Prakiraan Cuaca Sulsel 24 Januari 2024: Makassar, Maros, dan Gowa Diguyur Hujan Sampai Malam

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Berikut Prakiraan cuaca Sulawesi Selatan (Sulsel) Rabu 23 Januari 2024 dari Badan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar.

Sulsel sudah memasuki musim hujan sejak awal Januari 2024.

Hujan intensitas ringan hingga sedang hampir setiap hari mengguyur.

Hari ini Rabu (24/1/2024), BMKG Wilayah IV Makassar kembali memprediksi hujan mengguyur Sulsel.

Di pagi hari, khusus Jeneponto, Takalar, Gowa, Makassar, Maros, Pangkep dan Barru berpotensi hujan sedang.

Sedangkan wilayah lainnya berpotensi hujan ringan.

Siang hingga sore hari hujan sedang di Luwu Timur, Takalar, Gowa, Makassar, Maros, Pangkep dan Barru.

Di malam hari cuaca cenderung berawan, kecuali Gowa, Makassar, Maros, Pangkep, Takalar berpotensi hujan ringan.

Untuk suhu udara berada di kisaran 20 - 32 derajat celcius.

Lalu kelembapan udara di angka 70 - 95 persen

Peringatan dini dikeluarkan adanya Moderate Sea dengan ketinggian gelombang 1.25-2.5 meter terjadi di Perairan Pare-Pare, Perairan Spermonde Pangkep bagian barat, Perairan Spermonde Pangkep, Perairan Spermonde Makassar bagian barat, Perairan Spermonde Makassar, Perairan barat Kep. Selayar, Perairan Sabalana, Teluk Bone bagian selatan, Perairan timur Kep. Selayar, Laut Flores bagian utara, dan Perairan P. Bonerate - Kalaotoa bagian utara.

Kemudian rough sea dengan gelombang 2.5-4.0 meter terjadi di Selat Makassar bagian selatan, Laut Flores bagian barat, Perairan P. Bonerate - Kalaotoa bagian selatan, dan Laut Flores bagian timur.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar juga telah mengumumkan agar masyarakat waspada dan berhati-hati saat cuaca ekstrem.

"BMKG telah merilis bahwa cuaca ekstrem berlangsung hingga 25 Januari, itu updatenya per 3 hari," tulis Kepala Pelaksana BPBD Makassar Achmad Hendra Hakamuddin dalam laporannya, Selasa (23/1/2024).

Curah hujan yang tinggi berpotensi menyebabkan bencana hidrometeorologi seperti banjir rob dan dataran pada kawasan rendah perumahan.

Cuaca ekstrem juga berpotensi menyebabkan angin kencang disertai kilat dan petir.

Angin kencang dapat menumbangkan pohon, reklame, dan tiang tinggi. (*)