Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Sereg Cetak Gol, PSM Makassar Harus Garang di Depan Gawang Yangon United

Hal ini menjadi pekerjaan rumah sang juru taktik, Bernardo Tavares sebelum berlaga di play-off AFC Cup 2023-2024. 

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Ansar
PSM Makassar
Striker PSM Makassar, Adilson Silva saat duel lawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (18/8/2023) 

"Striker itu bagaimana bergerak menerima bola dan mencetak gol. Lalu bergerak tanpa bola, untuk menciptakan ruang," tuturnya.

Dia pun meminta, PSM Makassar bisa bermain efektif ketika lawan Yangon United. Peluang sekecil apapun harus dimaksimalkan untuk jadi gol.

"Menciptakan satu peluang yang langsung menciptakan gol. Bermain efektif," tegas eks Pelatih PSM Makassar ini. 

Selain itu, PSM Makassar perlu antisipasi tendangan dari luar kotak penalti. Sebab, sudah berulang kali gawang mereka kebobolan dari jarak jauh.

Lini pertahanan PSM Makassar terlalu masuk ke garis 16. Di lain sisi, tidak ada pemain yang menutup di luar.

Pengamat Sepakbola, Assegaf Razak menilai, gelandang PSM Makassar punya peran penting memutus serangan Yangon United sebelum ke jantung pertahanan.

Sebab, sejauh ini PSM Makassar bertahan hingga garis 16 kalau mendapatkan tekanan.

"Kalau dipaksa masuk di garis 16 maka gelandang kita kurang maksimal. Harusnya gelandang dulu menutup," ujarnya saat dihubungi melalui telepon Sabtu (19/8/2023).

Assegaf menjelaskan, jika gelandang langsung menutup di lapangan tengah, maka kerja lini pertahanan akan lebih mudah.

"Kalau gelandang kuat aman pertahanan sisa antisipasi bola muntah. Tapi kalau gelandang kalah, maka pasti lini pertahanan tertekan," ucapnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved