Video Detik-detik Operator SPBU Tak Sengaja Jatuhkan Uang, Pengemudi Ford Langsung Sikat dan Kabur

TRIBUN-TIMUR.COM - Sebuah video yang memperlihatkan momen detik-detik seorang operator SPBU tidak sengaja menjatuhkan uang senilai Rp1,5 juta viral di media sosial.

Video tersebut direkam oleh kamera CCTV di sebuah SPBU dan diunggah oleh akun Instagram @andreli_48 pada Senin, 16 Oktober 2023.

Dalam video yang menjadi sorotan ini, terlihat seorang operator SPBU sedang mendekati mobil Ford yang sedang melakukan pengisian bahan bakar.

Tanpa disadari, sejumlah uang yang dia bawa terjatuh di sebelah ban kanan depan mobil Ford.

Tampak juga pengemudi Ford turun dari mobil dan membuka pintu belakang, seolah-olah hendak mengambil sesuatu.

Di saat bersamaan, seorang operator SPBU lain yang melihat uang tercecer di lantai mengira bahwa uang tersebut adalah milik pengemudi Ford yang tengah mengisi bahan bakar.

Setelah diberitahu, pengemudi Ford dengan cepat mengambil uang yang terjatuh tersebut dan memasukkannya ke dalam pintu belakang mobil.

Disaat yang bersamaan, proses pengisian bahan bakar juga telah selesai.

Pengemudi Ford kembali ke dalam mobil dan meninggalkan SPBU dengan uang sejumlah Rp1,5 juta yang telah diambilnya.

Dalam keterangan yang menyertai unggahan video tersebut disebutkan bahwa operator SPBU juga mencoba mengejar pengemudi Ford, namun pengemudi tersebut tidak mengakui perbuatannya.

"Di tunggu itikad baiknya bagi pemilik mobil dg nopol tersebut???? uang hilang kurang lebih 1,5jt. Lokasi : SPBU 44.501.18 / SPBU Masjid Agung Semarang. Jalan Arteri soekarno Hatta no.10," tulis pengunggah.

Warganet yang melihat video ini mengutuk tindakan pengemudi Ford dan menuntut keadilan bagi operator SPBU yang kehilangan uangnya.

Baca juga: Dicari! Pengemudi Ford Bawa Kabur Duit Operator SPBU Rp1,5 Juta, Plat Mobil Terekam Jelas

"Kalo soal nilep uang tuh, hanya soal kesempatan aja di negeri ini tuh, ngga pejabatnya ngga rakyatnya ya sama aja. Mau ganti presiden 1000x korupsi ya susah ilang orang emang warganya udah bermental korup," tulis @kamilmahatta.

"Kejujuran tidak di ajarkan di Sekolah tapi pentingnya Hidup Jujur diajarkan sejak kecil," tulis @infocegatanjogja.harian

"Meskipun itu keteledoran. Tapi itu tindak pidana pencurian. Karena uang itu ada pemiliknya. Dan bukan milik si customer," tulis @immattt