PSM Makassar
Daftar Wasit Liga 1 Musim 2023 / 2024, 4 Orang Pernah Dikritik Bernardo Tavares Gegara Rugikan PSM
Empat wasit sering dikeritik Bernardo Tavares akan kembali memimpin Liga 1 musim 2023 / 2024.
TRIBUN-TIMUR.COM - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) akhirnya mengumumkan 18 wasit yang akan memimpin laga Liga 1 musim 2023 / 2024.
Para wasit yang akan memimpin Liga 1 telah melalui berbagai tes seperti Fitness Test FIFA Kategori 2, Video Test, LOTG Tes.
Seleksi digelar pada 15-16 Juni 2023 diikuti 161 wasit dan 2 asisten wasit FIFA, dan 1 wasit AFC Elite Referee.
Dari 55 wasit Liga 1 2022/2023 yang ikut serta dalam test, terdapat 27 wasit lulus test, ditambah 1 wasit AFC Elite Referee.
Ada 18 wast ditunjuk akan memimpin Liga 1 yaitu Thoriq M Alkatiri (Bandung), Yudi Nurcahya (Bandung), Choirudin (Bantul), Naufal Adya Fairuski (Bandung), Zetman Pangaribuan (Jakarta Pusat).
Baca juga: Berseragam PSM Makassar, Andy Harjito Tak Mau Muluk-muluk Pasang Target Tinggi
Armyn Dwi Suryathin (Lubuklinggau), Heru Cahyono (Jakarta Selatan), Abdul Aziz (Ciamis), Bangkit Sanjaya (Lampung Timur), Nendi Rohaendi (Bandung), Agus Fauzan Arifin (Sleman), Aidil Azmi (Banda Aceh).
Gedion Dapaherang (Jakarta Timur), Ginanjar Rahman Latief (Kab. Bandung), M Erfan Efendi (Surabaya), Asep Yandis (Karawang), Ryan Nanda Saputra (Bandung), dan Rio Putra Permana (Pekan Baru).
Dari 18 wasit yang memimpin Liga 1, ada empat wasit yang pernah dikritik pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares.
Bernardo Tavares mengkritik wasit karena berbagai kesalahan mereka buat.
Daftar 4 wasit pernah dikritik Bernardo Tavares :
Nama Thoriq Alkatiri menjadi sorotan pada laga babak 8 besar Piala Presiden 2022 antara Borneo FC vs PSM Makassar.
Thoriq Alkatiri pada partai terakhir 8 besar Piala Presiden 2022 Borneo FC vs PSM Makassar dipercaya sebagai wasit utama.
Sepanjang 90 menit memimpin laga Borneo FC vs PSM Makassar di Piala Presiden 2022, sejumlah pihak menyayangkan berbagai keputusan dari Thoriq Alkatiri.
Laga Borneo FC vs PSM Makassar di 8 besar Piala Presiden 2022 berlangsung di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu (3/7/2022) malam.
Borneo FC pada laga tersebut berhasil meraih kemenangan atas PSM Makassar dengan skor 2-1.
Borneo FC pun berhak melaju ke semifinal Piala Presiden 2022 sementara PSM Makassar dipastikan menyudahi perjalanannya di turnamen pramusim itu.
Baca juga: Persib dan Persija Waspada! PSM Makassar Diperkuat 12 Pemain Muda Berbahaya, Cek Nama dan Posisinya
Terlepas dari hasil yang diraih, wasit yang memimpin laga yakni Thoriq Alkatiri mengundang kritikan dalam kapasitasnya memimpin laga.
Di laga Borneo FC vs PSM Makassar sejumlah keputusan yang dianggap salah diambil Thoriq Alkatiri.
Pertama yakni terakit gol kedua Borneo FC ke gawang PSM Makassar.
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares menyebut jika gol tersebut harusnya dianulir lantaran sudah dalam posisi offside.
Pelatih berpaspor Portugal ini menilai, Indonesia memiliki sepak bola fantastis, suporter fantastis dan pemain fantastis.
Namun, sepak bola Indonesia butuh asisten wasit video atau VAR untuk tingkatkan kualitas sepakbola.
Saat wasit mengambil keputusan, terkadang keputusan asistennya tidak sama dengan keputusan diambil.
"Kalau memang negeri ini (Indonesia) ingin meningkatkan kualitas sepak bola, sepak bola di sini butuh VAR," tegas Tavares.
Keputusan lainnya yang dibuat yang dianggap keliru juga menyangkut benturan-benturan keras di laga tersebut namun Thoriq Alkatiri tetap melanjutkan laga tanpa adanya pelanggaran.
Terakhir yakni tambahan waktu di babak kedua yang hanya empat menit.
2. Choirudin
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares juga pernah mengkritik wasit Choirudin.
Tavares mengkritik Chairuddin saat memimpin laga Persis Solo vs PSM Makassar di Stadion Manahan, Solo, Kamis (29/9).
Wasit Choirudin baru menghentikan pertandingan tersebut di menit ke 90+7 sementara tambahan waktu hanya 4 menit.
Bernardo Tavares mengaku harusnya epak bola Indonesia butuh Video Assistant Referee (VAR) agar pertandingan berjalan dengan fair.
Zetman Pangaribuan menjadi sorotan saat laga Persik Kediri vs PSM Makassar di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur, Jumat (2/9/2022) lalu.
Saat itu, Wiljan Pluim, menerima kartu merah dari Zetman Pangaribuan.
Banyak yang penasaran apa sebenarnya yang diucapkan Wiljan Pluim kepada wasit Zetman Pangaribuan hingga mendapatkan kartu merah.
Atas pelanggaran tersebut, Komdis PSSI menjatuhkan sanksi larangan bermain sebanyak lima kali kepada kapten PSM Makassar tersebut.
Dua laga di antaranya telah dilalui yakni melawan Persebaya Surabaya dan melawan Dewa United.
4. Heru Cahyono
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares menilai kinerja wasit pada laga melawan Arema FC tak sesuai harapan.
Hasil positif diterima PSM Makassar usai kalahkan Arema FC di Stadion B.J. Habibie dengan skor tipis 1-0, pada Sabtu (20/8/2022).
Kemenangan PSM Makassar diciptakan melalui gol yang dicetak Yuran Fernandes melalui titik putih.
Namun pada laga tersebut, pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares menilai wasit pemimpin laga tersebut Heru Cahyono terlalu mudah memberi kartu kuning.
Pada lanjutan laga pekan lima Liga 1, Tim PSM Makassar hanya menerima dua kartu kuning dan Arema FC menerima tiga kartu kuning.
Pasalnya jika PSM Makassar bermain tandang, Tavares khawatir wasit akan bekerja tidak adil.
"Perhatikan di pertandingan ini ada pelanggaran berulang kali dilakukan tim lawan," dikutip TribunBatam.id dari laman resmi pendukung Arema FC.
"Kalau itu bisa terjadi di laga kandang, bayangkan kita akan diperlakukan seperti apa di laga tandang," ujar Tavares.
Selain itu, kartu kuning yang diterima Tavares pada menit 51 merupakan, kartu kuning pertama sepanjang karir kepelatihannya.
Dari kejadian tersebut Tavares mengajak untuk membayangkan bagaimana rasa emosi dirinya di tepi lapangan melihat anak-anak asuhnya tersakiti.
"Bayangkan kalian sebagai ayah melihat anak-anak kalian disakiti di lapangan,"
"Pasti sebagai ayah, mulut kalian tidak akan berhenti protes ke wasit,"
Meski merasa kecewa dengan kinerja wasit yang merugikan PSM Makassar, Tavares tetap menaruh respek kepada skuad Singo Edan.
Tapi, ketika kami main di kandang, tolong wasit juga menghormati,"
"Setidaknya berlakukan aturan yang sama. Saya tidak ingin wasit membantu tim kami, saya cuma ingin wasit jujur kepada kedua tim," pungkas Bernardo Tavares.
Tak Ada Sanksi Tambahan, Alex Tanque hanya Absen 1 Laga Bela PSM Makassar |
![]() |
---|
2 Misi Khusus PSM Makassar Kala Hadapi Persija Jakarta di Stadion BJ Habibie Parepare |
![]() |
---|
Kata Manajemen PSM Makassar Soal Laga PSM Makassar Tak Pernah Disiarkan |
![]() |
---|
Infografis: Harga Jersey Klub Super League Musim 2025/2026, Persib Bandung dan PSM Makassar Termahal |
![]() |
---|
Sinyal PSM Makassar Tetap Kerja Sama Apparel Adidas Musim Depan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.