Pria dan Wanita Tewas di Indekos
Viral di Makassar : Pasangan Kekasih Tewas Membusuk di Kamar Kos Jl Muh Tahir, Fakta Baru Terungkap!
Penemuan mayat sepasang kekasih ini berlokasi di salah satu indekos di Jl Muh Tahir Makassar pada, Rabu (15/11/2023) malam.
TRIBUN-TIMUR.COM - Rabu (15/11/2023) malam, warga Jl Muh Tahir Kota Makassar, Sulawesi Selatan digegerkan penemuan mayat.
Bukan satu, tapi ada dua mayat ditemukan di dalam satu kamar kos di Jl Muh Tahir Makassar.
Mayat berjenis kelamin pria dan wanita itu diperkirakan masih berusia muda.
Tapi faktanya, mayat pria dan wanita yang tinggal sekamar di kos tersebut bukanlah pasangan suami istri melainkan pasangan kekasih.
Daeng Manye, warga sekitar yang bermukim tak jauh dari lokasi kejadian mengutarakan awal mula penemuan mayat sepasang kekasih tersebut.
Baca juga: Identitas Mayat Pria dan Wanita di Indekos Jl Muh Tahir Terungkap, Mahasiswa dan Bukan Suami-Istri
Baca juga: Misteri Penemuan Mayat Pria dan Wanita di Indekos Makassar, Tetangga Ungkap Gelagat Aneh
Ia bercerita, bahwa beberapa warga yang melintas di sekitar kos termasuk pula penghuni kos tersebut mencium bau busuk.
Awalnya mereka hanya mengira bau busuk tersebut hanyalah bangkai binatang ataukah bau sampah yang menyengat.
"Ada memang bau-bau busuk tapi belum ditahu kalau itu mayat," katanya.
Kesaksian warga lainnya, penemuan mayat pertama kali ini berlangsung sekitar pukul 19.00 Wita.
Bermula saat keluarga salah satu dari kedua mayat itu menghubungi nomor kontak.
Namun, nomornya kata dia tidak aktif sehingga salah satu anggota keluarganya datang mengecek.
Saat tiba, pintu kamar kos ditemukan dalam kondisi terkunci dari dalam.
"Jadi tadi pak Binmas masuk lewat jendela sama keluarganya, saya yang pegang itu jendela," sebut warga yang enggan disebutkan namanya.
Saat jendela terbuka lanjutnya terciumlah aroma yang semakin tak sedap itu.
"Bau sekali tadi pas dibuka itu jendela," ungkapnya.
Identitas 2 Mayat Sepasang Kekasih
Informasi yang diperoleh di lokasi, mayat pria diketahui bernama Idil Akbar Yahya (26) asal Pangkep.
Dan mayat perempuan diketahui bernama Agus Kartina (22) berstatus mahasiswi asal Selayar.
Keduanya diduga berstatus pacaran.
Dalam rekaman foto yang diperoleh di lokasi, mayat Idil Akbar Yahya tampak tengkurap di lantai dekat pintu.
Sementara mayat perempuan Agus Kartina ditemukan dalam kondisi tertutup selimut.
Mayat keduanya sudah memunculkan aroma kurang sedap saat pertama kali ditemukan.
Kapolsek Tamalate AKP Aris Sumarsono yang ditemui di lokasi mengaku belum dapat memastikan penyebab pasti meninggalnya korban.
"Terkait motif dan lain-lainnya kami masih harus berkordinasi dengan Dokpol," ucap Aris Sumarsono.
Mayat keduanya kini dibawa ke RS Bhayangkara untuk proses visum atau pemeriksaan forensik lebih lanjut.
Gelagat Aneh
"Hari Minggu infonya sempatji keluar natawari yang pemilik warung kandang kucing," ucap warga.
Namun, sang pemilik kios mengaku mengaku salah satu dari keduanya hanya datang berbelanja.
"Terakhir belanja hari Sabtu," kata pemilik warung.
Surat Wasiat
Agus Kartina (22), mahasiswi asal Kabupaten Selayar, Sulsel, yang ditemukan meninggal dunia, Rabu (15/11/2023) malam, di Jl Muh Tahir, Makassar, Sulsel, meninggalkan surat wasiat.
Surat wasiat itu juga ditulis tangan di atas kertas putih.
Sama seperti surat wasiat yang ditulis kekasihnya, Idil Akbar Yahya, pemuda usia 26 tahun asal Kabupaten Pangkep.
Agus Kartina dan Idil Akbar Yahya ditemukan dalam kondisi membusuk di rumah kos bernama Kos Eko.
Penemuan mayat keduanya bersamaan dengan penemuan surat wasiat.
Berikut ini salinan isi surat wasiat Agus Kartina.
"Sebelumnya, saya Tina mau minta maaf karena tidak mampu untuk jalani hidup lagi.
Pertama, saya minta maaf kepada kedua orangtuaku karena tidak mampu-ka bahagiankan-ki.
Kedua, kepada keluarga dan temanku Lia yang selalu pedulikan dan kasihka bantuan.
Terima kasih sudah kita besarkan-ka sampai besar begini-ka tapi tidak bisa-ka lanjutkan hidup karena terlalu banyak beban kutanggung dan tidak bisa-ka bebani-ki, Ma'.
Cukup sampai di sini saja saya susahi-ki sama bapak. Tidak adami lagi anak-ta yang selalu susahi-ki.
Sehat selalu-ki sama bapak. Ingat-ingat-ki istirahat.
Jangan-ki paksa diri-ta selalu untuk cari uang.
Minta maaf-ka Ma' sama bapak.
Hubungi-ma ki ini: 0858-2414-88**/0858-2534-20**
Satu-ji saya yang tidak kusuka, jangan-ki selalu banding-bandingkan anak-ta karena kita tidak tahu bagaimana rasanya dibanding-bandingkan.
Intinya sekarang, tidak ada-mi lagi anak-ta yang sering kasih susah-ki.
Minta maaf-ka.
Minta maaf-ka karena tidak bisa-ka kasih keluar motor-ta. Sudah-ma bayar sedikit, sisa Rp 4.550.000. Sisanya bisa ma ki ambi-ki.
Hubungi ma ki ini nomor: 082 398 783 5**
Untuk kostnya Rina juga, beluma bisa-pa ka lunasi Ma'.
Sisa 4 bulan mami karena kos itu bukan Rp 6.000.000 / tahun tapi lebih dari itu.
Jadi suruh saja Rina untuk cari kos baru.
Mudah-mudahan dapat-ji kos bagus tanpa banyak mengeluhnya.
Mudah-mudahan itu anak-ta satu tidak ada susah na-dapat untuk ke depannya.
Ajari-ki saja sopan santun ke orang, terutama keluarganya.
Agus Kartina.".(*)
Keluarga Tolak Autopsi, Polisi Sulit Ungkap Penyebab Tewasnya Sejoli Tewas dalam Kamar Kos Makassar |
![]() |
---|
Sepasang Muda Mudi Meninggal di Kamar Kos, Psikolog Serukan Pola Pendidikan Anak |
![]() |
---|
Pilu Mahasiswi Tewas Bareng Pacar Luapkan Kesedihan di Surat Wasiat: Terlalu Banyak Beban Kutanggung |
![]() |
---|
Kasus Bunuh Diri Sejoli di Indekos Bikin Heboh, Psikolog Nilai Semangat Berjuang Rendah Jadi Masalah |
![]() |
---|
Isi Surat Wasiat Idil Akbar dan Agus Kartina, Sejoli yang Ditemukan Tewas di Kamar Indekos Makassar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.