Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bursa Transfer Ditutup 28 November, PSM Makassar Tak Perlu Tambah Pemain Lagi

Empat pemain tipikal menyerang direkrut PSM Makassar. Pemain asal Timor Leste, Joao Pedro lebih dulu direkrut untuk mengisi kuota  pemain asing ASEAN.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Ansar
Official PSM Makassar
Bek PSM Makassar, Yuran Fernandes saat duel bola udara dengan pemain Persikabo 1973 di Stadion BJ Habibie, Parepare, Kamis (23/11/2023) malam. PSM Makassar menang dengan skor 3-1 atas Persikabo 1973. 

“Semoga striker didatangkan bisa memaksimalkan peluang untuk jadi gol. Lalu gelandang bisa manjakan lini depan,” ucapnya.

Pengamat Sepakbola, Syamsuddin Umar mengatakan, perekrutan pemain  tentu untuk memperbaiki  posisi di klasemen. 

Mengingat persaingan di kasta  tertinggi sepakbola Indonesia sangatlah ketat.

“Dalam mencari pemain yang terbaik pastinya mengacu dari kondisi tim,” katanya. 

Olehnya itu, jangan sampai membuat kesalahan dalam mendatangkan pemain. Sebab, kerugian besar akan ditimbulkan. 

“Sudah banyak dana keluar, jadi mendatangkan pemain benar-benar menyesuaikan dengan kebutuhan,” ujar pelatih yang bawa PSM Makassar juara Liga Indonesia 1999-2000 ini.

Sulthan Zaky Pelapis Yuran

PSM Makassar belum mendapatkan sosok tepat sebagai pelapis Yuran Fernandes di lini belakang. 

Keberadaan pemain asal Tanjung Verde itu memang sangat vital. Ketenangan, kemampuan membaca permainan dan build up menjadikannya bek komplet saat ini.

Tak ayal, Laskar Pinisi sangat bergantung dengan Yuran Fernandes. Ketika pemain berusia 29 tahu itu absen, jantung pertahanan mudah sekali ditembus. 

Ditambah terlihat tidak ada koordinasi. Hal  ini sudah beberapa kali terlihat.

Olehnya itu, Bernardo Tavares sebagai juru taktik harus mencari pemain yang bisa menjadi pelapis Yuran Fernandes. Sosok yang bisa dipoles oleh Bernardo Tavares adalah Sulthan Zaky. 

Sulthan Zaky memang belum pernah debut bersama Pasukan Ramang di ajang resmi.

Bek berusia 17 tahun itu banyak menghabiskan waktu bersama Timnas Indonesia U-17 untuk persiapan Piala Dunia.

Jika melihat kemampuannya, Sulthan  Zaky layak diberi kesempatan bermain.  Pengalaman selama di Timnas tentu jadi bekal baginya. 

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved