Stadion Barombong
Menpora Dito Dalam Pantauan Khusus KPK, Stadion Barombong Terancam Tak Beroperasi 2024?
Setelah diklarifikasi, Dito menjelaskan bahwa dirinya disarankan penasihat hukumnya agar harta yang dilaporkan berupa hadiah.
Sebelumnya Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mendorong Pemprov Sulsel untuk melanjutkan pembangunan stadion terbesar yang ada di wilayah selatan Kota Makassar, Stadion Barombong.
Diketaui Stadion Barombong terletak di Jl Poros Barombong, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan. Stadion terbsesar ini direncakan segera dibangun kembali.
Menpora Dito mendorong agar Pempov Sulsel segera menyelesaikan pembangunan stadion terbesar di Sulsel dengan kapasitas 40.000 orang tersebut.
Menurutnya stadion terbesar yang konstruksinya dimulai tahun 2011 itu sangat disayangkan jika didiamkan begitu saja.
Dito mengharapkan Pemprov Sulsel melanjutkan pembangunan stadion terbesar di Sulsel tersebut, dan memanimalisir agar stadion yang lokasinya tak jauh dari Pantai Losari itu tidak mangkrak alias tak kunjung selesai hingga saat ini.
Apalagi kata Menteri termuda di era Jokowi ini, PSM Makassar berhasil keluar sebagai juara dalam ajang BRI Liga 1 2022/2023, stadion terbesar tersebut tentu semakin dibutuhkan.
Menpora Dito mendukung pembangunan stadion terbesar di Sulsel untuk mengapresiasi perjuangan tim PSM Makassar yang berhasil jadi juara Liga 1.
Mengingat, PSM yang tidak memiliki stadion di kota sendiri yakni Makassar sehingga mendorong pembangun Stadion Barombong.
"Kemenpora akan berupaya mendorong Pemprov Sulsel untuk melanjutkan pembangunan Stadion Barombong," katanya.
Seperti diketahui Stadion Barombong ini digadang-gadang akan jadi markas bagi PSM Makassar.
Namun hal tersebut tidak juga terjadi lantaran pembangunnya yang macet dalam beberapa tahun terakhir.
Sejak dibangun, sebagian konstruksi bangunan Stadion Barombong telah selesai, seperti tribun dua tingkat hingga atap stadion.
Pembangunan stadion terbesar di Sulsel itu diestimasi telah menghabiskan biaya pembangunan kurang lebih sebesar Rp240 miliyar.
Pembangunan yang masih perlu dilanjutkan antara lain finishing tribun penonton dan pemasangan kursi single seat.
Juga perbaikan lapangan utama, pembuatan lintasan ateletik, hingga pencahayaan di stadion tersebut.
Tentu saja, pembangunan stadion ini diharapkan sesuai dengan standar stadion internasional seperti stadion lainnya.
Hingga kini belum ada pernyataan terbaru dari Menpora Dito kapan akan melanjutkan pembangunan Stadion Barombong.
Prof Zudan Desak GMTD Selesaikan Hibah Lahan 3,5 Hektar untuk Stadion Barombong |
![]() |
---|
13 Tahun Terbengkalai Gegara Ribut soal Lahan, Pemprov Sulsel-GMTD Akhirnya Bertemu, Bocor Misinya? |
![]() |
---|
12 Tahun Stadion Barombong Terbengkalai, Bos GMTD: Tunggu Arahan Gubernur Sebelum Pelebaran Jembatan |
![]() |
---|
Kilas Balik Stadion Barombong Pernah Dirancang Jadi Venue Piala Dunia, Gagal Jadi Markas PSM |
![]() |
---|
Pesan untuk Suporter PSM! Dispora Sulsel: Sabar, Tahun Depan Kami Anggarkan Stadion Markas 'Ramang' |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.