Andi Amran Jadi Menteri Lagi
Kehebatan Amran Sulaiman Putra Sulsel 2 Kali Lolos Reshuffle Kabinet Jokowi, Kini Jadi Mentan Lagi
Andi Amran Sulaiman berhasil selamat dari dua perombakan kabinet yang dilakukan oleh Widodo, yang dilakukan masing-masing pada tahun 2015 dan 2016.
TRIBUN-TIMUR.COM - Inilah kehebatan Andi Amran Sulaiman, dua kali lolos reshuffle kabinet Jokowi, kini jadi Menteri Pertanian (Mentan) lagi.
Diketahui, Andi Amran Sulaiman menjadi Menteri Pertanian Republik Indonesia pada periode pertama kepemimpinan Presiden Jokowi tepatnya pada 2014–2019.
Joko Widodo mengumumkan pengangkatannya sebagai Menteri Pertanian pada 26 Oktober 2014, dan ia dilantik keesokan harinya.
Putra Sulsel itu kemudian menjadi menteri dengan kekayaan bersih tertinggi yang dilaporkan, senilai Rp330,8 miliar pada November 2014
Target kementeriannya adalah swasembada 4 komoditas pangan utama yaitu beras, jagung, kedelai, dan gula dalam waktu 3 tahun serta perbaikan sistem irigasi di 11 provinsi di Indonesia.
Andi Amran Sulaiman berhasil selamat dari dua perombakan kabinet yang dilakukan oleh Widodo, yang dilakukan masing-masing pada tahun 2015 dan 2016 meskipun ada rumor awal tentang penggantinya.
Kini Andi Amran Sulaiman kembali dilantik menjadi Mentan menggantikan Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Ini adalah kali kedua pendiri AAS Foundation ini dilantik sebagai Mentan.
Andi Amran Sulaiman dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (25/10/2023).
Amran Sulaiman akan menjabat hingga sisa masa jabatan Periode 2019-2024.
Pria kelahiran Bone, 27 April 1968 itu menyampaikan, tak menyangka dirinya akan ditunjuk lagi menjadi Mentan oleh Presiden Jokowi.
“Terima kasih kepada Presiden Jokowi mempercayakan saya menjadi Mentan lagi. Padahal sebelumnya saya tidak pernah membayangkan akan kembali ke sini (kementan)," kata Amran Sulaiman di kantor pusat Kementan, Jalan Harsono, Ragunan, Jakarta Selatan.
Pelantikan Amran sebagai Mentan dilakukan berdasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 101/P Tahun 2023 tentang Pengangkatan Menteri Pertanian Kabinet Indonesia Periode Tahun 2019-2024.
Selanjutnya, Presiden mengambil sumpah jabatan Mentan Kabinet Indonesia Maju untuk sisa masa jabatan periode tahun 2019-202.
Amran mengaku senang, pasalnya ia kembali ke kantor lamanya.
Terlebih, tepat saat dirinya dikabarkan menjadi Mentan, hujan akhirnya mengguyur sejumlah wilayah di Indonesia.
Menurut Amran, hal ini merupakan wujud pertanda keberkahan, dan diharapkan El Nino akan berakhir.
"Tetapi ada yang menarik, pelantikan hari ini penuh berkah, tiba-tiba El Nino berubah menjadi hujan dan El Nino menghilang, ini adalah berkah untuk kita semua," ucap Amran.
Langsung Kerja
Andi Amran Sulaiman langsung bekerja di hari pertamanya sebagai Menteri.
Amran datang ke kantor pusat Kementan, Jalan Harsono, Ragunan, Jakarta Selatan sekitar pukul 10.30 WIB.
Di sana, mentan langsung berkordinasi dengan para pejabat dan seluruh jajaran di lingkup kementan.
Amran mengatakan fokus kerja dalam satu tahun ke depan adalah memperkuat produksi berbagai komoditas strategis seperti Padi dan Jagung.
Hal ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo yang meminta Indonesia meningkatkan produksi berbagai komoditas strategis.
Amran mengaku optimis target tersebut dapat tercapai seperti yang pernah dilakukan pada 2017 dan 2021 lalu.
"Satu tahun ini saya fokus pada produksi padi, jagung dan kedelai. Kita menekan dulu impor agar bisa swasembada," ujar Mentan di hari pertama masuk kerja usai dilantik Presiden Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Rabu, 25 Oktober 2023.
Amran mengatakan semua program yang baik untuk kepentingan bangsa dan negara akan dilanjutkan.
Dia mencontohkan jaman dia memimpin kementan ada program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani atau yang dikenal dengan Program Serasi.
"Semua program yang baik akan kita lanjutkan. Kita sudah pernah swasembada dan harus kita capai kembali," katanya.
Adapun saat ditanya mengenai perubahan cuaca ektrem el nino yang saat ini tengah berlangsung, Amran mengaku sudah pernah melalui masa sulit tersebut pada tahun 2015.
Waktu itu, el nino dapat dilewati dan produksi tetap tinggi.
"Kita sudah pernah melewati el nino dengan sangat baik. Jadi tahun ini kita hadapi juga dengan cara yang terbaik," katanya.
Terkahir, Mentan menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang selama ini menjalankan roda pembangunan pertanian Indonesia.
Salah satu yang paling berjasa adalah Presiden Joko Widodo yang memberi perhatian besar pada sektor pangan.
"Saya menyampaikan terimakasih kepada presiden telah memberikan amanah dan kepercayaan ini. Padahal sebelumnya saya tidak pernah membayangkan akan kembali ke sini (kementan)," jelasnya.
Profil dan Rekam Jejak Andi Amran Sulaiman
Andi Amran Sulaiman lahir di Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) 27 April 1968.
Saat ini, usianya 55 tahun.
Dia anak dari pasangan Andi B Sulaiman Dahlan Petta Linta, Andi Nurhadi Petta Bau.
Ayahnya seorang pensiunan TNI.
Ayahnya hanya menerima uang pensiun sebesar Rp 100 ribu per bulan yang tidak mencukupi untuk menghidupi istri dan 12 anaknya.
Namun, Andi Amran Sulaiman tidak pernah putus asa dalam menghadapi kemiskinan.
Dia mengamini prinsip bahwa seseorang boleh lahir miskin, tetapi tidak boleh mati dalam kemiskinan.
Perjalanan karier Andi Amran Sulaiman dimulai ketika dia baru berusia 9 tahun.
Dia bekerja keras untuk menghancurkan batu gunung yang kemudian dijual kepada pemilik proyek.
Meskipun merasa lelah, tekadnya untuk meningkatkan perekonomian keluarganya tetap kuat.
Ketelatenan ini membawa Andi Amran Sulaiman menuju kesuksesannya, salah satu mimpi dari seorang pemuda desa yang lahir dalam kemiskinan.
Setelah menyelesaikan pendidikannya dengan baik di Universitas Hasanuddin Makassar, Andi Amran Sulaiman memutuskan untuk bekerja di PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XIV di Makassar.
Awalnya, ia menjabat sebagai Kepala Field Operation dan kemudian dipromosikan menjadi Kepala Bidang Logistik karena kinerjanya yang luar biasa.
Namun, kemudian Andi Amran Sulaiman memutuskan untuk keluar dari perusahaan besar tersebut karena ia merasa memiliki pengalaman dan modal yang cukup untuk menjalankan bisnisnya sendiri.
Dia memutuskan untuk fokus membangun bisnis racun tikus yang telah ia rintis semasa kuliah.
Ide bisnis ini muncul pada tahun 1992 saat serangan hama tikus melanda Indonesia.
Andi Amran Sulaiman menciptakan sebuah formula yang ampuh dalam membasmi hama tikus, yang ia sebut Tiran, singkatan dari Tikus Diracun Aman.
Proses perjuangan dalam bisnis racun tikus tidaklah mudah, namun Andi Amran Sulaiman tidak pernah menyerah.
Ia bahkan pergi ke Jakarta tanpa membawa bekal apapun dan menghadapi banyak kesulitan, termasuk tidur di Masjid Istiqlal dan makan mie instan karena kelaparan.
Namun, semangatnya tidak pernah padam.
Andi Amran Sulaiman bangkit, melakukan uji coba, dan presentasi untuk mendapatkan hak paten produknya.
Seiring berjalannya waktu, bisnisnya berkembang pesat, digunakan oleh jutaan petani di Indonesia, dan diekspor ke beberapa negara.
Andi Amran Sulaiman juga melebarkan bisnisnya hingga memiliki stasiun pengisian bahan bakar dan berbagai usaha lainnya.
Akhirnya, Tiran Group menjadi sebuah raksasa dengan banyak anak perusahaan.
Andi Amran Sulaiman mencapai omzet tahunan sebesar Rp 500 miliar dan memiliki aset senilai Rp 1 triliun.
Ia adalah contoh sukses yang menginspirasi dari seorang pemuda desa yang berhasil mengubah hidupnya.
Ia menerima penghargaan sipil Satyalancana Pembangunan dari Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono pada tahun 2007.
Harta Kekayaan Andi Amran Sulaiman
Berikut Harta kekayaan Amran Sulaiman saat jabat Mentan versi LHKPN (tanggal lapor 29 Oktober 2019).
I. DATA PRIBADI
1. Nama : ANDI AMRAN SULAIMAN
2. Jabatan : MENTERI PERTANIAN
3. NHK : 185654
II. DATA HARTA
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 42.249.445.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 600 m2/320 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp. 600.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 150 m2/70 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp. 500.000.000
3. Tanah dan Bangunan Seluas 201 m2/120 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp. 500.000.000
4. Tanah Seluas 5000 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI Rp. 5.000.000.000
5. Tanah Seluas 65984 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI Rp. 10.532.246.865
6. Tanah Seluas 5043 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI Rp. 579.945.000
7. Tanah Seluas 193 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI Rp. 482.500.000
8. Tanah Seluas 361 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI Rp. 902.500.000
9. Tanah Seluas 2976 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI Rp. 5.952.000.000
10. Tanah Seluas 1093 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI Rp. 2.732.500.000 2019
11. Tanah Seluas 9318 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI Rp. 1.487.322.325
12. Tanah Seluas 49997 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI Rp. 7.980.430.810
13. Tanah Seluas 5000 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI Rp. 5.000.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 3.420.000.000
1. MOBIL, HUMMER JEEP Tahun 2009, HASIL SENDIRI Rp. 2.500.000.000
2. MOBIL, TOYOTA CAMRY SEDAN Tahun 2005, HASIL SENDIRI Rp. 300.000.000
3. MOBIL, TOYOTA FORTUNER JEEP Tahun 2006, HASIL SENDIRI Rp. 450.000.000
4. MOBIL, TOYOTA KIJANG INNOVA MINIBUS Tahun 2005, HASIL SENDIRI Rp. 170.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 281.737.500 D. SURAT BERHARGA Rp. 205.534.000.000
E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 28.350.661.281
F. HARTA LAINNYA Rp. 38.000.048
Sub Total Rp. 279.873.843.829
III. HUTANG Rp. 293.739.265
IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 279.580.104.564 .(*)
Andi Amran Sulaiman
Amran Sulaiman
Menteri Pertanian
reshuffle kabinet
Jokowi
TribunBreakingNews
Running News
Alasan Ketua IKA Unhas Wajo Sebut Andi Amran Sulaiman Pilihan Tepat Menteri Pertanian |
![]() |
---|
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Pulang ke Makassar Sore Ini |
![]() |
---|
Harapan IKA Unhas Bulukumba untuk Amran Sulaiman: Semoga Petani Makin Sejahtera |
![]() |
---|
Amran Sulaiman Jadi Menteri, Ketua IKA Unhas Luwu Ucapkan Selamat: Tugas Berat Hadapi Krisis Iklim |
![]() |
---|
Amran Sulaiman Dilantik Lagi Jadi Mentan, AAS Building Banjir Karangan Bunga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.