Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Nurdin Abdullah Bebas

Sosok Nurdin Abdullah Eks Gubernur Sulsel Bebas Penjara Jelang Pilgub, Andi Sudirman Sulaiman Besuk

Kini muncul pertanyaan, apakah nantinya Nurdin Abdullah dan Andi Sudirman Sulaiman akan bersatu kembali atau malah jadi musuh.

Editor: Ansar
Kolase Tribun-timur.com
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman jenguk Nurdin Abdullah di penjara 

TRIBUN-TIMUR.COM - Sosok Nurdin Abdullah, mantan Gubernur Sulsel yang akan bebas sebelum Pemilihan Gubernur 2024.

Kini muncul pertanyaan, apakah nantinya Nurdin Abdullah dan Andi Sudirman Sulaiman akan bersatu kembali atau malah jadi musuh.

Andi Sudirman Sulaiman jadi Gubernur Sulsel setelah Nurdin Abdullah di OTT KPK.

Nurdin Abdullah dikabarkan bakal bebas bulan Agustus 2023 ini. 

Kabar bebasnya Nurdin Abdullah (NA) ini diungkapkan oleh kerabatnya, Anzar.

Baca juga: Nurdin Abdullah Bebas Jelang Pilgub Sulsel, Bakal Rangkul Andi Sudirman atau Jadi Lawan?

Menurut Anzar, NA dikabarkan akan mendapat remisi di hari kemerdekaan Republik Indonesia.

“Alhamdulillah, bulan ini (Agustus) bapak bebas dan mendapat remisi kelakuan paling baik,”seperti dikutip dari akun media sosialnya, Selasa, 8 Agustus 2023.

Selama di penjara, NA dikenal sebagai sosok yang baik.

Tak pernah ada laporan yang menyebutkan, NA melakukan pelanggaran.

Termasuk penggunaan fasilitas mewah di dalam penjara.

Kendati demikian, NA yang juga Mantan Bupati Bantaeng itu masih berada di Lapas Sukamiskin, Bandung Jawa Barat.

Terkait dengan viral bebasnya Nurdin Abdullah, mendapat reaksi dari Kadivpas Kemenkumham Jawa Barat, Kusnali.

Ia mengatakan Nurdin Abdullah belum bisa dipastikan akan bebas Agustus 2023 ini. 

Terkait dengan status kapan Nurdin Abdullah bebas, itu bukan menjadi kewenangannya. 

Kusnali berdalih yang menentukan Nurdin Abdullah bebas yakni Menteri Kemenkumham RI (pusat). 

Hanya saja lanjut Kusnali, Nurdin Abdullah memenuhi syarat untuk diusulkan akan menerima remisi (pengurangan masa tahanan) HUT Kemerdekaan ke-78 RI.

"17 Agustus mendapatkan pengurangan masa menjalani pidana. Inikan dalam rangka memperigati HUT RI," katanya. 

Nurdin Abdullah masih harus menjalani pidana.

Mantan Bupati Bantaeng dua periode ini telah menjalani 2/3 masa pidana, nah ini menjadi persyaratan pengajuan pembebasan bersyarat.

"Nanti diusulkan mendapatkan pembebasan bersyarat. Tetapi tanggal bebasnya itu tergantung dari pusat," jelasnya.

Sekedar diketahui, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Makassar menjatuhkan hukuman lima tahun penjara dan denda Rp 500 juta kepada Nurdin Abdullah.

Gubernur berlatar belakang akademisi ini divonis bersalah atas kasus tindak pidana korupsi penyuapan proyek infrastruktur di Sulsel.

NA terbukti secara sah bersalah menerima suap yang dilakukan oleh terpidana Agung Sucipto senilai 150 ribu dollar Singapura dan Rp2,5 miliar.

Sosok Nurdin Abdullah

Nama lengkap, Prof Dr Ir HM Nurdin Abdullah M Agr

Dia yang lahir di Pare Pare, Sulawesi Selatan, 7 Februari 1963, adalah Gubernur Sulawesi Selatan periode 2018-2023.

Pada Juni 2018, Nurdin Abdullah bersama pasangannya Andi Sudirman Sulaiman mendapatkan suara terbanyak pada Pemilihan Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan periode 2018-2023.

Nurdin Abdullah adalah Bupati Kabupaten Bantaeng periode 2008 hingga 2013 dan periode 2013 - 2018.

Pada Mei 2015 Nurdin menerima penghargaan "Tokoh Perubahan" dari surat kabar Republika bersama tiga pejabat daerah lainnya.

Pada 15 Agustus 2016, Ia mendapat anugerah Tanda Kehormatan Bintang Jasa Utama dari presiden Indonesia Joko Widodo.

Tanda Jasa ini dianugerahkan kepada empat tokoh yang dinilai telah memberikan sumbangsih dalam bidang sosial kemanusiaan.

Nurdin Abdullah merupakan anak pertama dari enam bersaudara.

Ayahnya berasal dari Kabupaten Bantaeng ( Butta Toa') dan merupakan keturunan Raja Bantaeng ke-27.

Sedangkan ibunya dalam keseharian menjadi ibu rumah tangga (IRT) dan berasal dari Soppeng.

Ia menikah dengan Ir Hj Liestiaty F Nurdin M Fish pada tanggal 11 Januari 1986 dan telah dikaruniai 1 anak perempuan dan dua anak laki-laki.

Saat ini, Nurdin dan keluarga tinggal di Perumahan Dosen Tamalanrea, Sulawesi Selatan.

Selama menjabat sebagai Bupati Bantaeng, Nurdin tinggal di Rumah Jabatan Bupati Bantaeng Jalan Gagak, Bantaeng, Sulawesi Selatan.

Nurdin Abdullah adalah Bupati pertama di Indonesia yang bergelar profesor.

Ia menyelesaikan studi S1 di Fakultas Pertanian dan Kehutanan di Universitas Hasanuddin pada tahun 1986 dan menyelesaikan studi S2 Master of Agriculture di Universitas Kyushu Jepang pada tahun 1991.

Di Universitas yang sama, ia pun menyelesaikan studi S3 Doktor of Agriculture (1994).

Sebelum berkecimpung di dunia politik, Nurdin dikenal sebagai seorang akademisi, dan pernah menempati beberapa jabatan struktural di universitas maupun di perusahaan swasta.

Ia dikukuhkan sebagai Guru Besar Fakultas Kehutanan di Universitas Hasanuddin dan menjadi Dewan Penyantun Politeknik Negeri Makassar.

Terakhir ia memilih dunia politik dan mengabdi kepada masyarakat sebagai Bupati Bantaeng dua periode berturut-turut hingga tahun 2018.

Karier Nurdin Abdullah baik itu di bidang pendidikan, bisnis ataupun pemerintahan dinilai cemerlang oleh karena itu tak heran jika Nurdin hingga kini mengoleksi lebih dari 100 penghargaan dari berbagai macam bidang.

Pada Pemilihan Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan 2018, Nurdin Abdullah yang berpasangan dengan Andi Sudirman Sulaiman mencalonkan diri sebagai calon Gubernur Sulawesi Selatan.

Pasangan ini didukung oleh tiga partai politik, yaitu Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), dan Partai Amanat Nasional (PAN).

Pada pemilihan yang diselenggarakan pada tanggal pada tanggal 27 Juni 2018, pasangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman mendapatkan suara terbanyak, 1.867.303 suara, mengungguli tiga orang pesaingnya.

Riwayat pendidikan formal

* Tamat SDN tahun 1976

*Tamat SMP tahun 1979

*Tamat SMAN 5 Ujung Pandang tahun 1982

*S1 Fakultas Pertanian dan Kehutanan UNHAS tahun 1986

*S2 Master of Agriculture Kyushu University Jepang tahun 1991

*S3 Doktor of Agriculture Kyushu University Jepang tahun 1994

Riwayat pendidikan atau latihan jabatan:

* Prajabatan tahun 1987

* LEMHANAS RI Angkatan IV tahun 2010

Riwayat jabatan:

* Guru Besar Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin

* Presiden Direktur PT Maruki Internasional Indonesia

* President Director of Global Seafood Japan

* Director of Kyusu Medical Co Ltd Japan

* Dewan Penyantun Politeknik Negeri Makassar

* Bupati Bantaeng masa bakti 2008 - 2013

* Bupati Bantaeng masa bakti 2013 - 2018

* Gubernur Sulawesi Selatan masa bakti 2018-2023.

Hubungan Sudirman dan NA tetap harmonis

Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menjenguk Mantan Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah di Lapas Sukamiskin Bandung, Provinsi Jawa Barat pada Kamis (9/6/2022).

Keduanya berpasangan dalam Pemilihan Gubernur Sulsel 2018 lalu.

Pertemuan keduanya berlangsung dalam suasana penuh keakraban diawali dengan pelukan erat Andi Sudirman Sulaiman kepada mantan pasangannya itu.

Mereka pun menyempatkan berbincang-bincang menanyakan kondisi.

Staf Khusus Gubernur Sulsel, Irwan menjadi saksi keakraban keduanya bertemu.

Ia mengaku, bahwa Andi Sudirman dan Nurdin Abdullahh berbincang beragam hal, termasuk perkembangan Sulsel.

“Iya, dalam kunjungan bapak Gubernur ke Bandung, beliau berkunjung khusus untuk menjenguk bapak Prof. Nurdin Abdullah di Lapas Sukamiskin,” katanya, Jum’at (10/6/2022).

Ia mengatakan, Andi Sudirman menyampaikan perkembangan Sulsel kepada Nurdin Abdullah, khususnya terkait pelaksanaan Visi Misi.

"Bahwa apa yang menjadi prioritas (RPJMD 2018-2023) tetap dilanjutkan secara bertahap,” jelasnya.

Dipertemuan itu, Nurdin Abdullah mengapresiasi kerja keras yang selama ini dibangun Andi Sudirman dalam menjadi pemimpin bagi 9 juta lebih masyarakat Sulsel.

Dimana Pemerintah Provinsi Sulsel dibawah kepemimpinan Gubernur Andi Sudirman terus memperlihatkan progres yang terus membaik.

Bahkan Nurdin Abdullah mendorong Gubernur Andi Sudirman Sulaiman untuk kembali maju dalam kontestasi Pilgub Sulsel 2024.

“Majumi lagi, karena masyarakat banyak berharap. Sulsel ini butuh wajah baru dan anak muda kayak kita. Dulu juga pernah saya sampaikan,” kata Irwan mengikuti perkataan Nurdin Abdullah.

Nurdin Abdullah pun memberikan motivasi kepada Andi Sudirman.

"Bekerja terus pak Gub saya support. Memang memimpin Sulsel perlu kesabaran dan ketegasan,” katanya.

Menanggapi itu, Andi Sudirman hanya merespon apreasiasi bahwa mantan pasangannya itu tetap mau memberi masukan dan dukungan.

"Terima kasih tetap mau mensupport, memberi masukan dan saat ini, saya fokus bekerja.

Maksimalkan proses pemulihan ekonomi dan program-program strategis yang dibutuhkan masyarakat kita karena saat ini system Keuangan dan kondisi ekonomi butuh perhatian khusus,” katanya. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved