Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Lapor Kecurangan Wasit

Mampukah Erick Thohir Sikat Mafia Bola dalam Polemik Semen Padang Vs Wasit-Sriwijaya FC?

Selain itu, isu kesejahteraan pemain (65 persen) dan jaringan judi bola (56 persen) juga menjadi fokus perhatian masyarakat.

Editor: Saldy Irawan
Tribunnews.com
Ketua PSSI Erick Thohir 

TRIBUN-TIMUR.COM Hasil survei terbaru dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) mengungkapkan bahwa mayoritas masyarakat Indonesia meyakini bahwa Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) memiliki kapabilitas untuk memberantas mafia bola.

Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, dalam konferensi pers daring dari Jakarta pada Rabu (4/10/2023), menjelaskan, "Sebanyak 53,4 persen dari masyarakat umum percaya bahwa PSSI mampu memberantas mafia bola.

Sementara itu, di kalangan para penggemar sepak bola, angka ini meningkat menjadi 64,6 persen."

Survei ini menunjukkan bahwa sekitar 25 persen dari masyarakat umum menyatakan kurang atau tidak percaya, sementara 21,6 persen menyatakan tidak tahu atau tidak memberikan jawaban.

Maruarar Sirait, Ketua Satgas Anti Mafia Bola, menyatakan kesiapannya untuk menyelidiki semua kasus kecurangan di dunia sepak bola tanah air. "Kami tidak akan memilih-milih. Baik itu mafia bola kecil maupun besar, akan kami tindak.

Ini momentum penting karena Presiden Indonesia sangat mendukung sepak bola. Kami akan menghentikan siapapun yang mencoba merusak hal ini," ujar Maruarar.

Hasil survei juga menunjukkan bahwa 57 persen responden memandang mafia sepak bola dan pengaturan skor sebagai isu yang memerlukan perhatian serius.

Selain itu, isu kesejahteraan pemain (65 persen) dan jaringan judi bola (56 persen) juga menjadi fokus perhatian masyarakat.

Penelitian nasional ini dilakukan oleh LSI pada tanggal 18-20 September 2023 dengan melibatkan warga negara Indonesia berusia 17 tahun ke atas atau yang sudah menikah dan memiliki ponsel. Sampel dipilih melalui metode random digit dialing (RDD) dengan total 1.206 responden.

LSI menegaskan bahwa wawancara dilakukan melalui telepon oleh pewawancara yang telah dilatih. Margin of error survei diperkirakan sekitar plus minus 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen menggunakan asumsi simple random sampling.

Lantas bagaimana dengan kasus dugaan kecurangan wasit saat laga Semen Padang vs Sriwijaya FC. 

Mampukah Ketua PSSI Erick Thohir membuka polemik dugaan pengaturan skoring dalam laga tersebut?.  (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved