Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Sebelum Tenar di PSM Makassar Ternyata Ananda Raehan Dulunya Ketua Ekskul Futsal SMAN 12 Makassar

Ananda Raehan berhasil merengkuh juara Liga 1 2022-2023 di musim pertama bersama PSM Makassar.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Alfian
Instagram Ananda Raehan
Pemain PSM Makassar Ananda Raehan. Ananda Raehan dipanggil memperkuat Timnas Indonesia persiapan Asian Games. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ananda Raehan Alif menjadi bintang baru di PSM Makassar.

Dia menjadi suksesor gelandang hebat dimiliki Laskar Pinisi.

PSM Makassar memang dikenal sebagai pencetak gelandang mumpuni.

Ada nama Syamsul Bachri Chaeruddin, Rasyid Bakri dan M Arfan. 

Ananda Raehan meraih kesuksesan sebagai pesepakbola di tahun 2023.

Pemain kelahiran Makassar ini berhasil merengkuh juara Liga 1 2022-2023 di musim pertama bersama PSM Makassar.

Piala juara kasta tertinggi sepakbola Indonesia kembali di daratkan di Kota Makassar setelah 23 tahun.

Penampilan impresif di klub membuatnya dipanggil memperkuat Timnas Indonesia U-22 di ajang Sea Games 2023 di Kamboja.

Prestasi membanggakan pun ditorehkan.

Ananda Raehan berhasil membawa pulang medali emas sepakbola setelah puasa 32 tahun.

Darah sepak bola dimiliki Ananda Raehan turun dari neneknya.

Neneknya dulu pengurus sepakbola di Pannara, Kecamatan Manggala.

Selain itu, ada juga pamannya yang merupakan pemain futsal Porda Sulsel.

Makanya sejak duduk di bangku kelas 4 sekolah dasar (SD), Ananda Raehan masuk Sekolah Sepak Bola (SSB) Hasanuddin yang dimiliki oleh legenda PSM Makassar, Bahar Muharram.

Di sini, dia mengasah skill dan teknik bolanya.

Selanjutnya di masa sekolah menengah atas (SMA), Ananda Raehan justru fokus di futsal.

Bahkan, ia menjadi ketua ekstrakurikuler futsal di SMA Negeri 12.

Ia pun membawa sekolahnya meraih sejumlah prestasi.

“Bangku SMA membantu peningkatan karier Ananda Raehan. Ananda aktif di ekstrakurikuler futsal dan menjabat ketua. SMAN 12 ini membatu juga anak-anak karena selalu juara, mungkin dari situ juga dia bisa terangkat namanya,” kata Ayah Ananda Raehan, Sugihartono kepada Tribun-Timur.com belum lama ini.

Sembari menempuh pendidikan di SMA, ia mengikuti training bersama Akademi PSM Makassar di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).

Ia pun hijrah dari futsal ke sepak bola. Ananda lalu menjadi bagian dari skuad PSM Makassar U-18 di Elite Pro Academy (EPA) 2021.

Penampilan impresifnya mengawal lapangan tengah membuat Ananda Raehan diorbitkan ke skuad senior PSM Makassar untuk mengarungi musim Liga 1 2022-2023.

Namanya disodorkan bersama Dzaky Asraf dan Ricky Pratama kepada pelatih, Bernardo Tavares.

Ananda Raehan pun memakai jersey kapal pinisi di dada di musim 2023-2024.

Namun, ia tak langsung menjadi pilihan utama di awal kompetisi.

Pemuda kelahiran 17 Desember 2003 itu cuma dimainkan di menit akhir pertandingan.

Walau demikian, secara perlahan menit bermain diberikan terus bertambah.

Hingga akhirnya menjadi pemain muda andalan Bernardo Tavares.

Ananda Raehan memiliki kecakapan teknis, kecerdasan taktis dan kemampuan fisik saat bertarung di lini tengah.

Pemilik nomor punggung 8 itu pun total mencatatkan 32 penampilan dari 34 laga dijalani Pasukan Ramang. Torehkan dua gol.

Bahkan, dirinya masuk nominasi pemain muda terbaik di Liga 1 2022-2023. Sekaligus jadi pemain penting berhasilnya PSM Makassar juara Liga 1.

Catatan penampilan tersebut membuat Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Syafri memanggil Ananda Raehan membela Garuda Muda di Sea Games 2023 Kamboja.

Ia pun menjadi pemain kunci dalam mengawal lapangan tengah.

Tiga assist berhasil dibukukan dan membawa pulang medali emas Sea Games.

Jadi Bintara Polri

Prestasi diraih Ananda Raehan bersama Timnas Indonesia U-22 di Sea Games membuatnya lulus menjadi bintara Polri lewat jalur prestasi.

Dia resmi dilantik pada akhir Desember 2023.

Manajer PSM Makassar, Muhammad Nur Fajrin menyampaikan selamat kepada Ananda sudah resmi menjadi polisi.

Dia mengingatkan tugas utamanya adalah sebagai pesepak bola.

Karier polisi juga sudah menjamin masa tua pemain.

“Selamat kepada Ananda Raehan jadi polisi. Tapi ingat tugas utamanya adalah sebagai pemain bola,” katanya.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved