Empat Fakta Dosen di Solo Diteror Paket Berisikan 12 Ekor Ular, Pelaku Belum Terungkap

TRIBUN-TIMUR.COM - Empat fakta kasus seorang dosen di Solo diteror paket misterius berisikan 12 ekor ular.

Insiden ini kemudian viral di media sosial.

Paket berisikan ular ditujukan kepada Kustato.

Kustato merupakan salah satu dosen disalah satu perguruan tinggi yang ada di Kota Solo.

Berikut fakta-fakta dosen di Solo diteror paket berisikan ular

1. Paket Dititip di Pos Satpam

Paket misterius tersebut sempat dititipkan ke seorang satpam bernama Supriyanto.

Supriyanto menerima paket tersebut sekira pukul 16.00 WIB.

Paket tersebut kemudian di antar ke rumah Kustato.

2. Paket Diterima Istri Kustato

Paket tersebut diterima oleh Siti Nurnahari Zamaniyati istri Kustato.

Setelah membuka paket yang diterima, Siti Nurnahari Zamaniyati, nampak kaget dan ketakutan.

Siti awalnya tidak menyadari bahwa paket yang datang dari seseorang yang tidak dikenal berisi ular.

Ia baru mengetahui isi sebenarnya setelah membukanya di rumah pada tanggal 10 Agustus 2023 lalu.

Beruntungnya, ular-ular ini masih dalam keadaan tertutup rapat dalam wadah plastik sehingga tidak dapat keluar dan menyakiti anggota keluarga korban.

Siti kemudian memanggil satpam yang sebelumnya mengantarkan paket tersebut untuk mengeluarkan ular-ular dari rumahnya.

3. Dikirim Orang Tak Dikenal

Belum diketahui siapa pengirim paket misterius ke rumah Kustato.

Bripka Aditya Prima Sakti menjelaskan bahwa pelaku pengiriman paket yang berisi 12 ekor ular tali picis adalah orang yang tidak dikenal.

Panjang rata-rata ular tersebut sekitar 40 cm.

Proses penyelidikan terhadap pelaku masih berlangsung.

4. Tak Bahaya Bagi Manusia

Ular tambang atau ular tali picis hidup di sekitar pohon-pohon dan memiliki ekor yang panjang.

Ular ini sering turun ke tanah untuk mencari mangsanya berupa katak, tikus, dan kadal.

Ular unu juga gampang ditemui.

Biasanya berada di semak-semak atau menjalar di antara rumput-rumput yang tinggi.

Ular ini juga sering dijumpai berada di pekarangan rumah.

Ia bergerak dengan gesit dan tangkas pada sela-sela daun dan ranting.

Warna lidah ular ini juga berbeda dengan ular pada umumnya.

Ular tambang atau ular tali ini memiliki lidah berwarna merah muda.

Selain itu, ular tali picis termasuk ular yang agresif nih.

Namun bisanya tak berbahaya bagi manusia.

Namun bisanya berbahaya bagi ular-ular lainnya.

Bahkan ular kobra dan ular weling jika terkena gigitan ular tambang dapat membahayakan mereka.

Ular tambang ini memiliki bisa yang mampu membunuh ular berbahaya seperti king cobra dimana satu gigitan ular tali picis dapat membunuh ular king cobra.

Ular ini sering dijadikan musuh bagi ular berbisa lainnya nih teman-teman.