Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pileg 2024

Ridwan Andi Wittiri Boyong Caleg PDIP Sosialisasi di Nipa-nipa Makassar

Calon anggota DPR RI Ridwan Andi Wittiri sosialisasi di Nipa-nipa, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Senin (5/1/2/2024).

DOK PRIBADI
Calon Anggota DPR RI Ridwan Andi Wittiri foto bersama sosialisasi di Nipa-nipa, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Senin (5/1/2/2024). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Calon anggota DPR RI Ridwan Andi Wittiri sosialisasi di Nipa-nipa, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Senin (5/1/2/2024).

Ketua DPD PDI Perjuangan Sulsel itu didampingi empat calon anggota DPRD Makassar dari Daerah pemilihan (Dapil) IV, meliputi Kecamatan Manggala-Panakkukang.

Mereka, Syamsuddin Puka, Nicolaus Beni, Erika Tansil dan ST A Ratna.

Ridwan Andi Wittiri menyebut Syamsuddin Puka merupakan caleg pendulang suara pada Pemilu 2019 lalu, sekaligus mengantarkan dirinya ke Senayan.

“Pak Syamsuddin ini mendulang suara sampai saya bisa duduk sebagai anggota DPR RI dan Ibu Risfa di DPRD provinsi, Pak Nicolaus ini senior partai,” katanya.

Ia menyebut banyak orang bertanya mengapa maju lagi sebagai caleg padahal sudah meningkatkan kursi Senayan.

“Alasannya sederhana, karena program Pak Jokowi masih banyak belum dinikmati oleh keluarga kita sehingga saya maju lagi, begitu juga teman-teman kita,” Ridwan menambahkan.

Ridwan menyatakan, menjadi anggota DPR RI pengabdiannya belum sempurna karena Covid-19 yang melanda Indonesia beberapa tahun terakhir.

“Pengabdian saya belum sempurna, tiga tahun tidak pernah datang karena covid tapi bantuan aspirasi saya tetap ada seperti bansos dan bantuan korban banjir,” katanya.

Selain itu, Ridwan juga mensosialisasikan usungan PDIP pada Pilpres 2024, Ganjar-Mahfud.

Di mana capres nomor urut 3 ini memiliki program KTP sakti.

“Di KTP ada nomor NIK. Dalamnya ada semua KIS, bantuan sosial, bantuan pendidikan dan sebagainya. Apalagi tidak ada matinya KTP. Tapi syaratnya harus menangkan Pak Ganjar-Mahfud,” katanya.

Namun, KTP Sakti ini hanya diperuntukkan untuk orang kurang mampu.

“Jadi KTP Sakti ini hanya untuk diperuntukkan bagi masyarakat menengah ke bawah,” jelasnya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved