Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Gempa Bumi

Gempa Bumi Baru Saja Terjadi Sabtu 26 Agustus 2023, Magnitudo 4.2 di Kedalaman 55 Km, Cek Info BMKG

Episenter gempa bumi ini dengan jarak sekitar 25 km ke timur laut Boalemo, Gorontalo.

Editor: Hasriyani Latif
BMKG
Gempa bumi baru saja terjadi Sabtu (26/8/2023) pukul 10:39:01 WIB. Gempa bumi berkekuatan magnitudo 4.2. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Gempa bumi baru saja terjadi Sabtu (26/8/2023) pukul 10:39:01 WIB.

Gempa bumi dengan magnitudo 4.2 mengguncang wilayah Boalemo, Gorontalo.

Laporan mengenai gempa ini disampaikan melalui akun resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) di media sosial.

Episenter gempa ini berada di koordinat 0.75 lintang utara dan 122.40 bujur timur, dengan jarak sekitar 25 km ke timur laut Boalemo, Gorontalo.

Kedalaman gempa ini tercatat sekitar 55 km di bawah permukaan laut.

Namun, perlu diingat bahwa informasi ini bersifat awal dan masih dalam tahap pengolahan.

Data bisa berubah seiring dengan kelengkapan informasi yang diperoleh.

Warga di Boalemo dan daerah sekitarnya diimbau untuk tetap waspada mengingat aktivitas gempa bumi tersebut.

Meskipun magnitudo 4.2 dianggap sebagai gempa dengan intensitas sedang, tindakan pencegahan dan kewaspadaan sangatlah penting.

Masyarakat disarankan untuk mengikuti sumber informasi resmi seperti akun media sosial BMKG untuk mendapatkan pembaruan mengenai situasi ini.

BMKG akan terus memantau situasi seismik dan memberikan informasi lebih lanjut jika diperlukan.

Berikut informasi gempa bumi Gorontalo:

#Gempa Mag:4.2, 26-Aug-2023 10:39:01WIB, Lok:0.75LU, 122.40BT (25 km TimurLaut BOALEMO-GORONTALO), Kedlmn:55 Km #BMKG Disclaimer:Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data

Informasi Keselamatan Gempa Bumi

Penting bagi masyarakat mengetahui informasi keselamatan gempa bumi yang meliputi apa yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.

Baca juga: Gempa Bumi Hari Ini Sabtu 26 Agustus 2023 Terjadi di NTB, BMKG: Kedalaman 78 Kilometer

Dikutip dari laman BMKG, berikut ini informasi keselamatan gempa bumi:

Sebelum Terjadi Gempa Bumi

1. Kenali apa itu gempa bumi

Mengenali apa yang disebut gempa bumi. Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa bumi (longsor, liquefaction dll).

Mengevaluasi dan merenovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa bumi.

2. Kenali Lingkungan Tempat Anda Bekerja

Perhatikan letak pintu, lift serta tangga darurat, apabila terjadi gempabumi, sudah mengetahui tempat paling aman untuk berlindung.

Belajar melakukan P3K.

Belajar menggunakan alat pemadam kebakaran.

Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.

3. Persiapan Rutin pada tempat Anda bekerja dan tinggal

Perabotan (lemari, cabinet, dll) diatur menempel pada dinding (dipaku, diikat, dll) untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.

Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.

Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.

4. Penyebab celaka yang paling banyak pada saat gempabumi adalah akibat kejatuhan material

Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah.

Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi (misalnya lampu dll).

5. Alat yang harus ada di setiap tempat

Kotak P3K

Senter/lampu baterai

Radio

Makanan suplemen dan air.

Baca juga: Lampung Diguncang Gempa Bumi Magnitudo 4.1, Info BMKG 139 Km Barat Daya, Cek Pusat Gempa

Saat Terjadi Gempa Bumi

1. Jika Anda berada di dalam bangunan
Lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja dll.

Cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan goncangan.

Lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.

2. Jika berada di luar bangunan atau area terbuka

Menghindari dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon, dll

Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah

3. Jika Anda sedang mengendarai mobil

Keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.

Lakukan point 2.

4. Jika Anda tinggal atau berada di pantai

Jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.

5. Jika Anda tinggal di daerah pegunungan

Apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.

Setelah Terjadi Gempabumi

1. Jika Anda berada di dalam bangunan

Keluar dari bangunan tersebut dengan tertib.

Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa.

Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K

Telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.

2. Periksa lingkungan sekitar Anda

Periksa apabila terjadi kebakaran.

Periksa apabila terjadi kebocoran gas.

Periksa apabila terjadi hubungan arus pendek listrik.

Periksa aliran dan pipa air.

Periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan (mematikan listrik, tidak menyalakan api dll)

3. Jangan mamasuki bangunan yang sudah terkena gempa

Karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.

4. Jangan berjalan di daerah sekitar gempa

Kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.

5. Mendengarkan informasi.

Dengarkan informasi mengenai gempabumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan).
Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.

6. Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi

7.Jangan panik dan jangan lupa selalu berdo'a kepada Tuhan YME demi keamanan dan keselamatan kita semuanya.

(Tribun-Timur.com/Hasriyani Latif)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved