Caleg Intimidasi Warga
Aliran Air Mina Warga Pangkep Diputus, H Irwan: Saya Wakil Rakyat, Saya Harus Lindungi Rakyat
H Irwan mengatakan, pemutusan aliran air di rumah Mina warga Desa Mangilu, Kecamatan Bungoro, tak berkaitan dirinya.
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Ansar
TRIBUN-TIMUR.COM - Anggota DPRD Sulsel, H Irwan menyesalkan adanya pemutusan aliran air warga di Pangkep.
H Irwan mengatakan, pemutusan aliran air di rumah Mina warga Desa Mangilu, Kecamatan Bungoro, tak berkaitan dirinya.
Irwan sebagai wakil rakyat bertugas untuk membela rakyat, bukan ikut intimidasi.
"Saya adalah wakil rakyat, jadi saya harus bela rakyat. Tidak ada intimidasi," kata Ketua Nasdem Pangkep itu kepada Tribun-Timur.com, Senin (12/2/2024).
Ia memastikan, pemutusan air di rumah Mina tanpa campur tangannya.
H Irwan juga meminta, jika ada masalah yang melibatkan Devy Angriani S, supaya tak disangkutpautkan dirinya.
H Irwan dan Devy Angriani S yang merupakan Caleg DPR RI adalah pasangan suami istri.
Sebelumnya, Mina mengaku airnya diputus lantaran tak memilih istri H Irwan, Devy.
"Saya bukan Caleg. Kalau ada masalah yang menyebut Devy, jangan sangkut pautkan dengan saya," kata dia.
H Irwan sendiri mengecam jika ada oknum yang berani indimidasi warga.
"Intimidasi jangan dilakukan. Kalau saya disebut-sebut dalam pemutusan air, apa kekuatanku. Saya tidak terlibat dan bukan caleg," kata dia.
Berdasarkan penelusuran H Irwan, pemutusan air ke rumah Mina karena telah mendukung Syamsuddin Hamid sebagai Caleg DPR RI.
"Saya sudah telusuri, apa penyebabnya. Ternyata Mina ini bagi-bagi sembako dan atas namakan Syamsuddin," kata dia.
Aksi Mina itu pun menjadi pemicu pemutusan air.
"Sudah diingatkan sama Pamsimas, jangan bagi-bagi sembako, apalagi Minggu tenang. Tapi Mina tidak mau mendengar," ujarnya.
H Irwan kembali menegaskan, bahwa pemutusan air ke rumah Mina tak ada berkaitan dengannya.
"Jadi saya minta, jangan libatkan saya dalam pemutusan. Apa kekuatan saya di situ. Itu ranah Pemkab," kata dia.
"Kalau timnya Devy, dia tommo. Jangan larikan ke saya," lanjut dia.
Irwan memastikan, aliran air ke rumah Mina sudah disambung kembali.
Sebelumnya, Tim Kampanye Caleg DPR RI, Devy Angriani S menanggapi isu pemutusan aliran air warga di Desa Mangilu.
Mina, seorang warga mengeluh aliran air di rumahnya diputus.
Penyebabnya, karena lebih memilih mantan Bupati Pangkep, Syamsuddin Hamid jadi anggota DPR RI.
Mina mengaku, aliran air di rumah diputus seorang timses Caleg DPR RI, Devy Angriani dari partai Nasdem.
Tim kampanye, Kadarullah Halim mengatakan pihaknya tak tahu menahu soal kejadian ini.
Ia menyebutkan Devi Angriany S tidak pernah menginstrukaikan bentuk kampanye negatif seperti itu.
"Bahkan dalam setiap sosialisasi, beliau mengajak untuk melawan setiap bentuk intimidasi dalam pemilu," sebutnya.
Kadarullah menyebutkan Devi Angriany S selalu menghormati pilihan rakyat dalam pemilu.
Menurutnya, perbedaan pilihan politik itu adalah konsekuensi dari demokrasi yang tidak bisa dihindari.
"Maka saling menghargai dan menghormati pilihan politik adalah hal mutlak," tambahnya.
Meski begitu, kata Kadarullah, pihaknya akan tetap melakukan investigasi terkait hal ini.
"Apakah benar dilakukan tim kami atau hanya provokasi untuk mengganggu jalannya pemilu," tutupnya.
Sebelumnya, Mina, seorang warga di Desa Mangilu, Kecamatan Bungoro, mengeluh aliran air di rumahnya diputus.
Penyebabnya, karena beda pilihan caleg.
Pilih Syamsuddin Hamid
Aliran air di rumah Mina diputus oleh seorang timses Caleg DPR RI, Devy Angriani dari partai Nasdem.
Mina mengatakan airnya diputus pagi ini oleh oknum timses tersebut.
"Saya kan memilih mantan bupati, Pak Syamsuddin. Terus saya saya diminta untuk pilih istrinya Haji Irwan (anggota DPR Provinsi), Devy Angriani," ujarnya.
Sebelum pemutusan aliran air ini, Mina sudah sering mendapatkan intimidasi dari timses caleg tersebut.
Bahkan bahkan, kata dia, kepala desa pun sempat mengintimidasi Mina melalui iparnya.
"Kepala desa telepon iparku, katanya kenapa saya jadi timses H Syamsuddin. Lalu dia juga bilang kapan-kapan ada masalah, kamu jangan salahkan saya," ujarnya.
"Setelah itu juga ada timses yang telepon, kalau saya tidak pilih caleg itu air saya diputus, karena katanya Pamsimas sumber air ini, haji Irwan yang usul," ujarnya.
Mina menuturkan, ada sekitar 200 warga yang bergantung pada Pamsimas.
"Semuanya itu sudah juga ditanya untuk pilih caleg itu, tapi hanya saya yang diputus alirannya. Meteran saya dikunci," tambahnya.
Beruntungnya, air di rumah Mina kembali mengalir, setelah adanya tim dari H Syamsuddin yang membantu.
"Tadi ada lagi timsesnya ibu Devy, tapi saya bilang tidak usah. Sudah dinyalakan kembali sama tim Haji Syamsuddin," tutupnya.
Kepala Desa Mangilu, Abdul Malik saat dikonfirmasi membantah hal tersebut.
"Tidak ada seperti itu, hoaks kalau ada yang bicara begitu," ujarnya.
Ia menyebutkan ada oknum yang mengatasnamakan dirinya yang memutuskan aliran air di rumah warga tersebut.
"Kalau masalah itu saya juga tidak tau. Tadi pagi baru disampaikan sama salah satu warga dan diatas namakan juga pak desa yang putuskan, padahal saya tidak bilang begitu, tapi sekarang sudah aman," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Pangkep, Samsir Salam menyebutkan hingga kini tak menerima laporan terkait hal ini.
"Sampai sekarang belum ada," kata dia. (*)
Syamsuddin A Hamid Singgung H Irwan: Salah Ngomong Itu, Saya Juga Tak Pernah Takut |
![]() |
---|
Profil Irwan DPRD Sulsel dari Nasdem yang Berani Lawan Syamsuddin |
![]() |
---|
Irwan DPRD Sulsel Murka Usai Timses Devy Dituduh Putus Air Warga: Syamsuddin Saja Saya Tidak Takut! |
![]() |
---|
Pembelaan Tim Devy Angriani Caleg DPR Soal Pemutusan Aliran Air Warga Gegara Pilih Syamsuddin Hamid |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.