Pengurus Masyarakat Adat Nusantara Sulsel Dilantik, Diharap Bisa Jaga Adat Istiadat
Ketua Dewan Pendiri Matra, Sri Paduka KGPAA Mangku Alam II, ini pertama kalinya dia ke Gowa.
Kata dia, Lembaga adat lebih mengetahui tentang adat istiadat dan kebudayaan. Sehingga dia berharap agar pemerintah bisa bersinergi dengan Matra agar budaya maupun adat istiadat tidak diklaim dengan negara tetangga.
"Sehingga Pendataan harus dilakukan sesegera mungkin oleh pemerintah dengan bersinergi dengan Matra atau Asosiasi lainnya. Kita sangat prihatin sekali karena dengan mudahnya negara tetangga mengklaim kebudayaan kita," katanya.
Tidak menutup kemungkinan, lanjutnya, kebudayaan Gowa, Bugis, Luwu, Toraja bisa diklaim juga oleh negara tetangga.
"Apalagi karena 7 dari 9 raja yang di Malaysia keturunan di sini (Sulsel) jadi kalau tidak dijaga mereka bisa mengklaim. Karena mereka ada dasar keturunan mereka di sini. Makanya kebudayaan harus didata secepatnya oleh pemerintah," tambahnya.
Dia mencontohkan, reok ponorogo sudah berhasil diklaim. Padahal yang membawa ke sana tak lain adalah perantau.
"Di sana mereka jadikan tradisi makanya bisa diklaim. Begitu pun dengan di sini makanya harus segera didata agar tidak ada lagi yang diklaim," katanya.
Tidak hanya itu, kata dia, misalnya di sisi makanan juga berpotensi diklaim jika tidak ada hak patennya
"Olehnya itu, Matra akan bersinergi oleh pemerintah. Jadi Matra sudah memiliki lembaga libtang yang akan mendata kebudayaan semuanya termasuk juga dengan kekayaan sastra kita. Terutama kekayaan bahasa daerah. Kita memiliki 500 lebih bahasa daerah. Dan itu sudah 10 persen hilang karena tidak ada yang melestarikan," jelannya.
"Kami berharap bersinergi dengan pemerintah untuk melestarikan adat istiadat terutama dengan pendataan kebudayaan," sambungnya.
Laporan TribunGowa.com, Sayyid Zulfadli
Daeng Kanang Pemulung Depan Museum Balla Lompoa Nangis Dapat Beras dari Kapolres Gowa |
![]() |
---|
Ni’matullah Cipika-cipiki Riefky Harsya di Bandara Lalu ke Balla Lompoa dan Makam Sultan Hasanuddin |
![]() |
---|
Perkuat Silaturahmi, Srikandi Balira akan Gelar Halalbihalal di Museum Balla Lompoa |
![]() |
---|
Usai Tarwih Pertama, Bupati-Wabup Gowa Disambut Tradisi Kerajaan di Istana Balla Lompoa |
![]() |
---|
Mengurai Konflik, AMAN Tana Luwu Fasilitasi Penegasan Batas Wilayah Adat Rongkong dan Sabbang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.