Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Andi Amran Jadi Menteri Lagi

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Pulang ke Makassar Sore Ini

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dijadwalkan pulang kampung ke Kota Makassar Sulsel Jumat (27/10/2023) sore ini.

|
Editor: Ari Maryadi
Humas Kementan
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Kehumasan di Gedung PIA Kanpus Kementan, Kamis, 26 Oktober 2023. 

Wakil Presiden KH Maruf Amin hadir meresmikan proyek masjid megah itu pada Senin (9/10/2023) pekan lalu.

Amran menamakan rumah ibadah itu Masjid Hj Andi Nurhadi dan AAS Internasional Hospital.

Hj Andi Nurhadi yang merupakan ibu kandung Amran Sulaiman.

Masjid itu diproyeksikan berkapasitas 20.000 jemaah.

Nilai proyek mencapai Rp500 miliar.

Serukan Tekan Impor Setelah Dilantik

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman langsung bekerja di hari pertamanya sebagai Menteri.

Amran datang ke kantor pusat Kementan, Jalan Harsono, Ragunan, Jakarta Selatan sekitar pukul 10.30 WIB.

Di sana, Andi Amran Sulaiman langsung berkordinasi dengan para pejabat dan seluruh jajaran di lingkup kementan.

Amran mengatakan fokus kerja dalam satu tahun ke depan adalah memperkuat produksi berbagai komoditas strategis seperti Padi dan Jagung.

Hal ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo yang meminta Indonesia meningkatkan produksi berbagai komoditas strategis.

Amran mengaku optimis target tersebut dapat tercapai seperti yang pernah dilakukan pada 2017 dan 2021 lalu.

"Satu tahun ini saya fokus pada produksi padi, jagung dan kedelai. Kita menekan dulu impor agar bisa swasembada," ujar Andi Amran Sulaiman di hari pertama masuk kerja usai dilantik Presiden Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Rabu, 25 Oktober 2023.

Amran mengatakan semua program yang baik untuk kepentingan bangsa dan negara akan dilanjutkan.

Dia mencontohkan jaman dia memimpin kementan ada program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani atau yang dikenal dengan Program Serasi.

"Semua program yang baik akan kita lanjutkan. Kita sudah pernah swasembada dan harus kita capai kembali," kata Andi Amran Sulaiman.

Adapun saat ditanya mengenai perubahan cuaca ektrem el nino yang saat ini tengah berlangsung, Amran mengaku sudah pernah melalui masa sulit tersebut pada tahun 2015. Waktu itu, el nino dapat dilewati dab produksi tetap tinggi.

"Kita sudah pernah melewati el nino dengan sangat baik. Jadi tahun ini kita hadapi juga dengan cara yang terbaik," katanya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved