Arief Rosyid: Jenazah Nirwan Ahmad Arsuka Diterbangkan ke Makassar Pukul 21.30 WIB

MAKASSAR, TRIBUN - Jenazah Nirwan Ahmad Arsuka (1967-2023), budayawan dan pejuang literasi “Pustaka Bergerak”, dijadwalkan diterbangkan dimakamkan di kampung halamannya, di Tenete Riaja, Barru, Sulsel.

Komisaris Independen Bank Syariah Indonesia (BSI) sekaligus co-founder Senopati Syindicate, Dr dr Arief Rosyid Hasan, mengonfirmsikan jenazah Nirwan akan diterbangkan dari Jakarta ke Makassar, Senin (7/8/2023) malam ini.

“Almarhum disemayamkan di kamar jenazah RSCM hingga pukul 15/16.00 WIB, setelah itu akan diberangkatkan ke Makassar pukul 21.30 WIB. Tiba di Makassar, akan akan langsung diantarkan untuk pemakaman di kampung halaman di Barru, Sulawesi Selatan. Untuk urusan Jakarta, alhamudlillah banyak yang mau membantu. Dari Makassar juga kami dapat info, Andi Amran Sulaiman sudah siapkan penjemputan untuk mengantar ke Barru,” tulis mantan Ketua Umum PB HMI (2013-2015) ini kepada Tribun.

Arief menyebut, saat tiba di ruang pemulasaran jenazah RSCM pagi tadi, otoritas kamar jenazah belum bersedia memberi izin untuk mengambil jenazah.

“Pihak RSCM mengaku harus ada keterangan polisi. Sebab saat ditemukan di apartemennya tadi malam, sudah dalam kondisi meninggal, dan polisi minta hasil outopsi,” ujarnya.

Kabar terkonfirmasi, keponakan almarhum sudah memberi mandat ke Arief, untuk mengurus jenazah, untuk di bawah ke Makassar.

Informasi himpunan Tribun, Nirwan akan dimakamkan di pemakaman keluarga di Kampung Ule, Desa Libureng, Kecamatan Tanete Riaja, Barru, sekitar 76 km tenggara Kota Makassar.

Menurut Arief, diinisiasi beberpa sahabat di Jakarta, pihaknya sudah menyiapkan pemulangan jenazah ke kampung halamannya.

Bahkan Arief, langsung turun tangan menjadi perwalian keluarga almarhum, untuk bertanda-tangan di Mapolsek Metropolitan Setiabudi, Jakarta, untuk izin pengambilan jenazah.

“Alhamdulillah, tadi saya urus langsung surat izin pengambilan jenazah dari Polsek Metro Setiabudi, “ ujar Arif.

Sebelumnya, Mantan Menteri Pertanian (2014-2019) Andi Amran Sulaiman, menyampaiakan duka mendalam menyusul meninggalnya tokoh dan pegiat literasi nasional asal Barru, Sulsel.

Melalui Salahuddin Alam, staf khusus Amran, meminta agar penyambutan dan pengurusan jenazah almarhum dari Makassar ke Barru, petang ini.

“Awalnya, Pak Andi Amran susah meminta kami urus pemulangan (jenazah) dari RSCM ke Makassar, tapi dari keluarga almarhum di Barru, kami dapat informasi sudah ada yang urus di Jakarta, jadi kami handle di Makassar saja ke Barru,” ujar Salahuddin, yang juga sahabat Nirwan.

Dari Jakarta, Tribun mendapat kabar mantan Ketua PB HMI Dr dr Arief Rosyid, sudah menyiapkan pemulangan jenazah ke kampung halamannya di Kampung Ule, Desa Libureng, Kecamatan Tanete Riaja, Barru, sekitar 76 km tenggara Kota Makassar.

“Alhamdulillah, tadi saya urus langsung surat izin pengambilan jenazah dari Polsek Metro Setiabudi, “ ujar Arief.

Nirwan Ahmad Arzuka (1967-2023) meninggal di kamar apartemennya di kawasan Kuningan, HR Rasuna Said, Jakarta, Minggu (6/8/2023) malam.

Dibantu pengelola apartemen, tetangga lalu membawa jenazah ke RSCM.