Saling Waspada! PSM Makassar Atensi Renan Alves, PS Barito Putera Simulasi Redam Serangan Juku Eja

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar dan PS Barito Putera saling mewaspadai sebelum berhadapan di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (15/3/2024).

Kedua tim ini mengincar poin maksimal pada pekan 29 Liga 1 Indonesia.

Dua pelatih saling mewaspadai satu sama lain.

Juru taktik PSM Makassar Bernardo Tavares memberikan atensi kepada Renan Alves pemain PS Barito Putera.

Peran pemain ini diwaspadai khususnya saat set piece dan saat berada dalam kotak penalti.

Selain itu ada juga pemain seperti Eksel Runtukahu bisa menjadi pembeda.

Baca juga: PS Barito Putera Vs PSM Makassar, Tekad Firly Lanjutkan Tren Positif Lawan M Arfan Cs

“Mereka punya pemain yang bagus dalam eksekusi set piece, Renan bisa menentukan pertandingan berada di kotak melakukan sesuatu heading bola ke dalam  gawang,” katanya saat konferensi pers, Kamis (14/3/2024).

Pelatih asal Portugal itu sudah mempelajar permainan Pasukan Antasari.

Dari segi formasi, skuat Rahmat Darmawan bisa memainkan formasi dengan tiga atau empat bek.

Formasi ini cukup dinamis dan berhasil membuat Bali United bertekuk lutut 3-4 lawan PS Barito Putera.

Kedua tim ingin memenangkan pertandingan. Yang akan menjadi pembeda adalah mentalitas dan tekad para pemain.

Mentalitas dan tekad untuk menang harus ditonjolkan M Arfan cs di pertandingan besok.

“Kita harus siap dengan segala hal ini dan kita sudah mempelajari tim ini, saya kira di pertandingan besok yang jadi pembeda adalah soal mentalitas,” ujar arsitek Laskar Pinisi.

“Kita tunjukkan bahwa kita mau memenangkan pertandingan lebih dari pada Barito Putera, kita harus fokus kerja bagus karena hanya dengan itu kita bisa menangkan laga,” ucap Tavares,

Sementara Laskar Antasari akan mempertaruhkan tren positifnya melawan PSM Makassar.

Baca juga: Hari Ini Laga Raja Kandang vs Tim Pertahanan Terbaik Kedua di Liga 1, PSM Kontra Barito Putera

Dimana Rizky Pora cs mempunyai rekor sepuluh laga kandang belum terkalahkan.

Hal itu membuktikan bagaimana tekad Pasukan Antasari saat bermain di hadapan pendukung sendiri.

Untuk mempertahankan rekor tersebut, juru taktik PS Barito Putera Rahmat Darmawan sudah mempersiapkan timnya.

Dia memberikan simulasi untuk menghadapi gempuran Juku Eja.

Tentu hal ini untuk mengantisipasi tim tamu meraih hasil maksimal.

Menurut pria akrab disapa coach RD itu bahwa Pasukan Ramang punya pertahanan solid.

Dengan simulasi yang diberikan, diharapkan anak asuhnya bisa menjalankan rencana dengan bagus.

“Ini pertandingan kandang kita selalu bisa ingin mendapatkan poin maksimal,” katanya

“Menghadapi pertandingan melawan PSM Makassar, kita sudah mempersiapkan beberapa hari terakhir dengan simulasi,” sambung pelatih yang membawa Sriwijaya Fc juara itu.

Paling penting dan menjadi modal adalah kerja keras pemain.

Kerja keras tinggi untuk mendapatkan hasil maksimal.

Selain itu, pemain harus tegas serta disiplin menjalankan apa yang sudah direncanakan.

Apalagi melawan tim juara, pemain harus fokus dalam setiap keadaan.

“Saya berharap pemain betul-betul mau melaksanakan tugas dengan sangat disiplin karena kalau itu tidak dilakukan akan sangat sulit menghadapi tim sesolid PSM Makassar,” ujar mantan pelatih Timnas itu.

“Semua pemain selalu diawali dengan bagaimana mereka kerja keras untuk mendapatkan suatu hasil itu harus dimulai dari itu (kerja keras) untuk mendapatkan tiga poin,” tandas arsitek Laskar Antasari. (*)