Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Dishub Makassar Hadirkan Bus Sekolah Listrik Dilengkapi CCTV

Tiga bus listrik yang diluncurkan Dishub Makassar akan beroperasi bulan depan.

Penulis: Siti Aminah | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/SITI AMINAH
Wali Kota Makassar Danny Pomanto didampingi Kadishub Makassar Aulia Arsyad (kanan) dan kepala Balitbangda Makassar Andi Bukti Djufrie (kiri) saat launching bus sekolah listrik di Hotel Four Points by Sheraton Makassar, Rabu (27/12/2023). Bus sekolah ini dilengkapi CCTV. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar melakukan terobosan baru dengan melaunching bus sekolah listrik.

Launching dilakukan pada kegiatan Refleksi Akhir Tahun 2023 Pemerintah Kota Makassar di Hotel Four Points by Sheraton Makassar, Rabu (27/12/2023).

Kepala Dinas Perhubungan Makassar Aulia Arsyad menyampaikan, ada tiga unit bus listrik yang dilaunching. 

Masing-masing bus bisa mengangkut 29 anak sekolah. 

Ke depan, pihaknya akan mengatur rute bus sebelum dioperasikan. 

"Rutenya nanti, sementara kita susun. InsyaAllah bulan depan sudah beroperasi," ucap mantan camat Wajo ini.

Dishub Makassar mengalokasikan anggaran Rp3,3 miliar atau sekitar Rp9,9 miliar untuk tiga unit bus. 

"Yang menarik ada kameranya (CCTV), jadi bisa dikontrol di command center. Bisa juga kita sambungkan dengan HP-nya pak wali. Jadi anak-anak lebih terkontrol," katanya. 

Sementara itu, Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengatakan, bus sekolah listrik ini adalah bentuk komitmen Pemkot Makassar untuk menjadi kota low carbon.

Juga sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah pusat.

"Kedua kita wujudkan program Jagai Anakta', di mana anak-anak betul-betul terjaga terutama anak-anak sekolah kita," kata Danny Pomanto.

Baca juga: Pemkot Makassar Anggarkan Rp50 M Renovasi TPI Paotere Warisan Pemprov Sulsel

Wujud dari program Jagai Anakta, lanjutnya di mana bus listrik ini dilengkapi dengan kamera CCTV untuk memantau aktivitas anak sekolah.

"Tahun iji kita mulai dari tiga bus listrik, sehingga ini menjadi sarana angkutan sekolah anak-anak kita. Jadi khusus bus sekolah," ujarnya. 

Danny Pomanto pun menargetkan 15 unit bus sekolah untuk disebar di setiap kecamatan.

"Target kita 15 unit, supaya setiap kecamatan satu unit," tutupnya.(*) 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved