Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Polbangtan

143 Lulusan Polbangtan Kementan Bersertifikat Supervisor

Sertifikasi memberi kesempatan Alumni Polbangtan Gowa Prodi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan dan Prodi Penyuluhan Peternakan dapat SKPI.

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Hasriyani Latif
Polbangtan
Sertifikasi 143 alumni Polbangtan Gowa bersama 13 Assesor di Kampus Polbangtan Gowa, Sulawesi Selatan, Senin-Rabu (28-30/8/2023). Sertifikat kompetensi yang dilakukan secara sistematis dan objektif melalui uji kompetensi. 

TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA - Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa melakukan 'Sertifikasi Profesi Kompetensi' kepada alumninya yang telah di wisuda. 

Sertifikasi ini dilakukan dengan skema 'Supervisor Penyuluh Pertanian' selama tiga hari Senin-Rabu (28-30/8/2023) di Kampus Polbangtan Gowa, Sulawesi Selatan.

Sebanyak 13 orang asesor turut hadirt dalam sertifikasi ini.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan penyuluh pertanian merupakan ujung tombak pembangunan pertanian maka diperlukan penyuluh yang kompeten.

“Diperlukan penyuluh-penyuluh dengan kompeten. Kompetensi penyuluh yang meliputi pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja sangat diperlukan dalam mendukung tugas dan kinerja penyuluh di lapangan. Pengakuan kompetensi penyuluh dilakukan melalui sertifikasi kompetensi penyuluh,” sebut Mentan SYL.

Sementara itu,  Kepala BPPSDMP Kementan Dedi Nursyamsi mengatakan sertifikasi kompetensi sangat diperlukan bagi penyuluhan pertanian.

Sebab sertifikasi ini mengacu standar kompetensi Indonesia bahkan internasional.

“Sertifikasi kompetensi merupakan proses pemberian sertifikat kompetensi yang dilakukan secara sistematis dan objektif melalui uji kompetensi yang mengacu kepada standar kompetensi kerja nasional Indonesia, standar internasional dan/ atau standar khusus,” jelasnya.

Dedi juga mengharapkan melalui sertifikasi kompetensi, alumni Polbangtan Kementan mampu mengisi sub sektor usaha bidang pertanian di tengah masyarakat. “Kementan terus mendorong alumni Polbangtan menjadi terdepan di bidang pertanian melalui berbagai upaya. Salah satunya dengan meningkatkan kompetensi,” ujar Dedi.

Ketua pelaksana kegiatan Aminuddin Saade mejelaskan Polbangtan Gowa melibatkan 143 orang alumni menjadi peserta.

Seluruhnya berasal dari 2 prodi, yakni Prodi D-IV Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan.

Serta Prodi D-IV Penyuluhan Peternakan dan Kesejahteraan Hewan. 

Tujuan kegiatan sertifikasi salah satunya agar para alumni mendapatkan Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI). 

Baca juga: Cetak 491 Wisudawan, Mentan: Polbangtan Kementan Institusi Andalan

Pelaksanaan kegiatan Sertifikasi Penyuluh Pertanian bertujuan memberi kesempatan kepada Alumni Polbangtan Gowa Prodi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan dan Prodi Penyuluhan Peternakan dan Kesrawan untuk mendapatkan Surat keterangan Pendamping Ijazah (SKPI).

Direktur Polbangtan Gowa, Detia Tri Yunandar mengatakan bahwa sertifikasi kompetensi Penyuluh Pertanian merupakan kegiatan rutin dan wajib bagi alumni dua prodi tersebut

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved