Tips Instruktur Safety Riding Asmo Sulsel: Gunakan Helm Berwarna Cerah
Wanny menyebut, faktor penyebab kecelakaan terdiri dari berbagai hal, namun yang paling mendominasi adalah pengendara.
Penulis: Rudi Salam | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - “Apa yang pasti terjadi ketika mengalami kecelakaan?”
Pertanyaan ini diajukan Instruktur Safety Riding Asmo Sulsel Wanny Dewa, mengawali materi safety riding di Hotel Mercure Pettarani, Makassar, Senin (18/12/2023).
Acara yang sekaligus Awarding Astra Motor Journalist Competition tersebut, diikuti puluhan wartawan dari berbagai media.
“Rugi,” kata Wanny Dewa, setelah menyimpulkan semua jawaban dari peserta.
Wanny menjelaskan, berdasarkan data, sebanyak 103.645 kejadian laka lantas terjadi sepanjang 2021.
Dari angka tersebut, 73 persen kendaraan yang terlibat adalah sepeda motor.
“Sementara 58 persen korban kecelakaan adalah usiaa 14 sampai 39 tahun,” jelasnya.
Wanny menyebut, faktor penyebab kecelakaan terdiri dari berbagai hal, namun yang paling mendominasi adalah pengendara.
“Pengendara arau manusia, ini yang terbesar. 90 persen pengendara,” sebutnya.
Faktor lainnya adalah kendaraan, karena modifikasi motor yang sangat berlebihan.
Kemudian ada juga faktor jalan, serta lingkungan, baik itu panas maupun kondisi hujan.
Untuk meminimalisir risiko kecelakaan, Wanny mengingatkan agar memerhatikan perlengkapan berkendara.
Pertama, kata dia, adalah helm. Ia menyarankan agar menggunakan helm yang berwarna cerah.
“Helm paling penting. Helm sebaiknya warna cerah, agar bisa terlihat. Kami sarankan helm yang full face,” katanya.
“Jangan helm yang pernah terjatuh. Helm ada masa kadaluarsa, biasanya 3 tahun, tapi tergantung merek. Helm juga yang harus SNI,” sambungnya.
Promo SUPER, Bawa Pulang Motor Honda dengan DP Rp1 Juta |
![]() |
---|
Ibas Janjikan Bonus hingga Rp100 Juta Bagi Atlet Lutim Peraih Medali Emas Porprov Sulsel |
![]() |
---|
6 Hal Harus Diperhatikan Pelajar saat Naik Motor |
![]() |
---|
Apa Peran Jufri Rahman? KI Panggil Sekprov Sulsel Sengketa Toserba Pengayoman vs Disnakertrans |
![]() |
---|
Derita Nakes Belasan Tahun Mengabdi Kini Terancam Diberhentikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.