Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Petani di Lombong Luwu Utara Jual Kentang ke IKN

Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani mengatakan, petani Desa Limbong, Kecamatan Rongkong, telah melakukan hal tersebut.

Penulis: Ivan Ismar | Editor: Sudirman
Pemkab Luwu Utara
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani. Luwu Utara menjadi daerah penyuplai kentang ke IKN. 

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Kabupaten Luwu Utara salah satu daerah penyuplai kentang untuk wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN).

Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani mengatakan, petani Desa Limbong, Kecamatan Rongkong, telah melakukan hal tersebut.

Kentang tersebut, kata Indah, tidak hanya menyuplai kebutuhan dalam daerah tapi juga sudah dikirim ke IKN dan Morowali.

"Informasi dari Pak Ilyas, pemilik lahan, bahwa kentang ini dikirim melalui Pelabuhan Parepare ke IKN," kata Indah, Selasa (26/9/2023).

Indah berupaya, pelabuhan Munte di Luwu Utara juga bisa segera menjadi pelabuhan penyuplai pangan ke daerah lain.

"Jadi ke depan kita berharap Pelabuhan Munte dapat segera atau Pelabuhan Belang-belang jika akses jalan sudah tembus ke Sulawesi Barat,"

"Itu yang kita harap sebenarnya melalui ruas Mabusa ke Seko Lemo tembus ke Pelabuhan Belang-belang," ucapnya.

Bupati dua periode ini berharap masyarakat yang memiliki lahan dapat melakukan hal yang sama. 

Sebab kata dia, kentang paling cocok di suhu yang dingin dan paling bagus ditanam di ketinggian 1400-an mdpl ke atas.

"Saya mengajak pada masyarakat yang memiliki lahan terutama yang berada di ketinggian bisa juga melakukan hal yang sama,"

"Karena ini tidak butuh perawatan yang rumit apalagi sepanjang tahun sinar matahari cukup," tutur Indah.

Petani kentang asal Jawa Barat, Ilyas Supratna mengatakan, sedang mengembangkan kentang di lahan sekira dua hektare dan mengajak masyarakat.

"Kentang bisa dipanen sekira 80-100 hari tergantung kebutuhan pasar. Jelang hari raya biasanya lebih cepat karena juga kebutuhan pasar dan petani,"

"Satu hektare biasanya bersih sekira Rp 50 juta dan dalam setahun bisa dua kali panen," terangnya.

"Jadi untuk masyarakat di sekitar Limbong itu, peluang usaha sangat terbuka, karena tidak semua daerah seperti Rongkong ini," katanya.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved