Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Lagi-lagi Bernardo Tavares 'Singgung' Wasit, Tekankan Adil di Laga PSM Makassar vs PSS Sleman

Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares menyinggung wasit untuk bersikap adil dalam memimpin pertandingan PSM Makassar kontra PSS Sleman..

Penulis: M Yaumil | Editor: Sukmawati Ibrahim
MO PSM MAKASSAR
Pelatih PSM Bernardo Tavares dan pemain Yuran Fernandes 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares menyinggung wasit untuk bersikap adil dalam memimpin pertandingan PSM Makassar kontra PSS Sleman.

Pertemuan kedua tim akan terjadi di pekan ke-11 Liga 1 Indonesia, markas PSS Sleman Stadion Maguwoharjo, Minggu (3/9/2023) besok.

Bernardo Tavares mengatakan, pertandingan besok ada tiga tim yang berlaga.

Tim ketiga adalah pengadil lapangan.

Untuk itu, tim wasit diharapkan bisa memberikan keputusan yang seimbang bagi dua tim yang berlaga.

Hal ini disampaikan karena Bernardo Tavares merasa dalam beberapa keputusan wasit timnya dirugikan.

Baca juga: PSM Makassar Bocorkan Trik Jitu Atasi Tekanan Suporter PSS Sleman

Laga besok akan dipimpin oleh Armyn Dwi Suryathin.

Sebelumnya Armyn pernah memimpin laga PSM lawan  Persib Bandung.

Namun menurut pelatih asal Portugal itu, Armyn bekerja kurang maksimal.

“Wasit yang akan memimpin pertandingan beosk sudah memimpin pertandingan kita lawan Persib sebelumnya, kita menang di laga itu tapi dia buat banyak kesalahan,” katanya saat konferensi pers, Sabtu (2/9/2023).

Pelatih 43 tahun ini memang berkali-kali melempar saran kepada wasit.

Tavares tidak meminta perlakuan spesial dari wasit yang memimpin pertandingan.

Tavares hanya berharap keputusan wasit tidak berpihak dan menghargai kedua tim.

“Saya berharap dia (wasit) memberikan performa yang terbaik besok dan memberikan keputusan yang paling tepat untuk kedua tim dan menghargai kedua tim,” jelas juru taktik Laskar Pinisi.

PSS Sleman terkenal mempunyai suporter yang sangat fanatik.

Tidak jarang suporter ini memberikan koreografi yang membuat tim lawan dalam tekanan.

Militansi suporter tim satu ini tidak diragukan lagi, pastinya akan memberikan atmosfer berbeda di lapangan.

Juru taktik PSM Makassar Bernardo Tavares menyadari hal tersebut.

Ia senang bahwa sepakbola mempunyai banyak penggemar di Indoensia.

Namun sayangnya suporter PSM tidak bisa hadir.

Menurutnya stadion lebih baik dipenuhi suporter dari pada stadion yang minim penonton.

Di saat yang sama suporter tim tuan rumah memberikan energi lebih kepada tuan rumah dan tekanan kepada lawan.

Untuk mengatasi hal tersebut pelatih asal Portugal itu meminta pemainnya agar fokus dari menit awal.

“Dengan terisi penuhnya stadion itu bagus untuk kedua tim. Lebih baik kita bermain di stadion yang full dari pada stadion sunyi senyap,” terangnya.

“Yang kita inginkan adalah yang terbaik untuk pertandingan besok. Fokus mulai dari menit pertama,” sambung pelatih PSM.

Tavares mengakui, PSS Sleman lawan yang tangguh.

Apalagi saat ini skuad asuhan Marian Mihail punya tren positif.

Hanya menelan satu kali kekalahan dari lima partai terakhir.

Secara kualitas pemain, Super Elang Jawa punya pemain asing dan lokal dengan kualitas yang hampir sama.

Pelatih 43 tahun itu memprediksi laga besok akan sengit bagi kedua tim.

Anak asuhnya harus memberikan yang terbaik dan berupaya meraih tiga poin.

Tiga poin bagi Laskar Pinisi sangat penting untuk memperbaiki posisi PSM di klasmen sementara.

Tavares tidak mempermasalahkan waktu recovery yang minim.

Ia sudah dua musim bersama Juku Eja dan mulai menganggap normal pertandingan yang mepet di kompetisi Liga 1 Indonesia.

“Persiapan, kita tidak mempunyai waktu terlalu banyak untuk persiapan dibandingkan tim lawan besok, namun itu sudah normal apa yang kita jalani sejauh ini,” ujar juru taktik PSM.

“Tim ini mempunyai pemain lokal dan pemain asing yang bagus. Hasil mereka cuma kalah lawan Persija satu kali sisanya mereka dapat hasil yang bagus,” kata Bernardo Tavares. (*)

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved