Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Beautiful Malino

Summer Camp Beautiful Malino 2023 Target 2.500 Kemah di Hutan Pinus Gowa

Jumlah yang disiapkan ini pun meningkat jika dibandingkan pada pelaksanaan Beautiful Malino 2019 lalu yang hanya berjumlah 2.000 orang. 

DOK PRIBADI
suasana camping pada Beautiful Malino, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa. 

TRIBUN-GOWA.COM - Event Beautiful Malino akan berlangsung selama tiga hari mulai Jumat-Minggu (14-16/7/2023)

Salah satu kegiatan yang dihadirkan yaitu Summer Camp. 

Penyelenggara menargetkan jumlah pengunjung 2.500 wisatan

Jumlah yang disiapkan ini pun meningkat jika dibandingkan pada pelaksanaan Beautiful Malino 2019 lalu yang hanya berjumlah 2.000 orang. 

"Tahun lalu itu animo masyarakat sangat besar makanya peserta yang ikut itu ada 2.000. Sehingga tahun ini kami target 2.500 orang," kata Chief Exrcutive Officer (CEO) Slemmersindo Makassar Muh Subhan Jaya, Jumat (14/7/2023)

Kegiatan Summer Camp ini akan berlokasi di Lapangan Latihan Tembak Secata, Kota Malino, Kecamatan Tinggimoncong. 

Dimana untuk rangkaian kegiatannya akan diisi camping komunitas, keluarga, pertunjukan seni tradisional, dan karaoke bersama.

Ia mengaku, upaya ini dilakukan untuk mendorong pelaksanaan camping bersama ini tidak merusak lingkungan dan alam yang ada kawasan camping. 

"Artinya meskipun kita camping kan tetap juga kita bisa menjaga alam. Seperti sampah plastiknya mereka, ini yang kami mau saring dulu," ujarnya

Untuk proses registrasi peserta pun baru akan dilakukan sebelum pembukaan Beautiful Malino 2023, Jumat, 14 Juli. 

Hal ini dilakukan sebab pada pelaksanaan Summer Camp tahun ini penyelenggara lebih ketat dalam memilih peserta. 

Sebab sebelumnya dilakukan identifikasi terlebih dahulu terkait rekam jejak organisasi atau komunitas pecinta alam yang akan ikut. 

"Untuk tahun ini tidak ada pendaftaran online, camp area akan dibuka nanti Jumat siang. Peserta hanya boleh masuk dan memasang tenda pada tanggal dan waktu yang ditentukan dengan mengikuti arahan dari panitia untuk posisi tendanya," katanya

"Kami juga sudah identifikasi nama-nama organisasi pencita alam yang kami nilai bisa menjaga lingkungan tetap bersih selama camping karena kami takutnya nanti diatas mereka tidak bisa menjaga kondisi lokasi camping tetap bersih, utamanya dari sampah plastik. Makanya kami mau saring dulu," tambahnya

Subhan menegaskan, selama pelaksanaan Summer Camp para peserta diminta mematuhi sejumlah aturan yang telah ditetapkan. 

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved