Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

'Inilah Sepakbola, Harus Siap Menang dan Kalah', Bunyi Peringatan Tavares ke Suporter PSM Makassar

PSM Makassar harus takluk 1-2 dari Dewa United di laga kedua Liga 1 di Stadion BJ Habibie, Sabtu (9/7/2023)..

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Sukmawati Ibrahim
DOK PRIBADI
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares. Bernardo Tavares pun mengingatkan sepakbola bukan hanya perihal kemenangan. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar harus takluk 1-2 dari Dewa United di laga kedua Liga 1 di Stadion BJ Habibie, Sabtu (9/7/2023).

PSM kecolongan di menit akhir pertandingan melalui sundulan Alex Martins.

Pasca laga, kekecewaan supporter berakhir dengan kericuhan di Tribun Selatan, Stadion BJ Habibie.

Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares pun mengingatkan sepakbola bukan hanya perihal kemenangan.

Baca juga: PSM Makassar Kalah di GBH, Taufan Pawe: Tetap Semangat dan Jadikan Cambuk dalam Evaluasi Permainan

Baca juga: BernardonTavares: PSM Makassar Menang Kita Sama, Kalah Pun Kita Bersama

"Inilah sepakbola kita harus siap, sepakbola itu bukan soal menang saja. Sepakbola soal imbang kalah," kata Bernardo Tavares.

Menurutnya, semuah pihak harus paham dan menghormati hasil pertandingan.

Meskipun kecewa, sportifitas perlu dijaga untuk kemajuan sepak bola Indonesia.

Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares.
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares. (Ist)

Tavares menyampaikan supporter harus lebih menurunkan ekspektasi di musim ini.

Tujuannya agar pemain PSM Makassar lebih bermain lepas di setiap laga.

"Seperti yang saya berikan di prescon sebelumnya, bahwa musim ini ekpektasi kita semua harus kita turunkan," kata Bernardo Tavares.

"Supaya kita tidak memberikan tekanan terlalu berlebihan kepada pemain," sambungnya.

Status juara di musim lalu, masih menjadi beban berat dipunggung pemain.

Mengingat ekspektasi para pendukung yang kian tinggi di musim ini.

Tavares meminta semua pihak percaya dengan proses yang disiapkan untuk musim ini

"Mereka adalah orang yang sama melakukan pencapaian itu musim lalu, jadi berikan kita ruang untuk bekerja," lanjutnya.

PSM menjalani dua laga musim 2023-2024 dengan mendapat hasil minor.

PSM hanya mampu bermain imbang 1-1 di laga perdana melawan Persija.

Kemudian takluk dikandang dengan skor tipis 1-2 dari Dewa United.

Meski mampu unggul terlebih dahulu dalam dua pertandingan ini, Pasukan Ramang tidak mampu mencatat kemenangan.

BernardonTavares: PSM Makassar Menang Kita Sama, Kalah Pun Kita Bersama

PSM pertama kali kalah dalam kompetisi Liga 1 di Stadion BJ Habibie, Parepare, Sabtu (8/7/2023).

Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares meminta maaf kepada suporter atas hasil tersebut.

“Menang kita bersama, kalah pun kita bersama,” ujar Tavares dalam Bahasa Inggris dari tengah lapangan usai laga home perdana Ayam Jantan dari Timur itu.

Pasukan Ramang kalah tipis 1-2 dari klub pendatang baru di Liga 1 ini.
Pasca kekalahan ini, dukungan ke PSM untuk bangkit pun langsung viral di media sosial dengan hastag kami akan kembali lebih kuat.

Kekalahan PSM Makassar ini membuat tim juara bertahan untuk sementara bertengger di posisi 11 klasemen Liga 1 2023/2024.

Dari dua pertandingan perdana, PSM Makassar belum meraih kemenangan. Sementara tim tamu Dewa United sukses membukukan kemenangan keduanya di musim ini.

Pada pekan pertama, Dewa United menundukan Arema FC 1-0.
Dewa United membalaskan kekalahan mereka 2-0 musim lalu di Stadion BJ Habibie dari PSM Makassar.

Kini Dewa United berada di posisi pertama klasemen Liga 1 2023/2024 dengan 6 poin.

Padahal di laga ini, PSM Makassar sempat unggul terlebih dahulu di babak pertama.

PSM Makassar membuka keunggulan lewat gol Kenzo Nambu pada menit 19.

Hanya saja Dewa United mampu bangkit di babak kedua dengan mencetak 2 gol.

Gol Dewa United masing-masing dicetak Dimitrios Kolovos dan Alex Martins.

Bahkan gol Alex Martins dicetak pada menit akhir babak kedua.

Janji Tavares

Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares membuat janji kepada suporter Juku Eja usai takluk 1-2 dari Dewa United di pekan kedua Liga 1 2023/2024.

Juru taktik PSM Bernardo Tavares mengatakan ada beberapa hal penyebab kekalahan.

Salah satunya kartu merah yang diterima Erwin Gutawa di menit-menit akhir membuat transisi bertahan tidak seimbang.

Selain itu, Bernardo Tavares berjudi saat situasi imbang dengan memasukkan beberapa pemain.

Namun hal itu tidak sesuai ekspektasi di lapangan.

Para pemain sangat bernafsu untuk mendapatkan gol kedua pada laga itu.

Sehingga pertahanan Juku Eja tidak rapat.

Itu kemudian yang dimanfaatkan pemain lawan.

“Kenapa kita kalah karena kita mencoba untuk memaksakan dapatkan gol kedua dan apa yang terjadi, kita juga dapat kartu merah,” katanya saat pasca pertandingan, Sabtu (8/7).

“Saya memilih ambil resiko untuk membuat pergantian untuk menambah peluang kita di depan tapi sayangnya kita tidak berhasil mencetak gol kedua,” sambung Tavares.

Pelatih 43 tahun itu menyadari transisi pertahanan kurang maksimal.
Terbukti dari dua gol tim lawan tercipta lewat umpan ke dalam kotak penalti.

Dua gol sundulan bersarang di gawang Reza Arya.

“Di transisi bertahan kita biarkan lagi crossing masuk ke dalam dan disambut oleh pemain mereka,” jelasnya.

Ini menjadi kekalahan pertama PSM dan Tavares di kandang sendiri.
Tavares jujur, kecewa dengan hasil ini dan akan kerja keras untuk laga berikutnya.

“Tentu saja ini hasil yang tidak kita inginkan kita kecewa, sedih ini kekalahan pertama kita di Parepare. Ini sesuatu yang harus kita kerja keras kedepannya,” katanya.

Pemain PSM, M Arfan mengatakan, rekan-rekannya sudah memberikan yang terbaik.

Para pemain sudah berjibaku di atas lapangan.

Akan tetapi hasil memang berkata lain.

Ini menjadi motivasi dan bekerja keras di laga berikutnya.

“Kita sudah berusaha, para pemain sudah memberikan yang terbaik kami minta maaf kepada seluruh suporter PSM,” katanya.

“Kami belum bisa berikan hasil yang terbaik hari ini, semoga di pertandingan berikutnya kita bisa lebih baik lagi,” kata wakil kapten PSM ini berjanji. (*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved