Laga PSM Vs Persib Bandung Dijaga Ketat, Terjunkan Steward 115 dan Pasukan Gabungan 1.020 Personel

TRIBUNPAREPARE.COM, PAREPARE - Polres Parepare perketat pengamanan perhelatan laga kandang PSM vs Persib Bandung.

Hal itu untuk mengantisipasi terjadinya kericuhan antar suporter PSM di Stadion Gelora BJ Habibie, Kota Parepare.

Laga kandang PSM tersebut akan berlangsung pada Sabtu (22/7/2023) Pukul 20.00 Wita.

Kabag Ops Polres Parepare, AKP Burhanuddin mengatakan, dari hasil evaluasi pertandingan sebelumnya antara PSM vs Dewa United, maka jumlah personel pengamanan ditambah.

"Dari hasil rakor, ada penambahan steward dari yang sebelumnya hanya 55, itu akan dipertebal menjadi 115 steward," ujarnya kepada TribunParepare.com, Rabu (19/7/2023).

"Dengan adanya penambahan steward tersebut, diharapkan proses penanganan kericuhan di Stadion Gelora BJ Habibie dapat lebih cepat," katanya.

Pihaknya akui akan tetap menurunkan 1.020 personel gabungan dalam pengamanan laga PSM vs Persib.

Baca juga: PSM Makassar Harus Lebih Agresif, Pertahanan Persib Masih Rapuh

"Jumlah ini masih sama saat pengamanan pertandingan PSM sebelumnya, hanya saja pada laga yang akan datang steward yang ditambah menjadi 115 orang," ungkapnya.

"Kami rasa personel kami sudah maksimal dalam setiap pengamanan laga kandang PSM, namun meski demikian kita akan tetap melakukan evaluasi," jelas AKP Burhanuddin.

"Kami berharap, mudah-mudahan pertandingan berikutnya dapat berlangsung dengan aman," harapnya.

Kabag Ops Polres Parepare mengungkapkan, izin penonton pada perhelatan laga PSM vs Persib Bandung yaitu sesuai singel seat.

"Rekomendasi kami tetap merekomendasikan jumlah penonton sesuai singel seat," bebernya.

"Kita meminta kerja sama semua kelompok suporter PSM agar tidak terpancing dengan aktivitas provokatif, supaya tidak terulang lagi kericuhan seperti kemarin," tandasnya.

"Sebab kita mau menyaksikan laga PSM di Stadion Gelora BJ Habibie dengan aman dan nyaman," pungkasnya.

PSM Makassar Harus Lebih 'Agresif', Pertahanan Persib Masih Rapuh

Pengamat Sepakbola, Assegaf Razak meminta PSM Makassar bermain lebih agresif saat bertemu Persib Bandung.

Kelemahan lini pertahanan Persib harus dimanfaatkan untuk cetak gol dan meraih kemenangan.

Pertahanan klub berjuluk Maung Bandung itu masih rapuh dengan kebobolan enam gol di tiga laga awal Liga 1 2023-2024. 

Hal ini bisa dimaksimalkan oleh anak asuh Bernardo Tavares. 

Apalagi, mereka terus menunjukkan peningkatan agresivitas serangan setiap pertandingan.

Ketika lawan Persija Jakarta hanya lepaskan 5 tembakan, hanya satu tepat ke gawang.

Kemudian lawan Dewa United  naik hingga 12 tembakan, dengan empat tepat ke gawang.

Terakhir, lawan Persikabo 1973 melepaskan 12 tembakan dengan 5 tembakan tepat sasaran.

PSM Makassar menjamu Persib di pada pekan kempat di Stadion BJ Habibie, Parepare, Sabtu (22/7/2023) pukul 20.00 Wita.

"Pertahanan Persib rapuh, ini harus dimanfaatkan. Lebih agresif lagi dalam menyerang," kata Assegaf Razak melalui telepon Senin (17/7/2023).

Dia menilai, PSM Makassar bisa mengandalkan gaya permainan cepat untuk membongkar lini pertahanan Persib.

Hal itu bisa dilakukan lantaran Laskar Pinisi memiliki penyerang sayap cepat dan crossingnya cukup akurat.

"PSM Makassar punya gaya permainan cepat. Pemain sayap punya kecepatan, ini harus dimaksimalkan," ucapnya.

Walau demikian, sang pelatih, Bernardo Tavares masih punya pekerjaan rumah. Yakni, mengasah strikernya.

Pasalnya, tiga gol PSM Makassar yang dicetak semua lewat gelandang.

Menurut Assegaf,  striker PSM Makassar seperti Everton Nascimento maupun Adilson Silva kurang mendapat bola yang diinginkan.

"Gelandang harus paham karakter striker. Jangan diberi bola terobosan kalau striker tidak bisa lari, kalau unggul  bola atas maka manjakan dengan umpan bola atas," tutur eks pelatih PSM Makassar ini. (*)