Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Tiga Pemain Tak Pernah Absen Bela PSM Makassar di Liga 1, Yuran Fernandes Kalahkan Wiljan Pluim

Tiga pemain PSM Makassar selalu mendapat kepercayaan dari Bernardo Tavares hingga pekan ke-11 Liga 1 musim 2023 / 2024.

Penulis: M Yaumil | Editor: Sudirman
PSM
PSM Makassar menghadapi PSS Sleman sebelum jeda kompetisi. Yuran Fernandes menjadi pemain paling sering tampil membela PSM Makassar. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tiga pemain PSM Makassar selalu mendapat kepercayaan dari Bernardo Tavares hingga pekan ke-11 Liga 1 musim 2023 / 2024.

Mereka Yuran Fernandes, Yance Sayuri, dan Kenzo Nambu.

Ketiganya tak pernah absen membela PSM Makassar di Liga 1.

Yuran Fernandes pemain paling banyak mendapatkan menit bermain.

Ia mencatatkan 990 menit dalam sebelas laga.

Baca juga: 7 Pemain PSM Makassar Masih Minim Kontribusi Sampai Pekan 11 Liga 1 Indonesia, Siapa Saja?

Yuran menjadi kunci solidnya pertahanan PSM Makassar.

Tenangannya di lini belakang menjadi modal penting bagi Laskar Pinisi.

Pemain 28 tahun itu adalah modal berharga bagi Juku Eja.

Sejak musim lalu, ia sudah menunjukkan konsistensi dalam bertanding.

Yuran juga punya karakter menyerang.

Tak jarang ia membantu serangan Laskar Pinisi.

Mengandalkan posturnya 1,98 meter tentu sangat berpotensi menang bola udara.

Yuran sudah ciptakan tiga asist dan satu gol lewat titik putih.

Ketenangannya itu membuat pemain asal Cape Verde itu selalu ditunjuk sebagai eksekutor tendangan 12 pas.

Sedangkan satu asist di Liga 1 dan dua asist di kualifikasi AFC Cup.

Lalu ada Yance Sayuri yang selalu mendampingi Yuran Fernandes di lini belakang.

Yance bermain selama 967 menit dari sebelas laga bersama Pasukan Ramang.

Baca juga: Jeda Kompetisi Liga 1, Striker PSM Makassar Everton Nascimento Reuni Dua Pemain Brasil di Bali

Dari sebelas pertandingan tersebut, adik Yakob ini hanya dua kali digantikan pada babak kedua.

Yaitu pada saat melawan Bhayangkara Fc dan lawan PSS Sleman akibat cedera.

Selebihnya pemain asal Kepulauan Yapen ini bermain full 90 menit.

Yance sudah mengkoleksi dua gol musim ini dan satu asist.

Gol-golnya bersarang ke gawang Bali United dan PSS Sleman.

Torehan satu asist ia catatkan kala berhadapan Bhayangkara FC.

Permainannya yang lincah serta fisik nan kuat membuat posisinya tidak tergantikan di lini belakang.

Berkat permainan apiknya bersama PSM Makassar, Yance mendapatkan panggilan Timnas Indonesia.

Namun batal akibat cedera yang diderita pemain 25 tahun ini.

Kemudian ada Kenzo Nambu yang juga mengoleksi sebelas laga bersama Juku Eja.

Kenzo di lini tengah tidak tergantikan.

Kehadiran pemain satu ini selalu menjadi pembeda.

Torehan lima golnya sejauh ini membuat Kenzo menjadi top skor sementara Pasukan Ramang.

Musim kedua Kenzo memang menampilkan permainan yang apik.

Pemain asal Jepang ini mencatatkan 798 menit bermain dari sebelas pertandingan.

Banyak yang meragukan pemain satu ini di musim kedua.

Akan tetapi semua itu terpatahkan berkat lima gol Kenzo yang membuat Laskar Pinisi bisa bertahan di papan tengah klasmen Liga 1 Indonesia.

Pemain Belum Pernah Dimainkan

Sekira tujuh pemain PSM Makassar belum pernah mendapatkan menit bermain.

Yaitu, Kike Linares, Syamil Bahij, Daffa Salman, Sandy Ferizal, Raka Okta, Edgar Amping dan Sulthan Zaky.

Kike Linares pemain asal Filipina baru musim ini didatangkan.

Dirinya belum pernah dimainkan oleh juru taktik PSM Bernardo Tavares.

Beberapa faktor menjadi penilaian Tavares agar pemain bisa dimainkan.

Yang paling penting adalah kerja keras saat latihan.

Pemain muda Syamil Bahij berposisi kiper baru didatangkan musim ini menggantikan Harlan Suardi yang hengkang ke Bekasi FC.

Juga ada rekannya di posisi yang sama Raka Okta belum juga mendapatkan laga perdananya di Liga 1 Indonesia.

Posisi penjaga gawang memang sangat krusial.

Laskar Pinisi sangat mengandalkan Reza Arya di bawah mistar gawang.

Edgar Amping pemain berposisi bek sayap ini kalah bersaing di skuad utama Juku Eja.

Alumni Garuda Select ini belum dapat menit bermain musim ini.

Dia kalah bersaing dengan rekannya seperti Victor Dethan, Dzaky Asraf, dan Rizky Eka.

Memang untuk menembus posisi tersebut dibutuhkan kerja ekstra.

Kemudian ada Sulthan Zaky yang juga belum dapat kesempatan PSM.

Pemuda satu ini lebih sibuk bersama Timnas U-17 Indonesia.

Di klub sendiri, pemuda kelahiran Kota Makassar ini belum dapat menit.

Minimal, Zaky menjadi andalan bersama Timnas U-17.

Lalu ada dua pemain baru dari Persela Lamongan yang didatangkan musim ini, Daffa Salman dan Sandy Ferizal.

Kedua masih terbilang baru di skuad Ramang. Mereka masih butuh adaptasi dengan rekan-rekannya setimnya.

Daffa Salman berposisi bek tengah dan Sandy Ferizal bek sayap.

Persaingan di lini belakang sulit ditembus karena diisi pemain yang punya kualitas tinggi.

Akan tetapi arsitek PSM memberikan sinyal bahwa semua pemain punya kesempatan asal kerja keras saat latihan.

Laporan Kontributor TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR, M.Yaumil

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved