Profil Kasman Lassa Bupati Donggala Mundur Dari Jabatan untuk Bertarung dengan Anak, Pernah Dilapor
Kasman Lassa rela meninggalkan jabatannya sebagai Bupati Donggala demi memenuhi hasratnya untuk mencalonkan diri dalam Pemilihan Legislatif (Pileg)
TRIBUN-TIMUR.COM - Kasman Lassa Bupati Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng) bikin heboh setelah umumkan pengunduran dirinya.
Kasman Lassa rela meninggalkan jabatannya sebagai Bupati Donggala demi memenuhi hasratnya untuk mencalonkan diri dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) tahun 2024.
Surat pengunduran diri resmi Kasman Lassa tercantum dalam Surat Keputusan (SK) nomor: 800/0538/Bag.Umum/2023 yang dikeluarkan pada tanggal 7 Juli 2023. Surat tersebut telah diajukan kepada Ketua DPRD Donggala, Takwin.
"Ayah (Kasman Lassa) mengajukan permohonan pengunduran diri (dari jabatan Bupati) sesuai dengan surat yang beliau berikan," ujar Amin Rusagau, Kabag Umum Pemerintah Kabupaten Donggala, Senin (10/7/2023).
Amin tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai niat Kasman untuk mencalonkan diri sebagai calon legislatif.
Menurutnya, hal tersebut lebih baik ditanyakan kepada pengurus DPD PAN Donggala.
"Anda dapat menghubungi pengurus DPD PAN Donggala terkait hal tersebut," tambahnya.
Ketua Divisi Teknis KPU Donggala, Andi Kasmin, membenarkan bahwa Kasman telah mendaftar sebagai bakal calon legislatif (bacaleg) PAN dalam Pileg 2024 di tingkat DPRD Donggala.
"Iya, benar (Kasman Lassa) terdaftar di KPU. Bapak Bupati saat ini masih dalam status sebagai bakal calon, bukan calon definitif," jelasnya.
Kasman, yang juga menjabat sebagai Ketua PAN Donggala, akan mencalonkan diri di DPRD Donggala melalui daerah pemilihan (dapil) Donggala I yang mencakup Banawa dan Banawa Tengah.
"Dapil Donggala I Partai PAN," tambahnya.
Sebelumnya, Kasman Lassa adalah kader partai NasDem namun ia mengundurkan diri pada 3 Januari 2022.
Kemudian, Kasman beralih ke PAN dan ditunjuk sebagai Ketua DPD PAN Donggala.
Sedapil dengan anaknya
Bupati Kasman Lassa rencananya akan bertarung sebagai Bacaleg di DPRD Donggala dari Dapil I.
Dapil I Donggala mencakup Banawa - Banawa Tengah.
Kasman Lassa sedapil dengan anak keduanya yaitu Ricky Syeh Alif Saputra.
Di pileg 2024 Kasman Lassa tidak hanya mendorong anaknya dalam daftar caleg PAN.
Adik Kandung Kasman Lassa bernama Udin Lassa bertarung juga masuk daftar caleg PAN dapil II meliputi Kecamatan Tanantoeva, Labuan, Sindue dan Kecamatan Sindue Tambusabora.
Tak hanya itu, Ipar Kasman Lassa bernama Muhlis juga masuk dalam kontestasi politik Pemilu 2024 mendatang dari Dapil V Kecamatan Banawa Selatan, Pinembani dan Riopakava berdasarkan SK PAN/23.04/A/Kepts/K-S/002/IV/2023.
Nantinya Ricky Syeh Alif Saputra berada di nomor urut 2, dan ditemani mantan Kades Powelua kecamatan Banawa Tengah Banga Putih di urut 5.
Sementara Udin Lassa adik kandung dari ketua DPD PAN Donggala Kasman lassa ditempatkan di Dapil II.
Hal itu berdasarkan SK PAN/23.04/A/Kepts/K-S/002/IV/2023.
“Dapil 1 Kecamatan Banawa kota- Kecamatan Banawa Tengah saya isi dengan caleg anak-anak muda, orang tua cukup mengarahkan saja,” ujar ketua DPD PAN Donggala Kasman Lassa, Senin (10/7/2023).
Diketahui Kasman Lassa mundur dari Bupati Donggala, Sulawesi Tengah.
Pengunduran dirinya tercantum dalam dokumen caleg PAN di KPU Donggala.
Kasman Lassa sebagai ketua PAN Donggala menjabat Bupati sejak 1 Januari 2019. (*)
Profil
Bupati Donggala ke-17, bernama Kasman Lassa, telah meraih gelar doktor baru-baru ini.
Kasman telah menjabat sebagai Bupati Donggala selama dua periode.
Pada periode pertama, ia berpasangan dengan Vera Laruni dari 15 Januari 2014 hingga 15 Januari 2019.
Pada periode kedua, ia didampingi oleh M. Yasin hingga tahun 2024, yang dimulai pada 16 Januari tahun depan.
Kasman Lassa lahir pada tanggal 21 April 1961.
Sebelum menjabat sebagai bupati, Kasman Lassa memiliki latar belakang sebagai seorang birokrat.
Posisi terakhir yang dipegangnya adalah sebagai Staf Ahli Gubernur Sulawesi Tengah pada tahun 2014.
Ia kemudian mengikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada tahun yang sama dan berhasil memenangkan pemilihan hingga saat ini menjabat selama dua periode.
Kabupaten Donggala merupakan kabupaten tertua di Provinsi Sulawesi Tengah.
Kabupaten ini dibentuk secara administratif pada tahun 1952, dengan bupati pertama bernama Intje Naim Daeng Mamangun.
Dua tahun kemudian, pada tahun 1954, Rajawali Muhammad Pusadan menjadi bupati berikutnya.
Kasman Lassa dan Mohamad Yasin terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati melalui Pilkada serentak yang diselenggarakan pada tanggal 27 Juni 2018.
Mereka dilantik pada hari Rabu, 16 Januari 2019.
Pernah dilapor
Kasman Lassa pernah dilaporkan oleh mantan tenaga honorer, Mardiana dan Ardianyah, ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kejaksaan Agung RI, dan Mabes Polri.
Laporan dari pasangan mantan suami-istri ini akhirnya mulai mendapatkan tanggapan. P
ada tanggal 25 Januari 2023, pengelola proyek TTG dan jaringan internet tersebut diundang oleh KPK.
Pada akhir Maret 2023, lima anggota Tim Kejaksaan Agung RI melakukan konfrontasi antara Mardiana dengan Kasman Lassa dan DB Lubis (pejabat yang diduga terlibat dalam laporan tersebut) di Kejaksaan Negeri Donggala, Banawa. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.