BMKG: Gempa Bumi Malam Ini Guncang Nagan Raya, Berpusat di Darat, Warga Rasakan Getarannya

TRIBUN-TIMUR.COM - Gempa bumi dengan magnitudo 4.0 mengguncang wilayah Kabupaten Nagan Raya, Aceh pada pukul 18:42:23 WIB, Senin (25/8/2023).

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa pusat gempa terletak di darat, sekitar 35 km di timur laut Kabupaten Nagan Raya, dengan koordinat 4.52 lintang utara dan 96.45 bujur timur.

Meskipun gempa ini memiliki magnitudo yang moderat, kedalaman gempa hanya mencapai 3 km dari permukaan bumi.

Guncangan gempa dirasakan oleh penduduk setempat dengan skala MMI (Modified Mercalli Intensity) II di wilayah Nagan Raya.

Meskipun guncangan pada tingkat ini biasanya tidak menyebabkan kerusakan yang signifikan, tetapi beberapa penduduk melaporkan merasakan getaran.

Pihak BMKG mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpanik menghadapi situasi ini.

Gempa-gempa dengan magnitudo yang lebih rendah seperti ini umumnya tidak menimbulkan ancaman bahaya besar, namun tetap diharapkan untuk tetap waspada terhadap kemungkinan gempa susulan.

Sampai berita ini diturunkan, belum ada laporan resmi mengenai kerusakan atau dampak lebih lanjut akibat gempa ini.

Pihak berwenang dan tim pemantauan terus memantau perkembangan situasi di wilayah terdampak.

Warga diimbau untuk mengikuti petunjuk resmi dari pihak berwenang dan tetap siaga terhadap informasi terbaru seputar gempa bumi ini.

BMKG juga terus memantau dan mengumpulkan data terkait gempa ini guna menyediakan informasi yang akurat dan terkini kepada masyarakat.

Baca juga: Gempa Bumi Terkini Hari Ini 25 Agustus 2023: Terbaru di Maluku Utara, Tertinggi 5 SR di Maluku

Berikut update gempa di Nagan Raya Aceh:

#Gempa (UPDATE) Mag:4.0, 25-Agu-23 18:42:23 WIB, Lok:4.52 LU, 96.45 BT (Pusat gempa berada di darat 35 km timur laut Kab. Nagan Raya), Kedlmn:3 Km Dirasakan (MMI) II Nagan Raya #BMKG

Wilayah Indonesia Sering Gempa Bumi

Wilayah-wilayah di Indonesia yang sering mengalami gempa bumi meliputi:

- Sumatera: Bagian barat Sumatera adalah salah satu daerah paling aktif dalam hal gempa bumi.

Wilayah ini terletak di dekat pertemuan lempeng tektonik Eurasia dan Indo-Australia. Gempa besar sering terjadi di daerah ini, seperti gempa Aceh tahun 2004.

- Jawa: Pulau Jawa juga sering mengalami gempa bumi, terutama di sepanjang jalur pegunungan yang mengikuti batas antara Lempeng Eurasia dan Lempeng Indo-Australia.

- Nusa Tenggara: Wilayah ini meliputi pulau-pulau seperti Bali, Lombok, Sumbawa, dan Flores. Aktivitas gempa bumi di daerah ini disebabkan oleh interaksi antara Lempeng Indo-Australia dan Lempeng Pasifik.

Baca juga: Gempa Bumi Terkini Jumat 25 Agustus 2023, Sulawesi Utara Dihantam Gempa 3.3, Papua Lebih Kencang

- Maluku dan Papua: Daerah ini juga rentan terhadap gempa bumi karena posisinya yang berada di antara Lempeng Pasifik, Indo-Australia, dan Eurasia.

- Sulawesi: Gempa bumi cukup sering terjadi di Sulawesi, terutama di daerah pegunungan yang mengikuti batas lempeng tektonik.

- Aceh: Daerah ini terkenal karena gempa dan aktivitas seismik yang tinggi. Gempa bumi besar di Aceh tahun 2004 mengakibatkan tsunami yang merusak.

- Papua Barat: Wilayah ini juga berada di dekat zona subduksi antara Lempeng Pasifik dan Lempeng Indo-Australia, sehingga mengalami gempa bumi yang cukup sering.

- Kepulauan Mentawai: Kepulauan ini juga sering mengalami gempa bumi akibat interaksi lempeng tektonik di sekitarnya.

- Kepulauan Sunda: Wilayah ini mencakup pulau-pulau seperti Bali dan Lombok, yang terletak di zona subduksi antara Lempeng Indo-Australia dan Lempeng Pasifik.

Penting untuk diingat bahwa Indonesia adalah negara yang luas dan memiliki topografi serta geologi yang kompleks.

Oleh karena itu, banyak wilayah lainnya juga memiliki potensi untuk mengalami gempa bumi, meskipun tingkat aktivitas seismiknya mungkin lebih rendah dibandingkan dengan wilayah-wilayah yang disebutkan di atas.

(Tribun-Timur.com/Hasriyani Latif)