Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sunah Islam

Manfaat Berwudhu Sebelum dan Sesudah Hubungan Suami Istri, Buya Yahya: Sunah Dianjurkan Nabi

Buya Yahya menyarankan agar pasangan suami istri melakukan wudhu sebelum berhubungan badan.

Editor: Ansar
Kolase Tribun-timur.com
Manfaat berwudhu sebelum dan sesudah hubungan intim suami istri dalam Islam menurut Ustaz Buya Yahya. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Manfaat berwudhu sebelum dan sesudah hubungan intim suami istri dalam Islam menurut Ustaz Buya Yahya.

Buya Yahya menyarankan agar pasangan suami istri melakukan wudhu sebelum berhubungan badan.

Dalam rumah tangga, berhubungan badan antara suami dan istri dianggap sebagai ibadah dan sebagai cara untuk melanjutkan keturunan bagi keluarga mereka.

Namun, sebelum melakukan hubungan intim, umat Islam dianjurkan untuk melakukan beberapa hal, seperti wudhu.

Pengasuh Pondok Pesantren Al-Bahjah, Buya Yahya, menjelaskan dalam video di kanal YouTube Al-Bahjah TV yang diunggah pada 24 September 2021.

Menurutnya, melakukan wudhu sebelum berhubungan badan merupakan sunnah yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Dengan melakukan wudhu, pasangan suami istri dapat membersihkan diri dari segala kotoran dan menjaga kesucian tubuh mereka sebelum melakukan hubungan suami istri.
 
"Wudhu itu sunnah. Wudhu bukan karena sholat, kita menjalankan wudhu karena perintah dari Nabi, selesai, itu kesunnahan," ujar Buya Yahya dalam video tersebut. 

Oleh sebab itu, tidur hendaknya dengan berwudhu terlebih dahulu meksipun pada akhirnya batal karena bersentuhan dengan suami atau istrinya.

Kemudian terkait dengan sunnah berwudhu sebelum berhubungan intim, dirinya juga mengatakan dalam sebuah hadits.

"Yang disunnahkan berwudhu dalam hubungan suami istri adalah disaat seorang suami ingin mengulang atau berhubungan intim yang kedua kalinya, itu hadits nabi," kata dia. 

Maka disunnahkan seorang suami untuk mengambil air wudhu.

Dalam sebuah riwayat Imam Muslim, Buya Yahya menyebutkan ada hikmah di balik berwudhu saat akan berhubungan intim untuk yang kedua kalinya.

"Karena ada fase dia pergi ke tempat wudhu, berjalan itu mengembalikan energi, sehingga dia untuk kembali mengulang atau menggauli istrinya menjadi normal lagi," kata Buya. 

Lebih lanjut Buya Yahya juga menjelaskan sunnah lain, yakni ketika seorang suami atau istri selesai berhubungan jangan langsung tidur dalam keadaan tidak suci.

"Kalau tidak sempat mandi besar, paling tidak dia sudah berwudhu, setelah hubungan suami istri," ujarnya. 

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved