Lihat Tampang Terduga Perampok di Kios Bugis Makassar, Pakai Sweater OiOi

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Inilah tampang terduga perampok di toko kelontong Kios Bugis di Jalan Singa, Makassar, Sulsel.

Wajahnya terekam CCTV yang ada di dalam toko.

Berdasarkan rekaman, tampak terduga perampok masuk ke dalam toko meminjam korek api untuk membakar rokok.

Setelah itu dia keluar.

Berdasarkan data dari rekaman CCTV, peristiwa ini terjadi pada Kamis (24/8/2023) subuh.

Baca juga: Kronologi Perampokan Bersenjata di Toko Kelontong Makassar, Korban Lihat Pelaku Ambil Uang Rp10 Juta

Sebelumnya diberitakan, viral peristiwa perampokan di sebuah toko kelontong di Jl Singa, Makassar.

Aksi perampokan ini telah menarik perhatian publik setelah rekaman video CCTV yang menunjukkan dua pelaku viral di media sosial.

Dalam video tersebut, dapat terlihat dua pelaku yang terlibat dalam perampokan tersebut.

Salah satu dari mereka terlebih dahulu meminjam korek dan menggunakan api untuk menyalakan rokok.

Namun, dalam tindakan yang sangat cepat, pelaku ini kembali ke dalam kios dengan mengenakan topi dan mengancam penjaga kios dengan menggunakan sebilah badik.

Baca juga: BREAKING NEWS: Ancam Pemilik Toko dengan Badik, Perampok di Makassar Berhasil Bawa Kabur Rp10 Juta

Penjaga kios, yang ternyata seorang perempuan, terlihat jelas ketakutan dan pasrah saat menghadapi situasi tersebut.

Ia hanya bisa menyaksikan pelaku mengambil uang dari laci dan membawanya kabur.

Aksi perampokan ini menyebabkan pemilik toko mengalami kerugian sebesar Rp 10 juta.

Kronologi kejadian

Kejadian ini bermula saat dua pelaku berboncengan singgah membeli bensin sekitar pukul 04.00 Wita.

Saat singgah, kedua pelaku diduga sudah memantau situasi toko yang dijaga seorang wanita bernama Milda (18).

Namun kata Milda, dirinya sudah sempat menaruh curiga dengan gelagat kedua pelaku.

"Dia tiga kali mondar-mandir, katanya mau beli bensin. Pernah memang beli bensin sih," ujar Milda ditemui di lokasi.

Setelah itu, kedua pelaku pergi dan datang lagi.

Saat hendak beraksi kata Milda, ada pembeli lain juga datang.

Pelaku pun urung dan pergi meninggalkan toko.

"Tapi yang kedua udah mau beraksi tapi pas ada orang," bebernya.

Saat yang ketiga kalinya datang, pelaku pun beraksi dengan alasan uangnya tercecer.

"Yang ketiga, kembali lagi katanya mau beli bensin, pas keluar masuk lagi, terus aku ikut masuk, katanya uangnya hilang," ujar Milda

"Pas dicari, dia nunjuk ke dalam, aku juga masuk. Pas balik ke dia udah diancam. Pakai badik," sambungnya.

Milda yang diancam badik mengaku ketakutan dan hanya bisa melihat pelaku menggasak laci penyimpanan uang.

Pelaku pun berhasil membawa kabur uang tunai Rp 10 juta dan sebuah ponsel.

Kasus itu kata Milda telah dilaporkan ke polisi.

Kejadian ini mengingatkan kita semua akan pentingnya kewaspadaan dan kerjasama dalam menjaga keamanan lingkungan sekitar

Serta, memahami bahwa peristiwa seperti ini menggarisbawahi betapa pentingnya kerja sama dengan pihak berwenang dalam menangani kejahatan di masyarakat.

Semoga kejadian ini segera mendapatkan klarifikasi lebih lanjut dan pelaku dapat ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.(*)