Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Penemuan Mayat di Pinrang

Diduga Epilepsi Kambuh, Pria di Pinrang Ditemukan Tewas Terapung di Sawah

Cudding (30) ditemukan tewas terapung di sawah, Kampung Kaluppang, Desa Massewae, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Minggu (4/2/2024).

Penulis: Nining Angraeni | Editor: Hasriyani Latif
Polres Pinrang
Warga Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, digegerkan dengan penemuan mayat pria terapung di area persawahan, Minggu (4/2/2024). Pria tersebut bernama Cudding. 

TRIBUN-TIMUR.COM, PINRANG - Pria bernama Cudding (30) ditemukan tewas terapung di sawah, Kampung Kaluppang, Desa Massewae, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Minggu (4/2/2024) pukul 07.00 Wita.

Kasat Reskrim Polres Pinrang AKP Akhmad Risal mengatakan Cudding diduga meninggal usai tercebur ke sawah karena penyakit yang dideritanya.

"Dari keterangan ibu korban, Cudding memiliki penyakit epilepsi sejak kecil. Diduga saat korban melintas di area persawahan yang digenangi air itu, penyakitnya kambuh dan tercebur di sawah," kata AKP Akhmad.

Sebelum ditemukan tewas terapung di sawah, Cudding dikabarkan hilang oleh pihak keluarga.

"Cudding dan ibunya itu tinggal serumah. Ibunya bilang kalau sekitar tiga hari yang lalu anaknya itu pergi dari rumah (hilang)," ujarnya.

Pihak keluarga sudah mencoba mencari.

Namun, Cudding tidak ditemukan.

Saat mendapat kabar kalau ada pria yang ditemukan tewas di sawah, pihak keluarga langsung memastikan hal tersebut.

"Ibunya membenarkan kalau mayat yang ditemukan itu adalah anaknya," ujarnya.

Sebelum ditemukan tewas terapung, ada saksi seorang petani mengaku sempat melihat Cudding berada di sawah.

Saksi melihat korban sekitar tiga hari yang lalu menggunakan baju biru berada di pinggir Kampung Kaluppang dekat persawahan.

"Lokasi terakhir Cudding terlihat berjarak 500 meter dari TKP penemuan mayatnya. Di mana korban diperkirakan pada saat itu ingin kembali ke rumahnya melalui area persawahan. Namun, penyakitnya kambuh," tuturnya.

Dalam pemeriksaan visum oleh Tim Kesehatan dari Puskesmas Leppangan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh Cudding.

"Keluarga korban juga menolak untuk dilakukan autopsi terhadap korban. Pihak keluarga juga tidak keberatan dan menerima kematian korban," imbuhnya.(*)

Laporan Wartawan Tribunpinrang.com, Nining Angreani

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved