Ananda Raehan Tinggalkan Lubang di Lini Tengah PSM Makassar, Adil Nur Bangsawan Pengganti Sepadan?

TRIBUN-TIMUR.COM - Pemain muda Ananda Raehan dipastikan meninggalkan lubang menganga di skuad PSM Makassar dan layakkah Adil Nur Bangasawan jadi pengganti sepadan ?.

Sekedar diketahui Ananda Raehan dipastikan akan absen selama 5 hingga 6 bulan membela PSM Makassar musim ini.

Pasalnya Ananda Raehan harus mengikuti pendidikan Kepolisian setelah dinyatakan lulus.

Padahal pihak PSM Makassar sebelumnya sudah menyatakan sulit untuk melepas Ananda Raehan.

Mengingat PSM Makassar membutuhkan tenaga dari Ananda Raehan.

Baca juga: Kabar Baik Hampiri PSM Makassar di Tengah Badai Krisis Pemain Jelang Kontra Bhayangkara FC

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Bhayangkara FC vs PSM Makassar : 5 Pemain Absen, Bernardo Tavares Pusing!

Apalagi Ananda Raehan berposisi sebagai gelandang bertahan di PSM Makassar yang pada musim ini terbilang posisi tersebut tak banyak tipikal pemain yang sama.

Namun fans PSM Makassar harus kehilangan Ananda Raehan hingga akhir putaran pertama.

Tentu ini menjadi kerugian bagi PSM Makassar. Mengingat peran Ananda Raehan cukup vital dalam kekuatan lini tengah.

Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares kerap memainkan pemilik nomor punggung 8 ini di babak kedua.

Tugasnya untuk menjaga kestabilan lapangan tengah. Ananda ditandemkan dengan Akbar Tanjung untuk fokus bertahan.

Sedangkan M Arfan didorong bermain menyerang mengisi tugas ditinggalkan Kenzo Nambu.

Sebenernya, PSM Makassar masih miliki dua pemain gelandang bertahan. Yakni, Rizky Pellu dan Adil Nur Bangsawan.

Hanya saja, Rizky Pellu masih dalam tahap pemulihan cedera. 

Pemain asal Tulehu ini cedera saat latihan, bahkan namanya tidak ada dalam line up di laga terakhir lawan Persib Bandung pada Sabtu (22/7/2023).

Sedangkan Adil Nur Bangsawan masih jarang dapat kesempatan bermain. Ia baru sekali masuk line up.

Kendati demikian, absennya Ananda dan Rizky Pellu jadi kesempatan Adil Nur Bangsawan unjuk gigi. 

Pengamat Sepakbola, Syamsuddin Umar menilai kehilangan Ananda Raehan dan Rizky Pellu bukan menjadi masalah bagi PSM Makassar.

"PSM Makassar itu sangat situasional dalam hal bagaimana penempatan pemain," katanya melalui telepon Kamis (27/7/2023).

Dia mencontohkan ketika absennya Willem Jan Pluim musim lalu. Tavares masih punya pemain untuk ambil alih perannya.

Hasilnya, PSM Makassar tetap mampu bermain seperti karakternya dan meraih kemenangan.

"PSM Makassar tetap berkiprah dan tetap memperlihatkan jati diri, pelatih pasti telah membuat alternatif untuk antisipasi kejadian-kejadian yang luar biasa," terang Syamsuddin Umar.

Bernardo Tavares Bisa Bereksperimen

Bernardo Tavares juga bisa bereksperimen dalam taktikalnya.

Mendorong Kike Linares yang berposisi bek sebagai gelandang bertahan.

Kike Linares memiliki kemampuan pembacaan permainan yang baik.

Ditambah kemampuan build up serangan.

Baca juga: Diungkap Sang Ibu Ananda Raehan Lebih Memilih Tetap di PSM Makassar Ketimbang Jadi Polisi, Tapi?

Baca juga: Kabar Baik Hampiri PSM Makassar di Tengah Badai Krisis Pemain Jelang Kontra Bhayangkara FC

Menurut Syamsuddin Umar, ide Kike Linares dimainkan sebagai gelandang bertahan pasti sudah ada dalam taktikal pelatih.

"Bisa saja didorong. Itu pasti ada di otak Tavares," tutur pelatih yang bawa PSM Makassar juara Liga Indonesia 1999-2000 ini.

Optimisme Adil Nur Bangsawan

Pemain muda Adil Nur Bangsawan optimis tembus skuad utama PSM musim depan.

Pemain muda satu ini akan berseragam PSM tiga musim ke depan.

Masa depan di PSM terbilang cukup cerah.

Karena juru taktik laskar pinisi Bernardo Tavares pandai meramu skil pemain muda.

Akan tetap, Adil Nur Bangsawan harus kerja ekstra menembus skuad utama PSM.

Pasalnya di posisi gelandang, Adil Nur Bangsawan akan bersaing dengan nama-nama besar.

Seperti M Arfan, Akbar Tanjung, Rasyid Bakrie, dan Rizky Pellu.

Tapi Adil punya tekad dan kerja keras sebagai modal utamanya.

“Harus optimis tidak ada yang tidak mungkin jika kita mau berusaha dengan kerja keras insyaallah,” katanya kepada tribun timur, Minggu (28/5/2023).

Tidak main-main, Adil Nur Bangsawan menargetkan menit bermain lebih banyak musim depan.

Hal ini tentu sejalan dengan ambisi semua pemain muda.

Yakni menjadi pilihan utama serta memperkaya pengalaman.

Faktor pelatih , jadi salah satu alasan pemuda berusia 19 tahun ini memilih bertahan di PSM.

Menurutnya pelatih memberikan porsi tersendiri bagi para pemain muda.

Sehingga dia percaya kesempatannya akan datang di PSM Makassar.

“Karena pelatih bagus mempercayai pemain muda,” ujar jebolan akademi Barito Putera itu

“Target ke depan yah mudah-mudahan bisa dapat kesempatan menit bermain yang banyak,” pungkasnya.

Adil Nur Bangsawan melakoni debutnya bersama PSM Makassar saat berjumpa RANS Nusantara.

Debut pemain 18 tahun terbilang manis, karena PSM Makassar menang 3-1 atas tamunya, RANS Nusantara di Stadion BJ Habibie, Parepare pada Senin (30/1/2023).

Dalam laga ini, Adil Nur Bangsawan bermain dari bangku cadangan.

Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares menurunkannya di waktu tambahan babak kedua. Setidaknya berada di lapangan sekira tiga menit.

Selama berseragam PSM, Adil main sebanyak tigak kali, melakukan satu kali interception, empat passes, dan satu kartu kuning.(*)