Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

3 Sosok Paling Berjasa dalam Karier Raka Octa Jadi Pemain Profesional PSM Makassar

Selain orang tua, ada tiga pelatih yang membatu Raka bisa mencicipi Liga 1 Indonesia dan dikontrak sebagai pemain profesional PSM Makassar.

Penulis: M Yaumil | Editor: Hasriyani Latif
Instagram Raka Octa
Pemain PSM Makassar Raka Octa saat latihan di Stadion Kalegowa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, beberapa waktu lalu. 

TRIBUN-TIMUR,COM, MAKASSAR - Ada tiga sosok berjasa yang membatu Raka Octa bisa sampai menjadi pemain profesional di PSM Makassar.

Siapa saja sosok paling berjasa itu?

Tentu sosok orang tua paling utama bagi Raka Octa dalam menjalani kariernya.

Namun di luar itu ada tiga pelatih yang membatu Raka bisa mencicipi Liga 1 Indonesia dan dikontrak sebagai pemain profesional.

Raka memulai karier sepakbolanya sejak di Sekolah Dasar (SD) kelas III.

Kemudian menimba ilmu di SSB Gelora Muda dan SSB Persopi.

SSB Persopi yang membuat Raka matang sebagai seorang kiper.

Di SSB Persopi ada dua pelatih yang membantu Raka.

Yaitu coach Ali dan Coach Bibi.

Dua sosok ini yang memberikan ilmu dan pengalaman kepada Raka remaja.

“Yang dua pelatih saya disini namanya coach Ali dan Bibi. Mereka yang bikin saya matang sebelum saya bisa ke PSM,” katanya kepada tribun timur, Selasa (2/1/2024).

Menjadi seorang profesional memang tidak mudah.

Raka ditempa oleh dua pelatih tersebut.

Baca juga: 5 Pemain PSM Makassar dengan Dribel Sukses Terbanyak hingga Pekan 23 Liga 1

Beberapa kompetisi sudah diikuti pemuda asal Yogyakarta itu.

Kemudian berlanjut ke PSM Makassar.

Mantan pelatih PSM Makassar Alan Haviluddin menjadi sosok paling penting bagi Raka.

Pasalnya, Alan yang membukakan jalan bagi pemuda 19 tahun ini untuk mendapatkan karier profesionalnya.

Berkat coach Alan, Raka mendapatkan kontrak profesional pertamanya bersama Juku Eja.

Sekaligus merasakan atmosfer Liga 1 Indonesia.

Walaupun belum pernah dimainkan, tapi bersama Pasukan Ramang Raka merasakan juara Liga 1 Indonesia musim lalu.

Tentu itu pengalaman yang sangat berharga sekaligus berkesan.

Baca juga: 11 Laga Terakhir PSM Makassar Jadi Penentu Naik Peringkat 4 Klasemen Liga 1 Indonesia

“Kalau coach Alan karena dia yang buka jalan. Jadi pas kontrak profesional pertama jadi momen mengharukan atau berkesan,” jelasnya.

Dua momen berkesan dalam karier sepak bola Raka yakni saat menjadi juara dan mendapatkan kontrak profesional.

Dua momen ini menjadi hal yang berkesan selama berseragam PSM Makassar.

Bagaimana tidak, usianya 19 tahun sudah menjalin kontrak dengan tim tertua di Liga 1 Indonesia.

Banyak teman seusianya menginginkan kondisi itu.

“Pertama pas saya dikontrak tiba-tiba dikasih tahu sama pelatih bakal dikontrak. Kedua waktu juara,” pungkasnya.(*)

Laporan Kontributor Tribun-Timur.com, M Yaumil

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved