), mengutip TribunJakarta.com.

Lantas seperti apa sepak terjangnya?

Profil Ahmad Saroni

Pria kelahiran 8 Agustus 1977 ini merupakan seorang politikus sekaligus seorang pengusaha.

Diambil dari Wikipedia, Ahmad Sahroni terlahir dari keluarga yang sederhana, hingga akhirnya dirinya mendapatkan kesuksesan dengan jerih payahnya sendiri.

Roni tinggal di daerah yang kumuh dan miskin, mulai mencari pekerjaan di sekitar wilayah Pelabuhan Tanjung Priok.

Roni pernah menjadi sopir antar-jemput anak-anak sekolah, tukang cuci kuali raksasa di dapur kapal pesiar asing, pelayan restoran, serta karyawan di beberapa perusahaan.

Ia juga pernah menjadi sopir di sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pengisian bahan bakar minyak.

Hingga akhirnya waktu bergulir, jabatannya terus naik, banyak pengalaman didapatkan, melampaui banyak kesulitan, Roni pun akhirnya berhasil memiliki perusahaan PT Ekasamudera Lima dan PT Ruwanda Satya Abadi.

Dan memiliki beberapa kapal tongkang pengangkut BBM.

Ahmad Sahroni pernah menjabat sebagai anggota DPR RI periode 2014 - 2019 dari Partai Nasdem, sebelum dirinya menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR RI.

Dikutip dari dpr.go.id, berikut riwayat pekerjaan dan organisasinyanya.

Riwayat Pekerjaan

- PT Ruwanda Satya Abadi, Sebagai: Direktur Utama. Tahun: 2008 - 2013

- PT Ekasamudera Lima, Sebagai: Direktur Utama. Tahun: 2005 - 2014

- PT Sagakos Intec, Sebagai: Direktur Operasional. Tahun: 2003 -

- PT Sagakos Intec, Sebagai: Direktur Utama. Tahun: 2003 - 2005

- PT Millenium Inti Samudera, Sebagai: Kepala Operasional. Tahun: 2002 - 2003

- PT Millenium Inti Samudera, Sebagai: Staff Operasional. Tahun: 2001 -

- PT Millenium Inti Samudera, Sebagai: Supir. Tahun: 1999 - 2000

- PT Niaga Gemilang Samudera, Sebagai: Supir. Tahun: 1998 - 1999

Riwayat Organisasi

- Presiden Mclaren Club Indonesia (MCI), Sebagai: . Tahun: 2018 -

- Pembina Motor Besar Indonesia (MBI), Sebagai: . Tahun: 2018 -

- Ketua Bidang Usaha dan Dana Majelis Pimpinan Nasional Pemuda Pancasila, Sebagai: . Tahun: 2018 -

- Ketua Komite tetap Hubungan dengan Lembaga Tinggi Negara-Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), Sebagai: . Tahun: 2017 -

- Pembina Indonesia Karate-Do (IKADO), Sebagai: . Tahun: 2017 -

- Pendiri dan Presiden Brotherhood Club Indonesia (BCI), Sebagai: PRESIDEN. Tahun: 2016 -

- Wakil Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Perdagangan Barang Distributor, Keagenan dan Industri Indonesia (ARDIN Indonesia), Sebagai: WAKIL KETUA. Tahun: 2016 -

- Ketua DPW Partai Nasdem DKI Jakarta, Sebagai: KETUA. Tahun: 2015 - 2016

- Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Motor Indonesia (PP IMI), Sebagai: WAKIL KETUA. Tahun: 2015

- Plt. Ketua DPW Partai Nasdem DKI Jakarta, Sebagai: KETUA. Tahun: 2014 - 2015

- Bendhara Fraksi Partai Nasdem DPR RI, Sebagai: BENDUM. Tahun: 2014 -

- Bendhara Umum DPW DKI Jakarta Partai Nasdem, Sebagai: BENDUM. Tahun: 2013 -

- Ketua Bidang Ekonomi GARDA Pemuda Nasdem, Sebagai: . Tahun: 2013 -

- Ketua Bidang Koperasi dan Wiraswasta DPP Mahasiswa Pancasila (MAPANCAS), Sebagai: . Tahun: 2012 2016

- Sekjen Himpunan Pemuda Sinar Sahid (HPSS), Sebagai: . Tahun: 2012 - 2017

- Presiden Ferari Owners Club Indonesia (FOCI), Sebagai: Presiden. Tahun: 2011 - 2016

- M Owners Club Indonesia (FOCI), Sebagai: Presiden. Tahun: 2009 - 2012

- Famili Escudo Club (FEC), Sebagai: Humas. Tahun: 1997 - 1998

Ketua Pelaksana Event Formula E.

Dirinya juga sempat ditunjuk sebagai Ketua Pelaksana Event Formula E, yang dihelat di DKI Jakarta, pada Juni 2022 mendatang.

Dikutip dari WartakotaLive.com, Sahroni kala itu ditunjuk langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, yang menjabat kala itu.

"Kami menyampaikan terimakasih kepada Pak Sahroni yang bersedia untuk menerima tugas besar ini," ungkap Anies.

"Kita bangga karena yang ditugasi adalah warga Jakarta, asli dari Tanjung  Priok yang memang ditugasi nantinya menjadi sebuah even yang menempatkan Jakarta dan Indonesia di kancah global," ujar Anies

Menurut Anies, Ahmad Sahroni cukup berpengalaman di dalam kegiatan balap mobil.

Alasan berikutnya karena Sahroni juga merupakan ketua perkumpulan mobil listrik dan Sekjen IMI (Ikatan Motor Indonesia).

Wibi Andrino

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menunjuk Wibi Andrino sebagai Ketua DPW NasDem DKI Jakarta menggantikan Nurcahyo Anggorojati.

Sebelumnya, Wibi mengemban amanah sebagai Sekretaris DPW NasDem DKI Jakarta.

“Saya ingin ucapkan terimakasih ke Mas Yoyok (Nurcahyo) sebagai senior dan mentor saya yang telah bimbing saya sampai saat ini untuk melanjutkan tugas beliau di DKI. Saya yakin beliau punya tugas khusus yang spesial ini,” kata Wibi dari keterangannya yang diterima pada Sabtu (16/3/2024).

Terkait Pilkada DKI Jakarta dari NasDem, kata Wibi, sesuai yang beredar ada nama Ahmad Sahroni, dan tak menutup kemungkinan ada alternatif lain.

Begitu juga dengan mitra koalisi yakni PKS dan PKB juga memiliki kandidat bakal calon Gubernur.

“Karena pertemuan semalam ini mengukuhkan ke depan dalam kontestasi pilkada koalisi perubahan bisa bersama-sama,” ungkap Wibi.

Sementara itu, Nurcahyo menyatakan dukungannya atas keputusan DPP Partai NasDem yang mengamanahkan jabatan Ketua DPW kepada Wibi. Dia berharap NasDem DKI Jakarta lebih baik lagi.

Kepada wartawan, Nurcahyo enggan membeberkan jabatan barunya dari NasDem. Namun dia memastikan, tetap setia atas penugasan Ketum NasDem Surya Paloh.

“Saya nunggu tugas dari Ketum. Tetapi, kalau saya boleh sampaikan sedikit aspirasi saya ingin dukung kaka Wibi sebagai salah satu bintang juga yang harus bersinar di DKI Jakarta,” bebernya. 

Profil

Tempat/tgl. lahir: Loksemawue, 15 April 1986
Agama: Islam

Alamat: Gudang Peluru Timur IV, Blok J/240, RT 005/003, Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan.

Pengalaman organisasi:

Sekretaris Wilayah DPW NasDem DKI Jakarta.

Bendahara DPP Badan Advokasi Hukum NasDem.

Ketua Bidang Politik IKA Universitas Trisakti.

Okky Asokawati

Sejak 2009, Okky Asokawati berkiprah di dunia politik dan kini bergabung ke Partai Nasdem.

Okky Asokawati pernah terpilih dua kali pada periode 2009-2014 dan 2014-2019.

Sayangnya pada pemilu 2019 dia terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Sebelum terjun ke dunia politik, Okky Asokawati dikenal sebagai aktris dan super model Tanah Air.

Dia lahir di Jakarta, Indonesia pada 6 Maret 1961 dari Ajun Komisaris Besar Polisi (Purn) Anwas Tanuamijaya dan Soetarijah.

Okky Asokawati mengawali karirnya sebagai model pada 1978, ketika memenangkan kategori pemilihan putri remaja oleh Majalah Gadis.

Dia pun dinobatkan sebagai Putri Berpakaian Malam Terbaik.

Sejak saat itulah Okky mendapat banyak tawaran memeragakan busana dan menjadi bintang iklan.

Dia sendiri lulusan Sarjana Psikologi Universita Indonesia pada 1988, kendati sempat cuti dua tahun karena sibuk pemotretan dan show.

Selain itu Okky juga sempat menjadi presenter Oh Mama Oh Papa di salah satu televisi swasta Indonesia.

Okky juga dikenal sebagai pendiri OQ Modeling pada 1988.

OQ Modeling kini telah melebarkan sayapnya ke 3 kota yaitu Jakarta, Bandung, dan Surabaya.

Pada 2009, Okky mulai berkiprah di dunia politik.

Dia terpilih menjadi anggota DPR RI Komisi IX dari Fraksi PPP periode 2009-2014.

Setelah itu dia maju kembali sebagai calon legislatif pada 2014 dan terpilih menang kembali dengan 35.727 suara.

Sayangnya pada Pemilu 2019 dia gagal melaju ke Senayan kali ini berasal dari Partai Nasdem. (*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved