Atlet Dayung Anwar Tarra Sebut Sarana dan Prasaranan SEA Games Kamboja 2023 Kurang Memadai

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sarana dan prasarana di SEA Games 2023 Kamboja banyak dikeluhkan oleh atlet Indonesia.

Mulai dari arena yang belum siap hingga tempat duduk atlet yang menggunakan kursi plastik.

Kekurangan ini membuat persiapan atlet menjadi tidak matang.

Atlet Dayung Indonesia, Anwar Tarra, mengatakan bahwa dari segi sarana, tuan rumah kurang memadai.

Dia menceritakan bahwa tim dayung tidak bisa berlatih karena arena belum siap.

Hal ini tentunya membuat para atlet harus mencari solusi untuk mengatasi kondisi tersebut.

"Saya melihat bahwa kurang memadai karena jalur lintasan saja baru dipersiapkan," katanya saat podcast di Tribun Timur, Jumat (19/5/2023).

"Pada saat kita akan bergabung dalam latihan, ada alasan bahwa arena masih dalam proses penyelesaian dan harus dinetralkan," sambungnya.

Selain itu, cuaca di sana lebih panas dibandingkan dengan Indonesia.

Hal ini juga tidak diantisipasi oleh tuan rumah, sehingga para atlet terpaksa menghadapi kepanasan dan bahkan harus berteduh di bawah pohon.

"Selain itu, fasilitas makanan dan peralatan juga masih kurang baik. Tenda-tenda tersebut baru dipasang ketika pertandingan akan dimulai," jelas atlet yang meraih dua medali emas tersebut.

"Jadi saat kita berlatih, kita hanya berada di bawah pohon mencari udara sejuk seperti angin sepoi-sepoi karena daerahnya sangat panas," tambahnya.

Namun, Anwar, yang sudah enam kali ikut SEA Games, memahami situasi ini.

Menurutnya, setiap tuan rumah ingin menjadi juara umum, sehingga kendala yang dialami selama berada di sana bukanlah alasan untuk putus asa.

Baca juga: Atlet Dayung Anwar Tarra Ungkap Kunci Keberhasilan Raih Emas di SEA Games 2023 Kamboja

Baca juga: Indonesia Juara Sepak Bola SEA Games, Jokowi: Penantian Panjang Selama 32 Tahun yang Berbuah Manis

"Tetapi kita tetap optimis dan tidak terpengaruh oleh hal-hal seperti itu, karena itu juga bagian dari taktik tuan rumah," ujar pria 36 tahun tersebut.

"Jadi, sebagai atlet dan pelatih, kita harus tetap optimis dalam menghadapinya," pungkasnya.

Akhirnya, Anwar dan tim berhasil membawa pulang dua medali emas dalam dua nomor yang berbeda pada Cabang Olahraga Dayung.

Medali emas pertama diraih dalam kelas 500 meter 12 crew man, dan medali emas kedua diraih dalam kelas 800 meter 12 crew man.(*)

Laporan Wartawan Tribun Timur, M Yaumil