Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Hasil Survei Cawapres 2024: Erick Thohir Lebih Berpeluang Dampingi Prabowo Subianto

Secara elektabilitas nama Menteri BUMN Erick Thohir jadi kandidat paling berpotensi mendampingi Prabowo Subianto.

Kolase Tribun-timur.com
PAN dan Golkar tertarik pada Erick Thohir dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Calon Wakil Presiden Pendamping Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024 

TRIBUN-TIMUR.COM - Lembaga Polling Institute merilis survei elektabilitas calon wakil Presiden 2024.

Secara elektabilitas nama Menteri BUMN Erick Thohir jadi kandidat paling berpotensi mendampingi Prabowo Subianto.

“Temuan kami, Erick Thohir menjadi kandidat paling potensial untuk mendongkrak suara Prabowo di Pilpres 2024,” kata Direktur Eksekutif Polling Institute, Kennedy Muslim, Minggu (10/9/2023).

Kennedy menyatakan, keunggulan ini terjadi setelah Golkar dan PAN bergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu.

Koalisi Indonesia Bersatu diketahui mendukung Prabowo Subianto pada Pilpres 2024 mendatang.

Hal ini menandakan adanya peningkatan elektabilitas Prabowo setelah dukungan dari kedua partai tersebut.

Hasilnya, kata Kennedy duet Prabowo-Erick paling potensial meraup suara di Pilpres 2024.

Pada simulasi tiga pasangan, misalnya, duet Prabowo-Erick memperoleh dukungan 38,5 persen.

“Di posisi kedua ada Ganjar Pranowo-Sandiaga Uno dengan 32,5 persen. Di posisi kunci ada Anies Baswedan-AHY dengan 18,8 persen,” katanya.

“Kenapa muncul AHY? Karena survei dilakukan sebelum deklarasi Anies-Muhaimin,” Kennedy menambahkan.

Menurut Kennedy, duet Prabowo-Erick juga mengungguli simulasi lain ketika Ganjar dipasangkan dengan Ridwan Kamil.

Dalam simulasi ini, Prabowo-Erick mendapat dukungan 34,7 persen. Sementara Ganjar-Ridwan Kamil 34,2 persen.

“Pada simulasi yang sama, penduetan Anies-AHY juga belum mampu mendongkrak dukungan. Pasangan ini hanya memperoleh dukungan 18,5 persen,” kata Kennedy.

Survei ini mendapat tanggapan positif dari peneliti Indonesia dari Harvard University, Amerika Serikat, Seth Soderborg.

Dia menyatakan hasil survei ini dekat dengan hasil survei lapangan dari lembaga survei lain pada bulan Mei dan Juni 2023.

Survei itu juga memproyeksikan pergeseran dukungan jika terjadi putaran kedua antara Prabowo dan Anies Baswedan.

Hasilnya menunjukkan bahwa Prabowo Subianto unggul dengan selisih elektabilitas sebesar 30 persen.

Seth Soderborg mencatat bahwa fenomena pergeseran dukungan ini sudah terlihat dalam hasil survei lembaga lain dan akan menjadi faktor penting dalam putaran kedua nanti.

Survei ini dilakukan melalui panggilan telepon dengan responden yang merupakan warga negara Indonesia berusia minimal 17 tahun atau sudah menikah.

Total sampel survei adalah 1.201 responden dengan margin of error sebesar kurang lebih 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Survei dilakukan pada 21-23 Agustus, sebelum pendeklarasian pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, sehingga tidak merefleksikan efek dari deklarasi tersebut.

Erick Thohir Berpeluang Besar

Menteri BUMN Erick Thohir besar berpeluang dampingi calon Presiden Prabowo Subianto pada Pilpres 2024.

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno mengatakan rumor itu menguat setelah hengkangnya PKB.

Termasuk dipilihnya Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai cawapres dari Capres Koalisi Perubahan, Anies Baswedan.

Adi Prayitno menambahkan, dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM), PAN juga getol mengusulkan Erick Thohir untuk menjadi cawapres dari Prabowo.

“Prabowo kemungkinan pilih Erick Thohir,” kata Adi Prayitno.

Nama Prabowo dan Erick Thohir memang digadang-gadang kuat sebagai pasangan untuk maju di Pilpres 2024.

Kombinasi pasangan tua dan muda, kemudian militer dan juga sipil menjadikan kedua nama itu sebagai pasangan ideal untuk bertarung pada kontestasi demokrasi mendatang.

Hal itu juga semakin dikuatkan dengan beberapa hasil lembaga survei yang menyatakan, kedua menteri terbaik dan andalan Presiden Jokowi itu bila dipasangkan akan mendapatkan elektabilitas tertinggi.

Seperti dilaporkan dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) periode 3-9 Agustus 2023, nama Prabowo Subianto-Erick Thohir berada di peringkat pertama dengan total dukungan mencapai 36,1 persen.

Kemudian, menyusul pasangan Ganjar Pranowo-Khofifah Indar Parawansa yang mendulang suara sebesar 35,1 persen.

Sementara Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono yang hanya meraup dukungan sebesar 22,3 persen.

Oleh karena itu, Adi meyakini pasangan Prabowo-Erick Thohir memang sudah menjadi nama yang mencuat ke publik sebagai Capres-Cawapres pada Pilpres 2024.

Ia juga memprediksi jika kedua nama ini resmi berpasangan, berpotensi akan mendapatkan elektabilitas terkuat.

“Sudah jadi rahasia umum duet Prabowo dan Erick Thohir baka menguat,” ujar Adi.

Selain lembaga Polling Institute, berikut juga hasil survei capres dan cawapres 2024 dari LSN.

Prabowo Subianto 40,7 persen, Ganjar Pranowo 31,4 persen, Anies Baswedan 22,1 persen, tidak tahu 5,8 persen.

“Dominasi Prabowo atas para kompetitornya tetap signifikan apabila pilpres hanya diikuti tiga capres saja,” kata Direktur Eksekutif LSN, Dr Gema N Bakry saat memaparkan rilisnya.

LSI

Simulasi 3 pasangan calon versi Survei Lembaga Survei Indonesia (LSI).

-Ganjar-Erick 38,2 persen

-Prabowo-Khofifah 33,4 persen

-Anies-AHY 22,1 persen

Tidak jawab 6,3 persen

-Ganjar-Erick 38,9 persen

-Prabowo-Cak Imin 32,9 persen

-Anies-AHY 22,1 persen

Tidak jawab 6,1 persen

-Ganjar-Erick 39 persen

-Prabowo-Cak Imin 33,7 persen

-Anies-Yenny Wahid 20,9 persen

Tidak jawab 6,4 persen

-Prabowo-Erick 36,1 persen

-Ganjar-Khofifah 35,1 persen

-Anies-AHY 22,3 persen

Tidak jawab 6,5 persen

-Ganjar-Sandi 36,9 persen

-Prabowo-Cak Imin 34,3 persen

-Anies-AHY 22,4 persen

Tidak jawab 6,4 persen

-Ganjar-Sandi 38,5 persen

-Prabowo-Cak Imin 33,8 persen

-Anies-Yenny 20,9 persen

Tidak jawab 6,8 persen

-Ganjar-Erick 39 persen

-Prabowo-Airlangga 33,1 persen

-Anies-Khofifah 20,9 persen

Tidak jawab 7 persen.(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved