Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

4 Pelajar di Luwu Yang Viral Menyeberangi Sungai dengan Gabus, Ternyata Ada Akses Lain ke Sekolah

Jembatan darurat berlokasi di Desa Padangkalua, Kecamatan Bua dihuni 6 Kepala Keluarga (KK) dan miliki 4 unit rumah sehingga tak dapat dilalui warga

Editor: Ari Maryadi
DOK PRIBADI
Andita murid SD asal Luwu 

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU – Dikabarkan viral 4 pelajar SDN 478 Barowa menyeberang sungai menggunakan perahu berbahan gabus saat hendak ke sekolah.

Hal itu dikarenakan jembatan sepajang 20 meter rusak tersapu banjir pada awal bulan mei 2023.

Muhammad Arsal selaku Kepala Bappeda Kabupaten Luwu, menjelaskan bahwa Jembatan darurat berlokasi di Desa Padangkalua, Kecamatan Bua dihuni 6 Kepala Keluarga (KK) dan miliki 4 unit rumah sehingga tak dapat dilalui warga setempat.

Namun ia menjelaskan bahwa masih terdapat jalur alternatif bila tidak melewati jembatan tersebut.

“Meski jembatan rusak namun masih ada jalur alternatif, akan tetapi Pemerintah akan beri bantuan pada warga tersebut," ungkap Arsal, Rabu, 14 Juni 2023.

Jalur alternatif tersebut, sambung Arsal, ditempuh sekitar 3 kilometer dengan berjalan kaki.

Namun warga mungkin mau cepat maka atas inisiatif warga dibuatlah akses jembatan itu.

“Ada jalan alternatif selain menyeberang sungai akan tetapi harus ditempuh sekitar 3 kilometer dengan berjalan kaki melalui Desa Padangkalua, Dusun Pabbarica, dan Desa Berawa," paparnya.

Pemerintah setempat juga berencana memindahkan sekolah keempat pelajar yang jaraknya tak jauh dari kediaman mereka tinggal serta memberikan bantuan moda transportasi berupa sepeda.

“Keempat pelajar akan dipindahkan ke sekolah terdekat dari kediamannya, kami sudah berkordinasi dengan Dinas Pendidikan sehingga dalam waktu dekat ini dan diberi sepeda agar memudahkan pelajar ke sekolah," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, di tengah zaman modern seperti sekarang ini, masih saja ada kisah pilu terekam di beberapa daerah.

Potret menyedihkan datang dari Andita, Sisa, Dirga, dan Abi pelajar asal Desa Barowa, Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Demi sampai ke sekolahnya, mereka harus rela menyeberangi sungai menggunakan perahu berbahan gabus.

Bersama 3 orang temannya, Andita siswi kelas 6 SDN 478 Barowa sejak pukul 06.00 Wita sudah bersiap menuju sekolah.

Aktivitas ini ia lakukan, pasca jembatan penghubung yang biasa ia sebrangi harus rusak karena tersapu banjir sejak awal Mei 2023.

Dengan langkah hati-hati, Andita, Sisa, Dirga dan Abi menaiki perahu gabus untuk menyeberang sungai sepanjang 20 meter.

Ketiga teman Andita yang lain tampak serius mengisi sudut kosong perahu gabus.

Dengan posisi jongkok, mereka memandu Andita sambil menjaga keseimbangan perahu agar tak miring.

Sementara Andita, bertugas menarik tali penghubung secara hati-hati menembus aliran sungai.

Tantangan lain ditemukan Andita dan 3 temannya ketika sudah sampai di seberang.

Ketika hujan, jalan yang mereka lalui akan dipenuhi genangan air.

Jalan yang mereka lalui itu, merupakan pinggiran (pematang) tambak milik warga.

Kondisi itu mau tak mau dilakulan Andita jika ingin belajar menimba ilmu bersama gurunya.

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved