Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Haji 2023

7 Kloter Haji Indonesia Diprediksi Disambut Hujan Selamat Datang di Madinah

Tujuh kloter sore hingga malam diprediksi disambut hujan skala ringan saat pesawat mendarat dan check in di hotel.

Penulis: Thamzil Thahir | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM / THAMZIL THAHIR
Cuaca di Madinah. Tujuh kloter dari 6 embarkasi diprediksi bakal merasakan air dari langit Madinah, mulai saat mendarat di bandara hingga check ini di 6 hotel kawasan Markaziyah Madinah. 

Artinya, di puncak musim haji, 9-13 Dzulhijjah 1444 atau 27 hingga 30 Juni 2023, hembusan angin panas bisa terasa hingga 43 hingga 45 derajat celcius.

Dengan kelembaban fluktuatif rerata dibawah 20 persen, UV 1 persen, dan kecepatan angin rerata 15 hingga 21 km/jam, jadi tantangan sendiri bagi 229 ribu jamaah haji Indonesia.

Prakiraan cuaca di Madinah
Prakiraan cuaca di Madinah

Bandingkan, BMKG mencatat rerata kelembapan udara di Indonesia diatas 90 persen, suhu rerata 29 hingga 31 derajat celcius di awal kemarau.

Saudi Gazette, media berbahasa Inggris di Riyadh, Sabtu (27/5), melansir prakiraan cuaca NCM, Aqeel Al Aqeel, bahwa "masih ada 5 hari lagi sebelum musim semi berakhir,".

Berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) hingga hari ini, pukul 11.10 WIB, jemaah yang sudah terbang ke Tanah Suci  berjumlah 27.952 orang atau 73 kelompok terbang (kloter).

Jemaah yang sudah tiba di Kota Madinah berjumlah 24.157 orang atau 63 kloter.

Data tersebut khusus Jemaah, di luar petugas kloter.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved