Mengenal Apa Itu Roleplay yang Viral di TikTok, Bedanya dengan Permainan RP atau Game RP

Berikut perbedaan antara roleplay di TikTok dan permainan roleplay (RPG) adalah sebagai berikut:

1. Format

Roleplay di TikTok dilakukan melalui video pendek yang diposting di platform TikTok, sedangkan permainan roleplay (RPG) umumnya dilakukan melalui permainan interaktif di komputer, konsol, atau perangkat mobile.

Ini berarti bahwa format dan medium kedua jenis roleplay ini berbeda.

2. Interaktivitas

Roleplay di TikTok biasanya melibatkan satu pengguna yang memainkan berbagai karakter atau situasi dalam video pendeknya.

Interaksi dalam roleplay di TikTok terbatas pada respons terhadap komentar dan pesan dari pengikut atau pengguna lain di platform tersebut.

Di sisi lain, dalam permainan roleplay (RPG), pemain memiliki kemampuan untuk berinteraksi secara langsung dengan lingkungan permainan, karakter lain, serta melakukan tindakan dan membuat keputusan yang mempengaruhi alur cerita.

3. Kontrol dan Keterlibatan

Dalam roleplay di TikTok, pengguna memiliki kendali penuh atas video yang mereka buat dan bagaimana mereka memerankan karakter atau situasi tertentu.

Namun, dalam permainan roleplay (RPG), pemain memiliki kendali atas karakter yang mereka mainkan dan dapat mempengaruhi alur cerita, kemampuan karakter, dan perkembangan karakter mereka sepanjang permainan.

4. Tujuan dan Pengalaman

Tujuan roleplay di TikTok umumnya adalah untuk menghibur pengikut dan menunjukkan kemampuan akting atau kreativitas pengguna.

Di sisi lain, dalam permainan roleplay (RPG), tujuan utama pemain adalah untuk menjalani petualangan, menyelesaikan misi, mengembangkan karakter mereka, dan terlibat dalam alur cerita yang ada dalam permainan tersebut.

Meskipun keduanya melibatkan peran dan pengambilan karakter, roleplay di TikTok lebih fokus pada pembuatan konten pendek yang kreatif dan menghibur di platform media sosial, sementara permainan roleplay (RPG) lebih mengutamakan pengalaman interaktif pemain dalam dunia permainan dengan tujuan dan alur cerita yang lebih terstruktur.

CATATAN:

Artikel ini ditulis dengan bantuan artificial intelligence (kecerdasan buatan). (Tribun-Timur.com/ Sakinah Sudin)